Selasa, 27 April 2010

BUPATI BANTU PASIEN 10 JUTA DI PUSKEMAS TIMPAH


timpah_webKUALA KAPUAS – Kepedulian dan empati  dirasakan Bupati Kapuas Ir. HM Mawardi MM begitu mendengar cerita keluarga pasein Awu  dari Desa Buas Sei Muroi yang menderita menyakit malaria tropika . Dia menceritakan  keinginan membawa  Awu keluarganya  untuk  berobat rawat inap  di RSUD  Palangka Raya  sesuai dengan surat rujukan dari Puskesmas rawat inap Timpah , namun karena keterbatasan biaya  dia tidak  bisa membawa ke Palangka Raya. Mendengar cerita itu Bupati HM Mawardi  spontan secara pribadi memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp.10 juta kepada keluarga pasien Awu untuk segera di bawa berobat rawat inap  ke RSUD Palangka Raya  dan untuk  biaya keperluan lainnya. Hal itu dilakukan Bupati Kapuas HM Mawardi pada Kunjungan Kerja (Kunker) di Kecamatan Timpah, Senin (26/4) siang. Sebelum mengunjungi Puskesmas Rawat Inap Timpah , HM Mawardi melakukan pertemuan  dan berdialog dengan PNS Kecamatan, pegawai UPTD, Kepala Desa , Guru, Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat berlangsung di aula Kantor Kecamatan Timpah. Pada kesempatan tersebut Bupati HM Mawardi mengharapkan Pemerintahan Desa bekerja secara profesional . Dia mendorong, pembangunan dari  Desa , oleh Desa untuk Desa dan untuk kemajuan Kabupaten, Camat  juga bisa   mendorong,  dengan rajin turun ke Desa-Desa , sehingga bisa menjadikan Kapuas yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh) terang  HM Mawardi. Kepada para guru, orang tua dan masyarakat , Bupati menyampaikan terima kasih dan penghargaan karena sesuai dengan informasi dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng bahwa Kabupaten Kapuas merupakan terbaik di Kalteng dalam hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SLTA. Pemerintah Kabupaten Kapuas mendorong dalam hal penerimaan guru yang diprioritaskan di tempatkan di Kecamatan Timpah, Kapuas Tengah dan Kecamatan Kapuas Hulu. Untuk Kecamatan Timpah dapat dikembangkan  menjadi daerah ekonomi, karena  letaknya  yang strategis dapat dijadikan tempat persinggahan transportasi darat dari Palangka Raya ke Barito atau sebaliknnya, mari manfaatkan peluang-peluang itu, harap HM Mawardi. Kepada Masyarakat Kecamatan Timpah diingatkan Bupati  agar memparhatikan masalah kesehatan,  yaitu dengan memanfaatkan sebaik-baiknya program yang diberikan  Pemerintah Kabupaten Kapuas Sebelas Pelayanan Kesehatan Dasar Gratis. Hadir pada kesempatan itu Ketua Tim Penggerak  PKK Kabupaten Kapuas Ny.Hj.Aliyah Mawardi , Camat Timpah  Vitrianson,S,Sos, Unsur Tripika ,   Kabag Humas dan Protokol Setda Kapuas Drs.M.Hafizi.

Minggu, 25 April 2010

PM2L CARA TEPAT ATASI DESA TERTINGGAL


pm2l_webKUALA KAPUAS – Hingga kini masih dijumpai desa tertinggal di Kabupaten Kapuas. Berdasarkan indeks ketertinggalan tahun 2008 ada sebanyak 90 desa tertinggal di Kapuas dari 185 desa yang mencakup 12 kecamatan. Sehingga dalam waktu singkat tak mudah merubah 90 desa tertinggal ini menjadi desa maju dan dapat sejajar dengan desa lainnya.
Demikian dikatakan Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten II Ir Granit Sugiarto saat membuka Sosialisasi Aksi Program Mamangun Tuntang Mahaga Lewu (PM2L) Tahun 2010 dan Rancangan Strategi Daerah Percepatan DesaTertinggal Tahun 2011-2015, di Aula Kantor Bappeda, Sabtu (24/4) pagi.

Menurut Bupati, adanya desa tertinggal ini merupakan pekerjaan rumah atau PR besar bagi Daerah Kabupaten Kapuas untuk mengatasinya. Sebab, upaya ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Untuk itu perlu adanya langkah nyata yang harus dilakukan.

Maka dari itu PM2L bertujuan untuk mewujudkan desa percontohan yang mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri dan berkelanjutan dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki, sehingga mampu mendorong pertumbuhan desa sekitarnya.

”PM2L di Kabupaten Kapuas sudah berjalan dari tahun 2008-2009 yang dilaksanakan di enam desa,” katanya. Desa tersebut adalah Desa Anjir Seraat Tengah Kecamatan Kapuas Timur. Desa Terusan Raya Kecamatan Selat, Desa Pangkalan Sari dan Desa Tarung Manuah di Kecamatan Basarang, Desa Datah Kapas di Kecamatan Kapuas Tengah dan Desa Lawang Kajang di Kecamatan Timpah.

Pada tahun 2010 sasaran PM2L akan dilakukan di tiga desa yakni Desa Tangirang Kecamatan Kapuas Hulu, Desa Lungkuh Layang Kecamatan Timpah dan Desa Balai Banjang Kecamatan Kecamatan Kapuas Tengah.
”Sehubungan dengan aksi tersebut saya ingatkan SKPD terkait untuk dapat merealisasikan kegiatannya. Sehingga tidak terkesan bahwa aksi itu hanya satu syarat yang diminta oleh Pemprov Kalteng,” terangnya.

Sebaik apapun program tidak akan ada gunanya tanpa komitmen yang kuat dari kita semua secara bersama-sama, disamping kerja keras dan doa kita semua untuk mewujudkannya.

Sekadar diketahui pencanangan PM2L pada awalnya di Kalteng tergambar secara nyata dari 14 kabupaten/kota terdapat 7 dari 14 kabupaten/kota yang tertinggal separuh dari jumlah kabupaten/kota yang terdapat di Kalteng adalah daerah tertinggal dan 978 dari 1.356 desa dan kelurahan atau 72,12 persen merupakan desa tertinggal. (*)

Sabtu, 24 April 2010

WABUP SAKSIKAN FINAL SEPAK BOLA SE KEC.KAPUAS KUALA


BOLA_WEBKUALA KAPUAS – Wakil Bupati Kapuas yang juga Ketua  Persatuan Sepak Bola seluruh Indonesia (PSSI)  Kalimantan Tengah  Suraria Nahan Dipl ATP ST berbaur bersama masyarakat  menyaksikan final Kompetisi Sepak Bola Se Kecamatan Kapuas Kuala , Jum’at (23/4) sore di Lapangan Sepak Bola Gelora Membangun Guru M  Nawawi. Pada babak final itu  kesebelesan Panser Lupak Dalam berhadapan dengan kesebelasan Rempas Tamban Baru Tengah. Setalah melalui pertandingan selama 45 menit kali dua , skor kedua kesebelasan masih imbang kosong kosong sehingga  wasit harus menambah waktu pertandingan namun hasilnya tetap tidak berubah, akhirnya dilakukan adu finalti. Dalam adu finalti kesebelasan Panser Lupak Dalam berhasil sebagai pemenang juara I, berhak memboyong piala bergilir Wakil Bupati Kapuas , piala tetap, bola dan uang pembinaan sebesar Rp.1 juta. Juara II kesebelasan Rempas Tamban Baru Selatan memperoleh piala tetap, bola dan uang pembinaan sebesar Rp.750.000,- , juara III kesebelasan DBE Tamban Baru Selatan mendapatkan piala tetap, bola dan uang pembinaan sebesar Rp.500.000. Penyerahan piala, bola dan uang pembinaan  langsung oleh Wakil Bupati Suraria Nahan. Pada kesempatan itu Wakil Bupati  yang hobby bermain sepak bola Suraria Nahan   selaku pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kapuas menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada panitia penyelenggara yang telah sukses menggelar kompetisi sepak bola se Kecamatan Kapuas Kuala ini Juga  terima kasih kepada semua kesebelasan dan masayarakat yang turut berpartisipasi mengikuti dan memeriahkan kompetesi sepak bola tersebut. Dengan digelarnya kompetisi sepak bola,  Suararia Nahan mengharapkan di Kecamatan Kapuas akan menghasilkan pemain-pemain sepak bola  yang handal, sehingga nantinya  terbentuk kesebelasan  kuat dan solid  yang dapat membawa nama harum Kecamatan Kapuas Kuala di ajang kejuaraan yang lebih tinggi. Bila kesebelasan Kecamatan Kapuas Kuala sudah terbentuk , Surarian Nahan  akan mengundang ke Kuala Kapuas untuk melakukan pertandingan uji coba  dengan kesebelasan  yang ada di Kuala Kapuas. Dia yakin kesebelasan  Kecamatan Kapuas Kuala dapat memyumbangkan pemain terbaiknya  untuk Kabupaten Kapuas di anjang Pekan Olarhraga Provinsi (Porprov) Kalteng di Palangka Raya mendatang. Hadir pada kesempatan itu Camat Kapuas Kuala Drs Hidayatullah, para Kepala Desa dan sejumlah warga masyarakat  setempat yang cukup antusias menyaksikan pertandingan sepak bola .

BUPATI LEPAS KAFILAH MTQ KABUPATEN KAPUAS


buntok_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi secara resmi melepas keberangkatan kafilah Kabuten Kapuas untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Kalteng ke 25 di Buntok Kabupaten Barito Selatan, Jumat (23/4) sore. Kegiatan mengambil tempat di Aula Lawang Kameloh yang juga dihadiri unsur Muspida serta sejumlah Kepala SKPD.
Menurut Ketua Kontingan, H Ahmad Baihaqi jumlah rombongan Kabupaten Kapuas sebanyak 88 orang, termasuk official dan tenaga medis. Nantinya para qori dan qoriah akan mengikuti berbagai cabang lomba. Yakni cabang tilawah, tahfizh, tafsir Bahasa Indonesia dan Arab. Kemudian cabang khathil quran serta qasidah rebana dan qasidah kaloborasi.

Diungkapkan Baihaqi yang juga sebagai Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kapuas bahwa pihaknya telah melakukan pembinaan/training kepada para kafilah yang akan mengikuti lomba. ”Pembinaan dilakukan selama lima hari. Kami optimis mampu menembus tiga besar,” jelas Baihaqi seraya menambahkan kontingen Kapuas juga akan mengikuti pawai taaruf serta pasar rakyat.

Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya berpesan agar selalu menjaga nama baik Kabupaten Kapuas serta memupuk serta memperkokoh persatuan dan kesatuan atar kafilah, sehingga terjalin persaudaraan yang Islami.

Kemudian pelihara serta tunjukkan, bahwa peserta Kabupaten Kapuas memiliki moral dan aklaqulkarimah ditengah-tengah pergaulan dan di lingkungan masyarakat.

Lalu kepada para peserta yang akan bertanding agar selalu berlatih, berkonsentrasi berdoa agar diberikan kesehatan, kemampuan dak kemudahan dalam mengikuti pertandingan. “Jaga kesehatan dan kondisi. Istirahat yang cukup,” kata Bupati.

Bupati nyakin bahwa Kabupaten Kapuas telah jauh-jauh hari mempersiapkan diri untuk mengikuti kegiatan ini. Bahkan sebelum bertanding telah dilakukan pembinaan yang dilakukan LPTQ Kabupaten Kapuas. “MTQ tingkat kabupaten lalu juga salah satu upaya kita untuk menjaring qori dan qoriah berprestasi,” terangnya.

TERUS TINGKATKAN RASA BERSYUKUR


murung_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi meminta kepada ummat muslim untuk dapat bersyukur atas karunia yang telah diberikan Allah SWT. Rasa syukur ini dapat diberikan dengan terus mengerjakan perintah Allah serta menjauhi segala laranganNya. Sebab sebuah negara akan menjadi besar apabila umatnya dapat bersyukur.
Harapan ini disampaikan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi saat menyampaikan sambutan lisan usai melaksanakan Safari Jumat di Masjid Darul Muhajirin di Kelurahan Murung Keramat Kecamatan Selat, Jumat (23/4) siang.

Bupati yang kala itu didampingi sejumlah kepala SKPD dihadapan jemaah salat Jumat juga berharap agar masyarakat untuk dapat menyangani sesama. Rasa saling sayang menyangangi ini harus terus dipelihara agar tercipta rasa persatuan dan kesatuan.

“Jangan sekali-kali kita memutuskan tali silahturahmi, sebab Allah SWT akan mengharamkan umatnya masuk surga bagi yang memutuskan tali silahturahmi. Apalagi negara kita merupakan salah satu negara yang berpenduduk Islam terbanyak di dunia,” kata Mawardi.

Pada kesempatan itu orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng pada bulan Juni mendatang. Dia meminta agar masyarakat dapat memimilih pemimpin yang adil, amanah serta mampu melakukan pembangunan.

Jaga terus rasa persatuan dan kesatuan yang telah terbina dengan baik selama ini. Jauhkan rasa iri dan dengki, karena bisa memecahbelah umat. “Jangan mudah terpancing isu atau fitnah yang dapat menyesatkan. Mari pilih pemimpin yang mampu membawa perubahan,” tukasnya.

Usai memberikan sambuan Bupati berkenan menyerahkan bantuan uang tunai kepada Masjid Darul Muhajirin sebesar Rp12 juta. Dana tersebut berasal dari bantuan keagamaan Pemkab Kapuas Rp7 juta dan Rp5 juta pribadi dari Bupati Kapuas. Dana tersebut diserahkan langsung kepada pengurus masjid. (*)

Jumat, 23 April 2010

BUPATI INGATKAN, JANGAN MEMUTUS TALI SILATURRAHMI


lagun_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM mengingatkan kepada warga masyarakat jangan sekali-kali memutuskan tali silaturrhmi yang telah terjalin dengan baik, bahkan harus terus  dibina dan tingkatkan. Dicontohkan Bupati, walaupun seseorang itu rajin sholatnya, rajin puasanya, rajin zakatnya dan sudah menunaikan ibadah haji , tetapi ibadah yang telah dilaksanakan tersebut  tidak  akan mampu membawa yang bersangkutan selamat di akhirat akibat memutuskan tali silaturrahmi, untuk itu jangan sekali-kali memutus tali silaturrhmi. Bupati mengingatkan  hal tersebut  ketika bersilaturrahmi dengan warga masyarakat Desa Saka Lagun Kecamatan Pulau Petak, Kamis (22/4) di Masjid Al Istiqamah Saka Lagun. Jangan sampai diantara kita, bila ada perbedaan yang kecil , perbedaan pendapat, perbedaan pilihan kita memutus tali silaturrahmi, hal itu tidak perlu, ungkap HM Mawardi. Pilihlah pemimpim yang terbaik , yang bisa membawa kemajuan , yang telah memberikan bukti kemajuan pembangunan, membangun manusia seutuhnya baik jasmani maupun rohani. Mari kita menjaga  keamanan dan ketertiban, saling menghormati , memupuk  silaturrahmi . Meningkatkan persatuan umat Islam, persatuan antara umat bergama dan persatuan antara tokoh agama, mayarakat  dan Pemerintah, harap HM Mawardi. Dia juga  menyampaikan hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai selama ini, baik yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas maupun Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, diantara pembangunan infrastruktur jalan , jembatan dan pertanian. Hasil pembangunan tersebut telah dinikmati langsung oleh masyarakat luas , termasuk masyarakat Kabupaten Kapuas. Pemerintah Kubupaten  Kapuas akan membangun pelabuhan laut Batanjung di Kecamatan Kapuas Kuala yang  sudah disetujui oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan didukung oleh Pemeritah Pusat. Begitu juga Pemerintah Provinsi Kalaimantan Tengah akan membangun jalan rel kereta api dari Puruk Cahu menuju Batanjung dan membangun bandara Cilik Riwut menjadi Bandara embarkasi haji . Kepada para Camat, Bupati HM Mawardi mengingatkan untuk sering mengunjungi Desa-Desa di wilayahnya , Kepala Desa agar sering berkonsultasi dengan Camat, dan kepada Camat  datang ke Kabupaten untuk berkonsulltasi  dengan Bupati . Insya Allah, ungkap HM Mawardi  bila ada masalah dapat teratasi dan bisa menjadikan daerah kita Kapuas yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh ). Pada Silaturrahmi tersebut juga diisi dengan ceramah Agama disampaikan KH Muchtar Ruslan , dan Bupati HM Mawardi secara pribadi menyerahkan bantuan uang sebesar Rp.5 juta  untuk perbaikan Masjid Al-Istiqamah Desa Saka Lagun, yang diterima pengurus Masjid H Ahmad Yani. Dihadiri Camat Pulau Petak Drs Yansen Msi, Unsur Tripika, Kepala Desa. Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan sejumlah elemen masyarakat lainnya.

HARI KARTINI SAAT TEPAT MELAKUKAN INTROSPEKSI


kartini_webKUALA KAPUAS – Peringatan Hari Kartini merupakan saat yang tepat untuk melakukan instrospeksi , apakah pola pikir kita sudah jauh ke depan seperti yang dilakukan Kartini dimasanya. Demikian sambutan tertulis Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dibacakan Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan, Dipl,ATP,ST pada Peringatan HUT  RA Kartini ke-131 , Rabu (21/4) di Gedung Wanita Lawang Kameloh Kuala Kapuas,yang ditandai dengan  pemotongan tumpeng oleh Wabup Suraria Nahan kemudian diserahkan kepada Ny Ramelie Suraria Nahan. Dimasa Kartini meskipun hidup dalam penjajahan dan keterbatasan tetapi mempunyai semagat dan motivasi untuk lebih meningkatkan kecerdasan kaumnya yang pada akhirnya dapat memajukan kehidupan bangsa, sejajar dengan bangsa lain yang sudah maju didunia. Tantangan ke depan semakin berat dan peran kaum perempuan sangat dibutuhkan untuk mendukung proses pembangunan bangsa, termasuk dalam membangun generasi penerus bangsa. Bupati HM Mawardi minta kepada perempuan di Kabupaten Kapuas untuk tidak melupakan perannya sebagai pedanping suami, mengasuh dan mendidik anak, mengurus rumah tangga serta menjaga kehormatan keluarga. Sementara itu Penasehat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Kapuas Ny.Hj. Aliyah Mawardi dalam sambutan tertulis dibacakan Ny Ramelie Suraria Nahan  mengharapkan dapat meneruskan perjuangan RA Kartini dalam upaya mengembangkan kedudukan dan perannya juga dalam mendidik anak sebagai generasi penerus bangsa. Dia mengharapkan perempuan di Kabupaten kapuas akan berkembang menjadi manusia yang memiliki kemampuan berpikir dan bertindak secara rasional, selaku mitra yang handal . Perempuan harus bisa memainkan peran gandanya dengan baik seperti, dalam kehidupan keluarga , sebagai ibu bersama suami membentuk masa depan anaknya . Sebagai pendidik utama dan pertama menuju kedewasaan yang seutuhnya baik jasmani, rohani dan sosial bagi anak . Peringatan Hari Kartini di Kuala Kapuas , terang Ketua Panitia Ny.Dra Ruseni dimeriahkan dengan lomba busana benang bintik untuk usia anak pra sekolah. Mengangkat tema “ Dengan Semangat Kartini Kita Bangkitkan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Untuk Membangun Generasi Penerus Melalui Pendidikan Karakter dan Moral”. Puncak peringatan Hari Kartini dimeriahkan dengan Tarian Daerah Kalteng dibawakan oleh Taman Kanak-Kanak Kumala Bhayangkari Kuala Kapuas dan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba busana benang bintik untuk usia anak pra sekolah. Dihadiri Ketua DPRD Kapuas Robert L Gerung,SE.MM, Unsur Forkompimda, Kepala SKPD dan sejumlah ibu-ibu organisasi wanita.

Kamis, 22 April 2010

WAKIL GUBERNUR KALTENG DUKUNG EKS PLG LAMUNTI SENTRA TERNAK


wagub_web_aKUALA KAPUAS – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Ir.H. Achmad Diran mendukung eks kawasan Proyek Lahan Gambut (PLG) di Kabupatem Kapuas menjadi sentra ternak,  seperti diantaranya di Desa Lamunti  Kecamatan Mantangai. Wagub Achmad Diran menyampaikan hal itu pada saat bersilaturrahmi dengan warga masyarakat Desa Lamunti , Rabu (21/4) di Balai Desa Lamunti A-1. Disamping sebagai sentra peternakan yang  di programkan Pemerintah Kabupaten Kapuas,   Achmad Diran juga  mendukung sebagai sentra kawasan  pertanian tanaman pangan dan  cocok untuk perkebunan ,diantaranya perkebunan karet. Karena eks PLG seperti di Lamunti cocok untuk perkebunan  karet,  saya melihat langsung ketikan menuju tempat acara batang-batang pohon karet bagus-bagus , ungkap Wagub Achmad Diran. Dia juga mengharapkan kepada warga masyarakat setempat , yang lahannya cocok untuk perkebunan karet kembali ke karet dan yang lahannya cocok untuk tanaman padi kembali ke padi. Pada kesempatan yang sama Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM menjelaskan, sejak dia dan wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan Dipl,ATP,ST dipercaya masyarakat memimpin Kabupaten Kapuas , telah memprogramkan pembangunan  kawasan eks PLG,  diantaranya seperti di Desa Lamunti dijadikan sentra ternak. Pemerintah Kabupaten Kapuas medorong bagaimana membuat kawasan eks PLG bukan saja untuk lahan pertanian tanaman pangan , perkebunan, perikanan tetapi juga pembangunan sektor di peternakan. Pemerintah Kabupaten Kapuas melihat peluang untuk maju di kawasan eks PLG sangat besar apalagi di Lamunti akan berkembang , dengan rencana pembangunan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Lamunti. Bupati HM Mawardi mengharapkan keterpaduan perkebunan sawit dengan perkebunan sawit  plasma , maka masyarakat yang ada disekitar perkebunan sawit ikut terlibat sehingga cita-cita Visi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas “Bersama Membangun Ekonomi Kerakyatan Berbasis pada Agribisnis dan Agroindustri Menuju Kapuas Yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh” bisa terwujud. Kedepan dukungan dari Pemprov Kalteng yang selama ini sudah cukup banyak , terus bersama-sama dengan Pemkab kapuas mengembalikan eks PLG sebagai lahan yang sangat menjanjikan untuk kesejahteraan masyarakat bisa dilakukan. Kita bersyukur , kata HM Mawardi, melalui Pemprov Kalteng dan Pemkab Kapuas secara bertahap membenahi eks PLG. Alhamdullilah ucap dia , ada kemajuan dan terus mendorong kedepan bahwa infrastruktur yang ada di eks PLG semakin baik.
 
Pada kesempatan itu Wagub Achmad Diran dan Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan secara simbolis  20 ekor kambing PE perah dan 25 ekor kambing PE pengembangan kepada kelompok pengaduh. Disaksikan Ketua DPRD Kapuas Robert L Gerung,SE,MM, Kepala SKPD, Camat Mantangai , Camat Kapuas Murung, Kepala Desa,Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan sejumlah elemen masyarakat lainnya.

MOMENTUM HARI KARTINI JADI BAHAN CERAMAH HABIB HABSYI


tamban_webtKUALA KAPUAS – Momentum Hari Kartini dimanfaatkan oleh Habib H Ahmad Al-Habsyi sebagai tema ceramah yang dilakukan dihadapan ratusan warga Desa Tamban Baru Tengah Kecamatan Kapuas Kuala, Rabu (21/4) siang. Pasalnya perjuangan Kartini merupakan perjuangan seorang ibu dalam emansipasi wanita.

Maka dari itu siapa yang durhaka kepada orang tua, maka niscaya neraka akan menjadi balasannya. Apalagi jasa seorang ibu yang telah mengandung dan melahirkan tidak dapat digantikan dengan apapun. ”Makanya dalam Alquran disebutkan surga dibawah telapak kaki ibu,” kata Habib Al Habsyi di Masjid Darul Mukmin Handil Sekawan Kecamatan Kapuas Kuala.

Habib asal Jakarta juga berharap para bapak untuk dapat memanfaatkan Hari Kartini untuk melayani ibu. Misalnya memasak atau menyiapkan keperluannya lainnya. ”Cobalah sekali-sekali kita melayani istri kita, sebab Nabi Muhammad SAW sangat memuliakan istrinya,” terangnya.

Bahkan ketika seorang sahabat bertanya kepada Nabi Muhammad siapa yang harus kita hormati, maka ibumu. Lalu siapa lagi, Rasul menjawab ibumu, lalu siapa lagi Ibumu. Lalu siapa lagi Bapakmu. Maka sebab itu Rasul meminta agara umat Islam menghoramti Ibu, dengan cara tidak menyakiti atau durhaka kepadanya.

Bahkan sebelum menyampaikan tausianya, Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran juga mengaku sangat menyanyangi istrinya. Hal ini dibuktikan saat hendak makan pagi sebelum bertolak ke Masjid Darul Mukmin. Saat itu Wagub yang hendak makan bersama Bupati Kapuas mengurungkan niatnya untuk makan.

”Saat itu saya bilang dengan Pak Bupati agar kita mendahulukan istri kita untuk makan, sebab hari ini adalah Hari Kartini. Hal ini sebagai penghargaan kepada istri yang telah setia telah melayani kita selama ini,” jelas Wabup.

Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Kapuas Bersyukur yang telah digelar Selasa (20/4) malam di Kota Kuala Kapuas. ”Kegiatan ini masih dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-204 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke-59, Tahun 2010,” kata Bupati.

Pada kesempatan itu Wagub  Achmad Diran juga menyerahkan bantuan untuk pembangunan Masjid Darul Mukmin yang diserahkan kepada Kepala Desa Tamban Baru Tengah. Kala itu Wagub dan Bupati juga disertai oleh Istri yakni Hj Nani Achmad Diran dan Hj Aliyah Mawardi. Tak hanya itu pada lokasi yang sama juga digelar pengobatan gratis kepada masyarakat setempat. (*)

RIBUAN UMAT ISLAM PADATI BUKIT NGALANGKANG


sukur_webKUALA KAPUAS – Ribuan umat Islam dari berbagai perjuru Kota Kuala Kapuas memadati Lapangan Bukit Ngalangkang, Selasa (20/4) malam. Mereka datang untuk menyaksikan secara langsung ceramah dari Habib H Ahmad Al-Habsyi dari Jakarta.
Acara “Kapuas Bersyukur” ini dikemas  masih dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-204 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke-59, Tahun 2010.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran, Bupati Kapuas HM Mawardi, Wakil Bupati Suraria Nahan serta para tokoh agama dan ulama di Kabupaten Kapuas.

Sebelum kegiatan ceramah berlangsung dilakukan pengukuhan pengurus Baitul Muslimin Kabupaten Kapuas oleh Ketua Baitul Muslimin Provinsi Kalteng H Achmad Diran. Saat pelantikan dipercaya sebagai ketua yakni KH Muchtar Ruslan.

Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya mengatakan kegiatan Kapuas Bersyukur ini masih dalam rangka Hari Jadi Kota Kuala Kapuas dan Pemkab Kapuas. Saat ini terang Bupati, Pemkab Kapuas telah melakukan pembangunan di segala bidang. Hal ini patut disyukuri, sebab semua itu tanpa ada ridha Allah mustahil akan bisa tercapai.

“Pembangunan ekonomi kerakyatan terus kita dorong untuk menghasilkan yang terbaik bagi masyarakat. Bahkan tiga tahun berturut-turut hasil pertanian kita terus meningkat. Hal ini juga patut kita syukuri,” terang Bupati.

Sementara itu Wakil Gubernur Kalteng mengucapkan terima kasih atas undangan dari Pemkab Kapuas. Dirinya mengaku segala keberhasilan itu harus disyukuri, apalagi Kabupaten Kapuas merupakan salah satu lumbung padi di Provinsi Kalteng. “Saya nyakin target kenaikan produksi padi di Kapuas akan terus meningkat,” ungkap Diran.

Dalam tausiahnya Habib H Ahmad Al-Habsyi mengajak umat Islam untuk dapat mengatasi berbagai krisis yang menerpa bangsa ini. Krisis dimaksud adalah krisis iman dan taqwa, krisis persatuan dan kesatuan, krisis bersyukur, krisis ahlaq dan krisis malu.

“Krisis ini menyebabkan banyaknya bencana yang menerpa bangsa ini, seperti gempa, tanah longsor dan banjir. Semua itu dikarenakan manusia tidak pandai bersyukur dalam menjalankan hidup,” ucap Habib kelahiran Palembang ini.  (*)

Rabu, 21 April 2010

BUPATI HARAPKAN PETANI TANAM PADI BIBIT UNGGUL


asem_bupKUALA KAPUAS – Sebagai upaya meningkatkan produksi padi di Kabupaten Kapuas juga menigkatkan pembangunan ekonomi, diharapkan para petani dalam menggolah lahannya dapat menanam padi unggul yang panen bisa 2 kali dalam setahun.                     Sehingga diharapkan pendapatan para petetani dapat meningkat yang dapat dipergunakan
untuk pendidikan anak, perbaikan rumah, ini yang dicita-citakan Kepada Camat, Kepala Desa dan masyarakat mari bersama-sama membangun , khususnya sektor pertanian
Pembangunan sektor pertanian sesuai dengan Visi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas yaitu “ Bersama Membangun Ekonomi Kerakyatan Berbasis pada Agribisnis dan Agroindustri Menuju Kapuas Yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh .

Harapan itu disampaiakan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM saat bersilaturrahmi dan bertatap muka dengan warga masyarakat Desa Sei.Asam Kecamatan Kapuas Hilir, Senin (19/4) malam di Masjid Nurul Hidayah Desa Sei. Asam.

Rasa persaudaraan, rasa kebersamaan yang selama  ini telah kita bina , kedamaian  dan  ketenangan , ini harus tetap kita jaga, harap HM Mawardi. Jangan sampai karena perbedaan kita saling menghina satu dengan lain, Allah SWT maha mengetahui dan maha penyayang karena kita semua ini adalah ciptaan Allah SWT.

Silaturrahmi harus tetap kita jaga jangan sampai terputus karena ini sesuai dengan ajaran Nabi Besar Muhammad SAW. Dalam pembangunan tanpa ada peran dari masyarakat maka pembangunan itu tidak akan berjalan sebagaimana yang diharapkan, harus diperlukan kebersamaan .

Dalam memilih pemimpin kita harus melihat , yaitu  dengan cara memilih pemimpin yang terbaik, memiliki kemampuan , yang adil kepada semua pihak , mengayomi  ,  yang dapat menjaga ketenangan dan dapat membawa kemajuan , ungkap HM Mawardi.

Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi secara pribadi memberikan bantuan uang sebesar  Rp. 5 juta untuk Masjid Nurul Hidayah Desa Sei.Asam.

Dihadiri Camat Kapuas Hilir Dra Hartini, Unsur Tripika, Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan sejumlah warga masyarakat lainnya. (*)

Selasa, 20 April 2010

JEMBATAN TIMPAH KAPUAS DIRESMIKAN


timpah_jemKUALA KAPUAS – Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang meresmikan Jembatan Timpah yang terletak di Kabupaten Kapuas, Sabtu (17/4) pagi. Peresmian ditandai dengan pemencetan tombol sirena yang dilakukan Gubernur, Wakil Gubernur Achmad Diran, Ketua DPRD Kalteng serta Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan.

Jembatan yang terletak di Sungai Kapuas ini menelan dana Rp61.352.429.000,- yang merupakan sharing dana APBD Kalteng 83,66 persen dan APBN 16,34 persen. Pembangunan jembatan sepanjang 225 meter ini diperkirakan memiliki umur rencana 50 tahun.

Dengan tersambungnya jembatan ini berarti telah terdapat tiga jembatan besar yang tersambung yakni Sungai Mangkutup, Sungai Murui dan Sungai Kapuas.  “Selesainya tiga jembatan yang terletak di ruas jalan Palangka Raya menuju Buntok dapat memperlancar arus barang dan jasa khususnya di wilayah Barito,” kata Kepala PU Kalteng, Ben Brahim.

Rencanya satu jembatan lagi dengan panjang bentang 620 meter yakni Jembatan Barito Kalahien sesuai rencana akan selesai tahun 2010. Sebelumnya  untuk menuju wilayah Barito, warga Kalteng harus menempuh 600 km dengan melewati Provinsi tetangga Kalsel. Tapi sekarang cukup menempuh jarak 197 km. (*)

Senin, 19 April 2010

BUPATI : SILATURRAHMI MENJAGA KEBERSAMAAN


silaturahmi_webKUALA KAPUAS – Silaturrahmi sangat penting untuk menjaga kebersamaand an persatuan, juga dapat menambah rezeki serta menambah umur panjang. Demikian diungkapkan Bupati Kapuas Ir.HM. Mawardi , MM saat bersilaturrahmi dengan masyarakat Desa Anjir Kelampan Kecamatan Kapuas Barat, Sabtu (17/4) di Masjid At Taqwa Anjir Kelampan KM 4,5. Pada silaturrahmi itu Bupati HM Mawardi menyampaikan informasi pembangunan yang yang telah dan sedang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas dan Provinsi Kalimantan Tengah.

Dia juga mengajak kepada warga masyarakat setempat agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya program-program pembangunan yang telah di laksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas,yang tujuannya untuk membantu dan melayani masyarakat secara langsung. Program dimaksud antara lain, sebelas pelayanan dasar kesehatan gratis seperti pelayanan ibu melahirkan, program pebuaatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) gratis, pembuatan Kartu Keluarga (KK) gratis dan program pembuatan akta kelahiran gratis.Kepada para orang tua yang mempunyai anak usia sekolah , HM Mawardi menghimbau agar dapat menyekolahkan anaknya, karena pendidikan merupakan investasi yang sangat berharga untuk masa depan anak.Dengan  pendidikan yang tinggi anak akan mempunyai masa depan yang baik sebagai bekal dalam hidupnya. Kepada masyarakat petani agar terus rajin dan tekun menggolah lahan pertaniannya, sehingga diharapkan dapat lebih meningkatkan ekonomi keluarga.
Menyinggung pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan pada 5 Juni 2010 mendatang,H M Mawardi menegaskan, memilih pemimpin itu adalah penting, maju mundurnya suatu daerah/negara tergantung pada  kualitas kepemimpinannya. Masyarakat agar berpikir cerdas dalam memilih pempimpin , yaitu dengan memilih pemimpin yang berkualitas dan terbukti  hasil pembangunannya,ujar HM Mawardi.Sementara itu salah seorang tokoh agama yang juga pengurus Masjid At Taqwa Anjir Kelampan  H.Muchtar mengungkapkan , dia dan masyarakat Desa Anjir Kelampan merasa bahagia dan bangga dapat bersilaturrahmi dan bertatap muka langsung dengan Bupati Kapuas HM Mawardi. Karena kata dia jarang seorang pemimpin kepada daerah datang ke wilayah Desanya.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi secara pribadi  memberikan bantuan untuk Masjid At Taqwa sebesar Rp 5 juta, yang diterima H.Muchtar.Kemudian secara spontan salah seorang ibu anggota maulid habsy Desa Anjir Kelampan meminta kepada Bupati HM Mawardi peralatan maulid habsyi (terbang) , yang selanjutnya di sanggupi Bupati akan dibantu.
Sebelumnya menuju Desa Anjir Kelampan, Bupati Kapuas didampingi NyHj. Aliyah Mawardi membuka  musyawarah Nahdlatul Ulama Kecamatan Kapuas Barat di Mandomai.
Turut mendampingi Bupati HM Mawardi, Asisten Adminstarsi Umum Drs.Johansyah, Ketua NU Kapuas Drs H.Nurani Sarji, Alim Ulama dan Kabag Humas dan Protokol . Drs M Hafizi.

KEMENTRIAN AGAMA KAPUAS GELAR BIMBINGAN PENGURUS MASJID


masjid_webKantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kapuas menggelar Bimbingan Pembinaan Pemberdayaan Fungsi dan Manajemen Bagi Pengurus Masjid se Kabupaten Kapuas berlangsung di Aula Hotel Al Madani Kuala Kapuas. 
Bimbingan tersebut dibuka dengan resmi PLH Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kapuas H.Abdul Khalik, M.Pd, Jumat (16/4). Abdul Khalik mengharapkan kepada pengurus Masjid dalam melakukan aktifitasnya kiranya memiliki kompetensi profesional yaitu mengusai bidang pekerjaan, memiliki wawasan tentang pekerjaan yang diemban,mampu menyelenggarakan adminstrasi dengan baik, memiliki perencanaan yang terprogram, mampu menggunakan waktu secara tepat, mengupayakan pekerjaan secara cepat, tepat, hemat dan akurat. Mampu berkomunikasi dengan orang lain dan menampilkan sikap simpatik. Pelayanan masyarakat terbaik adalah unit pelayanan yang telah dinilaidan ditetapkan sebagai unit pelayanan sebagai unit pelayanan yang mempunyai kinerja pelayanan terbaik.
Pelayanan masyarakat adalah termasuk didalamnya pelayanan pengurus Masjid lainnya yang secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakart. Baik itu tempat ibadah, perpustakaan dan ibadah sosial lainnya.Melalui bimbingan ini Abdul Khalik mengharapkan adanya injeksi penambahan ilmu pengetahuan yang sangat positif, sebagai bekal dalam melaksanakan tugas kita masing-masing.
Menurut ketua panitia pelaksana Miftahul Aqli,S.Sos.I , BimbinganPemberdayaan Fungsi dan Manajemen Bagi Pengurus Masjid bertujuan untukmengetahui sejauh mana pengurus Masjid mampu memberdayakan Masjid dalam memakmurkan Masjid bukan hanya ibadah mahdhah akan tetapi wadah pembinaan ummat dan memberikan pengetahuan tentang arah kebijakan pemerintah tentang pemberdayaan fungsi dan manajeman Masjid. Diikuti peserta bebanyak 35 orang , terdiri dari Kecamatan selat 10orang, Kapuas Timur 4 orang, Kapuas Kuala 2 orang, Kapuas Hilir 2orang, Kapuas Barat 3 orang , Mantangai 2 orang Pulau petak 4 orang,Kapuas Murung 4 orang dan Kecamatan Basarang 4 orang.Kegiatan berlangsung 3 hari Tanggal 16 s/d 18 April 2010, dengan materi yang diberikan meliputi kemakmuran Masjid dan kesejahteraan umat, fiqih Masjid, manajemen dan kemakmuran Masjid, serta diisi dengan diskusi dan tanya jawab, terang Aqli.

ISMAIL MARZUKI DAN LINDA RAHMAH PUTRA PUTRI PARIWISATA KAPUAS 2010


PPP_webKUALA KAPUAS – Setelah melalui persaingan yang cukup ketat dengan para finalis lainnya , akhirnya Ismail Marzuki dan Linda Rahmah dinobatkan sebagai Putra Putri Pariwisata Kabupaten Kapuas 2010. Terbaik kedua untuk putra Yudio Fernando dan ketiga M.Razib Saputra, dibagian putri terbaik kedua Restia Novitasari dan ketiga Risma Mutia Taat.

Penyerahan piala kepada pemenang dilakukan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Ny.Hj. Aliyah Mawardi, Sabtu (17/4) malam di Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas. Bupati Kapuas Ir HM Mawardi,MM dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ir Granit Sugiarto mengatakan, sungguh merupakan kebanggaan bagi Kabupaten Kapuas yang telah mampu melaksanakan program Pemilihan Putra Putri Pariwisata di tingkat daerah setiap tahun, lebih-lebih duta-duta wisata kita yang terpilih sering membawa nama baik daerah sampai ke tingkat nasional. Bupati yakin sektor kepariwisataan di Kabupaten Kapuas memilki potensi-potensi wisata yang cukup mejanjikan.
Kota Bataguh dikenal dengan sejarahnya yang cukup mengesankan. Potensi wisata seni dan budaya dikalangan masyarakat kita yang menjadi kebaggaan , situs-situs budaya seperti Masjid Tua, Gereja Tua dan Huma Hai di Mandomai.
Basarang terkenal dengan potensi pertaniannya , pola dan gaya kehidupan masyarakat setempat serta potensi wisata alam lainnya sebenarnya dapat di gali, di lestarikan serta dikelola agar dapat menjadi destinasi pariwisata untuk dikunjungi wisatawan.

Melalui ajang Lomba Pemilihan Putra Putri Pariwisata , Bupati HM Mawardi  mengharapkan kita mampu memilki duta wisata dari daerah yaitu generasi muda yang cerdas, lugas, memilki mental, kepribadian yang handal, berwawasan luas, mencintai budaya bangsa, bahasa serta
daerahnya. Juga diharapkannya dapat terjalin rasa persatuan dan kesatuan diantara para peserta lomba , dimana mereka dapat saling sharing informasi yang postitf dan menarik.

Menurut Ketua Panitia Drs Katanggar, tujuan Lomba Pemilihan Putra Putri Pariwisata adalah memberikan kesempatan kepada daerah untuk mengaktualisasikan diri melalui tampilan generasi muda dibidang modeling, menggali bakat dan potensi para muda untuk mempromosikan kepariwisataan daerah.

Peserta lomba 15 orang berasal dari unsur pelajar SLTA dan mahasiswa, mahasiswi, pelaksanaan berlangsung selama dua hari. Penilaian difokuskan pada test tertulis, unjuk bakat, wawancara pada aspek pengetahuan umum, kepariwisataan nasional dan daerah serta bahasa inggris. Busana dan aksesoris , tata rias wajah dan rambut serta menjawab pertanyaan.
Lomba Pemilihan Putra Putri Pariwisata tersebut cukup mendapat sambutan hangat khususnya dari kalangan genarsi muda yang memenuhi Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas.

BUPATI : SILATURRAHMI MENJAGA KEBERSAMAAN


silaturahmi_webKUALA KAPUAS – Silaturrahmi sangat penting untuk menjaga kebersamaand an persatuan, juga dapat menambah rezeki serta menambah umur panjang. Demikian diungkapkan Bupati Kapuas Ir.HM. Mawardi , MM saat bersilaturrahmi dengan masyarakat Desa Anjir Kelampan Kecamatan Kapuas Barat, Sabtu (17/4) di Masjid At Taqwa Anjir Kelampan KM 4,5. Pada silaturrahmi itu Bupati HM Mawardi menyampaikan informasi pembangunan yang yang telah dan sedang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas dan Provinsi Kalimantan Tengah.

Dia juga mengajak kepada warga masyarakat setempat agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya program-program pembangunan yang telah di laksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas,yang tujuannya untuk membantu dan melayani masyarakat secara langsung. Program dimaksud antara lain, sebelas pelayanan dasar kesehatan gratis seperti pelayanan ibu melahirkan, program pebuaatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) gratis, pembuatan Kartu Keluarga (KK) gratis dan program pembuatan akta kelahiran gratis.Kepada para orang tua yang mempunyai anak usia sekolah , HM Mawardi menghimbau agar dapat menyekolahkan anaknya, karena pendidikan merupakan investasi yang sangat berharga untuk masa depan anak.Dengan  pendidikan yang tinggi anak akan mempunyai masa depan yang baik sebagai bekal dalam hidupnya. Kepada masyarakat petani agar terus rajin dan tekun menggolah lahan pertaniannya, sehingga diharapkan dapat lebih meningkatkan ekonomi keluarga.
 
Menyinggung pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan pada 5 Juni 2010 mendatang,H M Mawardi menegaskan, memilih pemimpin itu adalah penting, maju mundurnya suatu daerah/negara tergantung pada  kualitas kepemimpinannya. Masyarakat agar berpikir cerdas dalam memilih pempimpin , yaitu dengan memilih pemimpin yang berkualitas dan terbukti  hasil pembangunannya,ujar HM Mawardi.Sementara itu salah seorang tokoh agama yang juga pengurus Masjid At Taqwa Anjir Kelampan  H.Muchtar mengungkapkan , dia dan masyarakat Desa Anjir Kelampan merasa bahagia dan bangga dapat bersilaturrahmi dan bertatap muka langsung dengan Bupati Kapuas HM Mawardi. Karena kata dia jarang seorang pemimpin kepada daerah datang ke wilayah Desanya.
 
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi secara pribadi  memberikan bantuan untuk Masjid At Taqwa sebesar Rp 5 juta, yang diterima H.Muchtar.Kemudian secara spontan salah seorang ibu anggota maulid habsy Desa Anjir Kelampan meminta kepada Bupati HM Mawardi peralatan maulid habsyi (terbang) , yang selanjutnya di sanggupi Bupati akan dibantu.
Sebelumnya menuju Desa Anjir Kelampan, Bupati Kapuas didampingi NyHj. Aliyah Mawardi membuka  musyawarah Nahdlatul Ulama Kecamatan Kapuas Barat di Mandomai.
 
Turut mendampingi Bupati HM Mawardi, Asisten Adminstarsi Umum Drs.Johansyah, Ketua NU Kapuas Drs H.Nurani Sarji, Alim Ulama dan Kabag Humas dan Protokol . Drs M Hafizi.

Jumat, 16 April 2010

PEMKAB SAMBUT BAIK KEGIATAN KFCP DI KAPUAS


kfcp_webKUALA KAPUAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas pada prinsipnya menyambut baik setiap upaya untuk memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,  mengingat bahwa tanggung jawab dan peran serta pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata.

Dalam rangka mengoptimalkan kemanfaatan program KFCP untuk mendukung upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat sekaligus mensukseskan program demonstrasi REDD di Kabupaten Kapuas, telah dibentuk kelompok kerja (working group) antara Pemerintah Kabupaten Kapuas dan program KFCP dengan Surat Keputusan Bupati Kapuas Nomor 138 / Bappeda Tahun 2010 Tanggal 23 Maret 2010.

Demikian dikatakan Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda Kapuas Nurul Edy saat membuka Sosialisasi Program / Kegiatan Kalimantan Forest and Climate Partnership (KFCP) di Aula Bappeda Kapuas, Kamis (15/4) siang.

Dikatakan Bupati, dengan adanya kelompok kerja ini diharapkan agar koordinasi, sinergi, sinkronisasi, integrasi, komunikasi dan fasilitasi yang intensif, efektif dan efisien dapat terlaksana dengan baik antara KFCP dengan pemerintah daerah dan juga dengan masyarakat

KFCP adalah salah satu aktifitas demonstrasi pengurangan emisi dari deforestasi dan degradasi hutan (reduce emission from degradation and deforestation - REDD) dalam skala besar yang pertama di indonesia dan yang pertama di tanah gambut di seluruh dunia. KFCP merupakan hasil kerjasama antara pemerintah indonesia dan australia melalui iIdonesia – aAstralia fFrest Carbon Partnership (IAFCP) yang ditanda-tangani pada tanggal 13 Juni 2008.
”Lokasi kegiatan KFCP terdapat di wilayah Kecamatan Timpah dan Kecamatan Mantangai. Berdasarkan design document KFCP terdapat 3 program intervensi yang akan dilakukan untuk mengurangi deforestasi dan degradasi hutan rawa gambut, yaitu bloking kanal / membangun tabat di tempat – tempat terpilih, restorasi/memulihkan tutupan lahan, pemberdayaan ekonomi / alternatif mata pencaharian,” jelasnya.

Semua kegiatan intervensi tersebut terutama dimaksudkan untuk mengurangi risiko kebakaran hutan dan mitigasinya serta mengurangi tingkat kerusakan dan percepatan pemulihan tutupan lahan.

Program / kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KFCP supaya dilakukan harmonisasi dan penyelarasan dengan rencana program / kegiatan yang telah disusun oleh pemerintah daerah kabupaten kapuas dan dapat diterima oleh masyarakat.

Supaya kegiatan yang dilaksanakan memberikan manfaat kepada masyarakat maka program  /   kegiatan harus berasaskan peranserta, keadilan dan keberlanjutan; jangan justru membawa konflik di kalangan masyarakat karena ada sebagian yang terlibat dan menerima manfaat, tetapi pada sebagian masyarakat malah terjadi sebaliknya.

Melalui program / kegiatan KFCP diharapkan masyarakat adalah penerima manfaat yang utama karena masyarakat merupakan aktor yang berhadapan langsung dengan kegiatan deforestasi dan degradasi hutan; oleh karena itu keberlangsungan program / kegiatan KFCP sangat tergantung dengan keterlibatan masyrakat.

Sehubungan dengan kegiatan sosialisasi saat ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang REDD dan kegiatan uji-cobanya melalui KFCP kepada aparatur pemerintah di Kabupaten Kapuas.  (*)

DEWAN SETUJUI LKPJ BUPATI KAPUAS


setuju_web_okKUALA KAPUAS – DPRD Kabupaten Kapuas menyetujui Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kapuas Tahun 2009 yang telah disampaikan pada saat Sidang Paripurna DPRD Tanggal 17 Maret lalu.
Hal ini terungkap saat Rapat Paripurna Istimewa dengan Agenda Penandatanganan Surat Keputusan DPRD serta Penandatangan Berita Acara Penyerahan Surat Keputusan DPRD Kepada Bupati Kapuas Terhadap LKPJ Tahun 2009, Kamis (15/4) pagi.
Rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Robert Gerung juga ditandai dengan menyerahkan berita acara dimaksud kepada Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan.

Dalam sambutannya Bupati Kapuas HM Mawardi yang dibacakan oleh Wakil Bupati Suraria Nahan menjelaskan LKPJ kepada daerah tahun anggaran secara subtansial berisi lima hal. Yakni arah kebijakan umum pemerintah daerah, pengelolaan keuangan daerah secara makro termasuk pendapatan dan belanja daerah.

Kemudian penyelanggaraan urusan desentralisasi, penyelanggaraan tugas pembantuan dan penyelanggaraan tugas umum pemerintahan selama kurun waktu satu tahun.

Tujuan penyampaian LKPJ kepala daerah pada dasarnya merupakan bentuk akuntabilitas formal dari pemda terhadap penyelanggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan dan pelayanan kepada masyarakat dalam satu kurun waktu tertentu.

“Disamping itu, penyampaian LKPJ juga dimaksudkan sebagai progress report sekaligus sebagai bahan masukan bagi DPRD dalam rangka pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan pemda sebagai manifestasi dari fungsi kontrol yang dilaksanakan oleh DPRD,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada unsur pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah melakukan penilaian dan evaluasi terhadap LKPJ.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada segenap komponen masyarakat, baik aparat pemda, TNI/Polri, Lembaga Yudikatif, pengusaha, LSM, pers, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan atas partisipasi dan dukungan dalam membangun daerah ini. (*)

Kamis, 15 April 2010

KETUA TP PKK KAPUAS BUKA LOMBA WISATA KULINER


kuliner_webKUALA KAPUAS – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Ny. Hj. Aliyah Mawardi, Rabu (14/4) membuka dengan resmi Lomba Wisata Kuliner Kabupaten Kapuas yang berlangsung di Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas. Ny. Hj . Aliyah Mawardi percaya Lomba Wisata Kuliner (masakan khas Kalimantan Tengah khususnya Kabupaten Kapuas) akan memberikan manfaat positif khususnya bagi kaum ibu-ibu.
 
Diharapkannya ibu-ibu lebih aktif ikut ambil bagian dalam kegiatan ini pada tahun mendatang. Manfaatnya antara lain untuk membuka pola pemikiran lama  menjadi pola pemikiran baru untuk menyikapi arus globalisasi yang semakin berkembang saat ini. Dimana setiap orang diwajibkan untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dan tidak lupa juga untuk pengembangan moralitas keagamaan kearah yang lebih baik. Memberikan motivasi kepada kita untuk dapat diaplikasikan bukan hanya pada kecintaan pada makanan khas daerah saja, tetapi juga dapat memberikan peluang untuk memikirkan kegiatan-kegiatan lainnya yang masih belum dapat dimunculkan kepermukaan saat ini.
 
Manfaat lainnya, untuk mempromosikan potensi-potensi pariwisata daerah agar dapat diketahui, dikenal dan apabila telah sampai saatnya akan menjadi tujuan pariwisata yang mampu mendatangkan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara, ungkap Hj. Aliyah Mawardi. Tim Penggerak PKK yang diakui sebagai mitra Pemerintah untuk pembangunan diberbagai sektor kehidupan akan senantiasa siap dan akan mampu menjembatani pelaksanaan program Pemerintah dengan kebutuhan masyarakat. Jajaran PKK, tegas Hj. Aliyah Mawardi dapat menjadi pelopor peningkatan partisipasi masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan keluarga.
 
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kapuas Drs. Edy Lukman Hakim, MM menerangkan, lomba tersebut dalam rangka memeriahkan hari Kartini ke-131 dan merupakan acara rutin tahunan digelar pada Tingkat Kabupaten dan Provinsi. Penilaian lomba difokuskan pada pengembangan kreativitas dari segi penyajian, pengolahan, penampilan masakan dan dari segi rasa.
 
Peserta berasal dari SKPD, Dharma Wanita Persatuan, Gabungan Organisasi Wanita,dan TP PKK Kecamatan.

TRIWULAN I REALISASI FISIK CAPAI 23 PERSEN


kodal_provPALANGKA RAYA – Target pelaksanaan APBD Kabupaten Kapuas Tahun Anggaran 2010 pada Triwulan I berhasil mencapai target sesuai petunjuk Gubernur Kalteng. Saat menyampaikan paparan pada Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) Tingkat Provinsi Kalteng, Rabu (14/4) siang di Aula Bappeda Provinsi Kalteng, Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan menyebutkan realisasi fisik mencapai 23,39 persen dan keuangan 19,98 persen dari total APBD Kapuas Rp711.485.619.803,98.

Realisasi ini ucap Suraria Nahan terdiri dari belanja tidak langsung sebesar     Rp397.860.656.803,98 dengan  realisasi  fisik sebesar 30 persen dan keuangan  sebesar Rp102.328.565.500,- atau sebesar 25,72 persen. Kemudian belanja langsung sebesar Rp313.625.563.000,- dengan realisasi fisik sebesar 15 persen dan keuangan sebesar Rp39.854.832.240,- atau sebesar 12,25 pesen.

”Selanjutnya dari rekapitulasi keseluruhan sumber dana yaitu APBD kabupaten (termasuk didalamnya DAK, dana penguatan desentralisasi fiskal, dana sharing PNPM), tugas pembantuan, PNPM mandiri perdesaan dan infrastruktur perdesaan  maka total alokasi dana  sebesar Rp764.362.397.803,98 dengan  realisasi fisik sebesar 22,09 persen dan keuangan sebesar Rp142.183.397.740 atau sebesar 18,60 persen,” kata Wabup dihadapan Wakil Gubernur Kalteng H Achmad Diran yang memimpin jalannya Rakordal.

Diakhir penjelasannya Wabup menyampaikan beberapa kesimpulan yang menyangkut realisasi fisik dan keuangan pelaksanaan program/kegiatan pada Triwulan I Tahun Anggaran 2010.

Tercatat 3 kesimpulan yang diambil yakni untuk percepatan pelaksanaan program/kegiatan khususnya pengadaan barang dan jasa SKPD kabupaten sudah diinstruksikan untuk melakukan percepatan proses lelang dan kelengkapan administrasi lainnya dalam Triwulan II TA 2010.

Kedua diharapkan Bappeda Provinsi Kalteng dapat segera menyampaikan daftar rekapitulasi kegiatan yang dilaksanakan SKPD Provinsi TA 2010 di Kabupaten Kapuas yang mencantumkan lokasi kecamatan dan desa sebagai bahan monitoring pemerintah kecamatan. Permohonan  tersebut sudah  disampaikan pada  bulan Februari  2010  yang  lalu.

Kesimpulan terakhir yakni Balai Satuan Wilayah Sungai Kalimantan II dalam melaksanakan kegiatannya agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten (Dinas PU) sehingga tidak ada kegiatan yang tumpang tindih sasaran pembangunan.

Pada saat menghadiri kegiatan Rakolda Provinsi, Wabup didampingi oleh sejumlah Kepala SKPD Kabupaten Kapuas. Diantaranya Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pertanian TPH, Kepada Dinas Pendidikan, Kepala Kantor Ketahanan Pangan dan Kepala Badan Lingkungan Hidup serta sejumlah Pejabat Eselon III. (*)

Senin, 12 April 2010

DIKLAT BAGI PERANGKAT DESA SANGAT PENTING


diklat_wb_okKUALA KAPUAS – Program pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sangat penting bagi Pemerintah Kabupaten Kapuas , khususnya bagi perangkat Desa. Maka Bupati Kapuas Ir. HM. Mawardi, MM mengingatkan kepada peserta untuk mengikuti dengan tekun dan sungguh-sungguh agar pengetahuan yang diperoleh melalui Diklat ini nantinya dapat diterapkan dengan baik dalam pelaksanaan tugas.
Demikian sambutan tertulis Bupati Kapuas HM. Mawardi dibacakan Sekda Drs. H. Nurul Edy, M.Si pada pembukaan Diklat Perencanaan, Penganggaran, Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan Desa Bagi Perangkat Desa Pemerintah Kabupaten Kapuas Angkatan I, Senin (12/4/2010) di Aula Hotel Roos Kuala Kapuas. Program pelaksanaan Diklat sangat penting dilakukan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia khususnya perangkat desa karena dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa dalam Pasal 20 menyebutkan Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD), dikelola berdasarkan azas-azas transparan, akuntabel yang harus dilakukan dengan tertib dan disiplin anggaran.
Penggelolaan keuangan desa adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, penganggaran, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan Desa. Untuk mengimplementasikan peraturan perundangan tersebut salah satu upayanya adalah dengan melaksanakan Diklat ini, terang Bupati HM. Mawardi.
Pemkab Kapuas mensyukuri atas terselenggaranya Diklat ini, yang merupakan hasil kerjasama yang baik antara Pemkab Kapuas dengan pihak Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Bupati HM. Mawardi menyampaikan terima kasih atas dilaksanakannya program ini, dengan harapan kiranya kerjasama ini memberikan manfaat serta dorongan yang kuat untuk lebih maju sehingga kerjasama dalam program-program yang lain dapat pula terselenggara dimasa-masa yang akan datang.
Pada kesempatan yang sama Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Kapuas Suhardjo, SH selaku Ketua Panitia menerangkan, Diklat tersebut berlangsung selama 6 hari dari tanggal 12 s/d 17 April 2010. Dengan tenaga Diklat dari tenaga ahli Penelitian dan Pengembangan Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (PPE FE-UGM) yang memiliki kualifikasi dan keahlian yang luas dalam penyelenggaraan kegiatan pengelolaan keuangan daerah di berbagai daerah Indonesia dan tenaga dari Pejabat Struktural dilingkungan Pemkab Kapuas.
Peserta yang telah menyelesaikan keseluruhan program degan baik, diberikan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP), ujar Suhardjo. Pembukaan Diklat ditandai dengan pemasangan tanda peserta secara simbolis oleh Sekda Kapuas Drs . H. Nurul Edy, M.Si.

IBU-IBU KELURAHAN DIBERIKAN KETERAMPILAN


keterampilan_webSebagai  upaya untuk  membangun ekonomi kerakyatan menuju Kapuas yang Amanah  ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh ),Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas, Sabtu (10/4) menggadakan Pembinaan Usaha Kecil dan Menengah dengan memberikan keterampilan, berlangsung di Aula Kelurahan Selat Dalam Kecamatan Selat Kepala Bidang Teknologi Tepat Guna dan Sumber Daya Alam Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Kapuas Dra Hj. WiwitPrasetiawati selalu Ketua Tim menjelaskan, tujuan kegiatan tersebutantara lain  untuk meningkatkan taraf kehidupan  ekonomi  keluarga/iburumah tangga.Sedangkan bahan-bahan untuk mengolah keterampilan berasal dari  sumberdaya alam yang ada dilingkungan sekitar kita seperti singkong dansayuranPeserta pembinaan keterampilan diikuti ibu-ibu dari Kelurahan SelatDalam, Selat Hulu, Selat Tengah dan selat Hilir di wilayah KecamatanSelat.
 
Teori dan praktek keterampilan yang diberikan yaitu cara pembuatan kripik pisang manis, kripik pisang rasa bumbu, kripik sirih dan pembuatan kripik sayur bayam.Kepada ibu-ibu peserta agar keterampilan yang diperoleh dapat ditularkan kepada ibu-ibu yang lain , harap Wiwit Prasetiawati.
Tim juga memberikan pembinaan tentang perkoperasian.Pada kesempatan itu Ketua Tim Dra Hj.Wiwit Pasetiawati menyerahkansecara simbolis buku materi kegiatan usaha meningkatkan ekonomi keluarga kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Selat Ny.Yusransyah.Dikesempatan yang sama Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Selat NyYusransyah menyampaikan terima kasih kepada Tim Pembinaan Usaha Kecil dan Menengah  yang telah memberikan pengetahuan dan keterampilan.Dengan harapan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan dilingkungan keluarga/rumah tangga.Sementara itu Camat Selat Drs.Yusransyah mengharapkan kepada parapeserta keterampilan agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya kegiatan ini , dengan mengikuti dan memperhatikan dengan baik  semua teori dan praktek yang diberikan oleh instruktur .
 
Tim Pembinaan Usaha Kecil dan Menengah terdiri dari Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Perindagkop dan UMKM, Kantor Ketahanan Pangandan Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Kapuas.

Minggu, 11 April 2010

PILIH PEMIMPIN YANG BERKUALITAS


WEB_SUADAKUALA KAPUAS – Safari Jumat Bupati Kapuas HM Mawardi kembali berlanjut, Jumat (9/4) siang. Kali ini giliran Masjid Su’ada Palingkau Baru Kecamatan Kapuas Murung yang dikunjungi Bupati beserta rombongan. Masjid yang terletak di tengah-tengah Ibukota Kecamatan ini dipadati ratusan jamaah yang akan melaksanakan Salat Jumat.
Tampak hadir mendampingi Bupati yakni Asisten II Granit Sugiarto, Asisten III Djohansyah, sejumlah Kepala SKPD serta pejabat eselon III lingkup Pemkab Kapuas. Rombongan berangkat menggunakan jalur darat dengan dikawal mobil Patroli Dinas Perhubungan.

Usai melaksanakan Salat Jumat berjamaah Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan kegiatan ini merupakan agenda tahunan dari Pemkab Kapuas dengan menggelar Safari Jumat. ”Salah satu tugas pemerintah adalah membangun kehidupan sosial salah satunya rumah ibadah,” terang Mawardi.

Pada kesempatan itu Bupati kembali mengingatkan semakin dekatnya pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur. Dia berharap jaga ketertiban, keamanan dan kedamaian. Bahwa demokrasi itu adalah sesuatu yang menjadi agenda nasional juga pemerintah daerah.
”Jangan sampai berbeda pilihan saling menghinakan satu dengan lainnya. Karena saya berharap kita juga harus memberikan pembelajaran kepada masyarakat, sebab negara maju harus dibarengi dengan memilih pemimpin yang berkualitas,” ungkapnya.

Pasalnya jika tidak memilih pemimpin yang berkualitas maka niscaya pembangunan akan stagnan atau jalan ditempat. Apalagi pembangunan salah satu tolak ukur dengan keberhasilan suatu daerah.

”Mari kita memilih pemimpin yang berkualias agar daerah kita cepat maju, sebab kemiskinan bukan hanya karena nasib masyarakat tapi juga tanggung jawab negara. Jadi negara tanggung jawab pemimpin maka jika pemimpin tidak bisa membawa kemajuan maka  negaranya akan menjadi miskin,” terangnya.

Usai memberikan sambutan Bupati Kapuas berkenan menyerahkan bantuan senilai Rp12 juta. Dana Rp7 juta berasal dari Pemkab Kapuas dan Rp5 juta pribadi Bupati Kapuas. (*)

Sabtu, 10 April 2010

PEMKAB DAN TP PKK KAPUAS GELAR PASAR MURAH


pasar_murah_web_okPemerintah Kabupaten Kapuas bekerjasama dengan Tim Penggerak PKKKabupaten Kapuas menggelar Pasar Murah dalam rangkaian kegiatan HariJadi Kota Kuala kapuas Ke-204 dan HUT Pemkab Kapuas Ke-59.Pasar Murah dibuka Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Ny. Hj.Aliyah Mawardi, Jum'at (9/4) di Halaman Kantor Perindagkop dan UMKM Kabupaten Kapuas.
 
Ny.Hj Aliyah Mawardi mengungkapkan, melihat kondisi perekonomian kita yang hiingga saat ini belum stabil dan hal ini tentu dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat, maka dipandang perlu keseriusan semua pihak.Baik Pemerintah maupun para pelaku usaha besar, menengah dan kecil dalam berbagai kegiatan sektor ekonomi untuk bekerja keras didalam memajukan perekonomian daerah kita.Sebagai bukti keseriusan Pemerintah untuk membantu masyarakat didalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari maka pada hari ini dilaksanakankegiatan pasar murah oleh Pemkab Kapuas yang bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten kapuas yang dibantu oleh agen distributor/serta pelaku usaha lainnya dibidang perdagangan., dimana komoditi utama yang menjadi perhatian Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerahy aitu gula, minyak goreng dan beras. Dengan pelaksanaan pasar muruh tersebut dapat betul-betul membantu masyarakat didalam memenuhi kebutuhan pokoknya , khsususnya masyarakatdi Kabupaten kapuas, harap Ny Aliyah Mawardi.
 
Menurut Kadis Perindagkop dan UMKM Kabupaten kapuas Ir.Agung Lintar Alfian,MS,TR, pasar murah berlangsung selama satu hari, kebutuhan pokok yang dijual antara lain, gula, tepung terigu, susu, minyak goreng, beras, telur, sirup, margarin, kue kering dan barang lainnya.Produk barang tersebut sebagian besar akan diberikan subsidi oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas berkisar antara 5 persen sampai dengan 15 persen dan sebagian produk lagi disubsidi oleh agen/distributor serta pelaku usaha lainnya.
Hadir pada pembukaan pasar murah tersebut Wakil Bupati Kapuas beserta Ny.Suraria Nahan, Unsur Muspida, Kepala SKPD dan Jajaran pengurus TimPenggerak PKK Kabupaten Kapuas

Jumat, 09 April 2010

HABIB H AHMAD AL HABSYI HADIRI KAPUAS BERSYUKUR


hafizi_lagi_okKUALA KAPUAS - Masih dalam rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-204 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke-59, tahun 2010, akan digelar Tablik Akbar Kapuas bersyukur menghadirkan Penceramah Habib H Ahmad Al-Habsyi dari Jakarta.

Habib H Ahmad Al Habsyi merupakan penceramah muda yang cukup terkenal dan sering mengisi acara televisi swasta nasional. Demikian disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setda kabupaten Kapuas Drs.M Hafizi , Kamis (8/4).

Selanjutnya dia menjelaskan, Tablik Akbar Kapuas Bersyukur dilaksanakan Pada hari Selasa , Tanggal 20 April 2010 Pukul 19.00 Wib bertempat di Lapangan Bukit Ngalangkang Kuala Kapuas.

Hafizi mengajak dan mengharapkan kepada segenap lapisan masyarakat agar dapat berbondong-bondong  mengikuti dan menghadiri kegiatan Kapuas Bersyukur tersebut, untuk  mendapatkan siraman rohani dalam rangka  meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, sekaligus memelihara kerukunan dan ukhuwah islamiyah. (*)

PEMANFAATAN EKS PLG MENGACU PADA PERATURAN YANG BERLAKU


kemitraan_webKUALA KAPUAS - Di dalam pemanfaatan kawasan eks PLG selama ini pemerintah daerah tetap berpedoman kepada peraturan dan regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat dan juga mengacu kepada peraturan daerah-peraturan daerah yang berlaku.

Demikian dikatakan Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten I Setda Kapuas Ir Granit Sugiarto saat membuka Lokakarya Kabupaten Konsultasi Publik Rencana Induk Rehabilitasi dan Revitalisasi Kawasan Eks Proyek Lahan Gambut di Kalteng di Kuala  Kapuas, Kamis (8/4) pagi.

Oleh karena  itu terang Bupati, dalam penyusunan rencana induk ini kita tetap harus memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi  eksisting sebelum dan sesudah Inpres Nomor 2 Tahun  2007  sehingga rencana induk ini benar-benar dapat mengakomodir semua kepentingan yang ada, baik dari sisi masyarakat, dunia usaha, pemerintah daerah, lingkungan hidup dan kelompok kepentingan lainnya.

“Atau  dengan  kata  lain terdapat  suatu keputusan yang  menguntungkan  kepentingan semua  pihak  (win-win  solution). Kepentingan ini tidak hanya mengacu kepada kepentingan saat ini dan masa depan, tetapi juga memperhatikan kepentingan pada kondisi yang telah lalu, termasuk kondisi dinamis yang terjadi di lapangan,” jelasnya.

Kondisi dinamis yang kami maksudkan adalah perubahan yang telah terjadi di kawasan eks PLG mengikuti  dinamika pembangunan daerah seperti pengembangan status administrasi dari Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) menjadi desa definitif, dari desa definitif menjadi kecamatan, perubahan pengunaan lahan, pembangunan unit permukiman transmigrasi baru dan lain sebagainya.

Rencana induk ini secara teknis, ekonomis, sosiologis dan ekologis dapat dilaksanakan serta berkesinambungan. Artinya, apa yang direncanakan dapat dilakukan oleh semua pemangku kepentingan secara sinergis, berdaya guna dan berhasil guna.

Dalam rencana induk ini juga saya mengharapkan dapat secara tegas menyampaikan apa tujuan yang akan dicapai dan apa manfaatnya, sehingga antara perencanaan dengan pelaksanaan tidak kehilangan momentum dan arah serta memberikan solusi yang komprehensif terhadap rencana revitalisasi dan rehabilitasi di kawasan eks plg, dan tidak akan mengulangi kekeliruan-kekeliruan yang pernah terjadi dahulu.

“Kita  semua  harus  menyadari  bahwa upaya rehabilitasi dan revilitasi kawasan eks  plg bukan  hanya menjadi isu daerah  akan  tetapi juga menjadi  isu  nasional  bahkan  internasional. Karena  selain  masalah penanganan  lingkungan  hidup  yang  menjadi  isu  global juga masalah sosial ekonomi  khususnya yang  berkaitan masalah  ketahanan pangan,” tukasnya.  (*)

Kamis, 08 April 2010

KUNJUNGAN KERJA WAKIL BUPATI KAPUAS KE KEC.KAPUAS MURUNG


KUNKER_WABUP_WEBUntuk menyampaikan informasi pelaksanaan pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Kapuas serta untuk menyerap langsung aspirasi dari masyarakat , Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan Dipl.ATP, ST , Rabu (7/4) melalukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kecamatan Kapuas . Dalam Kunker tersebut Wabup berkesempatan bertatap muka dan berdialog dengan para Kepala Desa, Pengamat Pegairan, Kepala Handil dan sejumlah warga masyarakat di Kecamatan Kapuas Murung, yang berlangsung penuh hangat dan kekeluargaan. Dikatakan Wabup Suraria Nahan, saat ini Pemerintah Kabupaten Kapuas terus berupaya  meneruskan  dan menuntaskan pembangunan di berbagai sektor  untuk menuju  Kapuas yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).
 
Program-program pembangunan yang telah diluncurkan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas, dan dapat  langsung dimanfaatnya oleh masyarakat diantaranya , sebelas pelalayanan dasar kesehatan gratis, pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) gratis , pembuatan Kartu Keluarga (KK ) gratis  dan Pembuatan Akte Kelahiran gratis. Masyarakat Kecamatan Kapuas Murung saat ini juga telah menikmati hasil pembangunan infrastruktur jalan yang cukup baik,  yaitu jalan dari Kuala kapuas menuju Kecamatan Kapuas Murung, kedepan kata Wabup Suraria Nahan, Jalan dari bundaran besar Kuala kapuas menuju Palingkau Kecamatan Kapuas Murung akan di lebarkan. Begitu juga pembangunan di sektor pertanian akan terus ditingkatkan dengan sistem mekanisasi sehingga Kabupaten Kapuas sebagai lumbung padi Kalimantan Tengah dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Penghasilan para petani meningkat dan sejahtera. Untuk mendukung peningkatan  pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kapuas, Pemkab Kapuas akan membangun infrastruktur pelabuhan laut Batanjung sebagai in outlet wilayah agar mampu memberikan peranan aktif dalam proses produksi dan distribusi barang dan penumpang, ungkap Suraria Nahan.
 
Sementara itu Camat  Asy’ari, S.Pt,Msi mengatakan situasi  di Kecamatan Kapuas Murung dalam keadaan aman dan kondusif . Telah mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Dalam Kunker itu Wabup Suraria Nahan didampingi Kadis PU Ir Amry Baharuddin, Kadis Pertanian Ir Afiadin Husni, Kadis Pendidikan Fredrik Timbung,SH, Kaban Kesbang Polinmas Drs Djumrinson MPd dan  Plt Asisten I Drs Lesmiriadi.

RAKORDAL SEBAGAI BAHAN EVALUASI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN


rakoldal_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi meminta dalam Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) hendaknya dapat mengevaluasi realisasi pelaksanaan rencana pembangunan sampai dengan Triwulan I Tahun 2010 yang tidak terlepas dari hasil pemantauan yang disajikan dalam bentuk laporan. Pelaporan ini dilakukan untuk memberikan informasi yang cepat, tepat dan akurat kepada pemangku kepentingan sebagai bahan pengambilan keputusan sesuai dengan kondisi yang terjadi dan penentuan kebijakan yang relevan.

Hal ini ditegaskan Bupati Kapuas dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan saat membuka Rakordal Triwulan I Tahun Anggaran 2010 di Aula Kantor Bappeda Jalan Tambun Bungai Kuala Kapuas, Rabu (7/4) pagi.

Dalam sambutannya Bupati juga meminta dalam Triwulan II ini, semua  kepala  SKPD agar mengambil langkah-langkah percepatan dengan penjadwalan yang  jelas untuk semua kegiatan tanpa  mengabaikan kualitas  dan ketentuan  yang  berlaku.

“Khususnya yang menyangkut pengadaan barang dan jasa supaya diatur  jadwal  secara ketat sehingga  target pencapaian  realisasi  50 % pada Triwulan II  kita  harapkan  dapat kita penuhi  demikian  juga  halnya  SKPD  yang  mengelola  dana tugas  pembantuan, dana alokasi khusus, urusan bersama, dana penguatan desentralisasi fiskal saya  minta  proaktif  untuk melakukan langkah-langkah percepatan  baik yang menyangkut penyelesaian administrasi di daerah maupun yang bersifat memerlukan  koordinasi  dengan SKPD provinsi dan departemen  terkait,” ucapnya.
Kinerja  capaian target  tersebut  akan terus  kita  evaluasi baik melalui rapat per triwulan  seperti  ini maupun yang  bersifat  insendentil sesuai  dengan  kebutuhannya.

Pada kesempatan ini, Bupati kembali mengingatkan kembali pelaksanaan Program Mamangun tuntang Mahaga Lewu (PM2L).  Tahun ini adalah tahun ketiga pelaksanaannya, sehingga saya harapkan pelaksanaannya harus lebih baik lagi, terutama  ketepatan program/kegiatan yang dilaksanakan maupun kesesuaian program/kegiatan terhadap potensi dan kebutuhan  masyarakat di desa.

Oleh karena  itu setiap  SKPD yang  sudah  mengalokasikan  anggaran untuk kegiatan yang  merupakan  desa  sasaran PM2L Tahun Anggaran 2010 seharusnya  sudah mengetahui sasaran  program/kegiatan yang  akan  dilakukan terhadap  potensi serta kebutuhan masyarakat desa yang bersangkutan dan apabila belum  maka dalam  waktu segera agar dilakukan observasi  lapangan sehingga  program/kegiatan  yang  akan  dilaksanakan masing-masing  SKPD benar-benar  efektif sesuai  tujuan  dari program PM2L tersebut dan tidak terkesan  asal ada  program/kegiatan  saja.

Selanjutnya khusus  menyangkut penyerahan  sebagian  kewenangan  Bupati kepada  Camat yang  beberapa  waktu  yang  lalu  sudah  dilaksanakan pembahasannya  dalam  Rapat Kerja Camat se Kabupaten Kapuas  dengan  SKPD  kabupaten yang pada saat ini dalam proses penyelesaiaan Peraturan Bupati Kapuas dan apabila peraturan bupati tersebut sudah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2010 ini.

Terdapat kegiatan dalam dokumen pelaksanaan anggaran SKPD pada Tahun Anggaran 2010 ini yang  seharusnya termasuk kewenangan yang  diserahkan kepada camat, maka   program/kegiatan  tersebut  direvisi dan pendanaannya  dialihkan  ke  dokumen  pelaksanaan  anggaran  kecamatan.
Demikian  juga  halnya  untuk penyusunan  program/kegiatan  untuk  tahun  anggaran  2011 maka  semua  program/kegiatan  yang selama ini dikelola oleh SKPD kabupaten khususnya  yang  menyangkut  program/kegiatan yang  bersifat kerangka  anggaran agar  tidak diprogramkan  lagi  dalam rencana  kerja  SKPD  yang  bersangkutan akan tetapi masuk  dalam rencana kerja  kecamatan Tahun Anggaran  2011.

Sementara itu Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas, Ir Herson B Aden M.Si menjelaskan maksud penyelenggaraan Rakordal adalah untuk  mengevaluasi kemajuan fisik dan keuangan pelaksanaan program/kegiatan baik yang bersumber dari APBD Kabupaten Kapuas  maupun APBD pada posisi Triwulan I Tahun Anggaran  2010.

Adapun hasil yang ingin dicapai yakni tersedianya bahan informasi evaluasi pelaksanaan program/kegiatan Triwulan I Tahun Anggaran 2010 untuk perbaikan pelaksanaan program/kegiatan Triwulan II yang sekaligus merupakan  bahan laporan Pemerintah Kabupaten Kapuas yang akan disampaikan dalam  rapat koordinasi pengendalian Triwulan I Tahun Anggaran 2010 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal 12 dan 14 April 2010 yang akan datang. (*)

Selasa, 06 April 2010

PEMKAB KAPUAS GELAR SOSIALISASI KEPEDULIAN TERHADAP KEAMANAN INFORMASI


pde_webKUALA KAPUAS. Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Kantor  Sandi Daerah Kabupaten Kapuas menggelar Sosialisasi Kepedulian Terhadap Keamanan Informasi ( Security Information Awareness). Sosialisasi  dibuka Bupati Kapuas diwakili PLT Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Lesmiriadi, Senin (5/4) di Aula Kantor Bupati kapuas. Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dalam sambutan tertulis dibacakan PLT Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Lesmiriadi mengatakan bahwa teknologi informasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, dengan kata lain teknologi informasi merupakan kebutuhan yang mendasar untuk menunjang segala aspek kehidupan . Kondisi tersebut juga terjadi di kabupaten Kapuas pada umumnya dan di lingkungan Pemerintah Kabupaten kapuas pada khususnya. Kepedulian akan keamanan informasi harus ditanamkan kepada para pejabat/pengelola teknologi informasi dan komunikasi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas.
 
Pengelola teknologi informasi  dan komunikasi harus menggunakan prosedur dan teknologi keamanan sistem yang baik untuk melindungi informasi/berita yang dihasilkan, tegas HM Mawardi. Apabila hal ini tidak dilakukan maka Pemerintah Kabupaten Kapuas akan mejadi sangat rentan terhadap resiko yang sangat membahayakan , Disisi lain ungkap Bupati HM Mawardi akan sangat sulit untuk menjalankan manajemen keamanan sistem yang kuat tanpa memberikan perhatian yang besar terhadap peningkatan kepedulian pegawai terhadap keamanan informasi/berita. Dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan di bidang pelayanan informasi dan komunikasi dalam menunjang pelayanan publik, harap HM Mawardi. Menurut Ketua Pelaksana/Kepala Kantor Sandi Daerah Kabupaten Kapuas Drs.Catur Feriyanto,MT,  maksud kegiatan diantaranya memfasilitasi seluruh SKPD untuk mengakses informasi yang berkaitan dengan dunia luar, administrasi  pengelolaan keuangan, perencanaan pembangunan, pengelolaan pembangunan dan pengendalian  serta administrasi perkantoran lainnya melalui layanan VPN IP dan Astinet. Memberikan kemudahan kepada seluruh lapisan masyarakat dalam mengakses informasi yang berkaitan dengan pelayanan administrasi pemerintahan.
Peserta sosialisasi jaringan keamanan terdiri dari pengelola Teknologi Informasi (TI) seluruh SKPD dan Kecamatan.