Rabu, 30 Juni 2010

BUPATI HARAPKAN PNS KECAMATAN BERTUGAS DENGAN BAIK


DALOG_WEBKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir.HM Mawardi,MM mengharapkan agar para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Kecamatan agar melaksanakan tugas dengan baik, disiplin dan bersemangat.

Harapan Bupati itu disampaikan saat berdialog dengan salah satu PNS yang bertugas Kantor Kecamatan Kapuas Hulu, Senin (28/6).

Dalam Kunjungan Kerja (Kunker) di Sei Hanyo Kecamatan Kapuas Hulu selain menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-84, Bupati HM Mawardi juga mengunjungi dan melihat secara langsung sarana dan prasarana serta keadaan PNS di Kantor Kecamatan Kapuas Hulu, Puskesmas rawat inap Sei Hanyo,  dan Kantor Dinas Pendidikan Kecamatan Kapuas Hulu.

Kepada PNS setempat HM Mawardi mengingatkan agar selalu menjaga dan merawat dengan baik sarana dan prasarana Kantor,  menjaga  kebersihan, kerapian dan keindahan Kantor sehingga dapat meningkatkan gairah kerja dan  kenyamanan.

Selain itu HM Mawardi berkesempatan melihat dari dekat salah satu usaha masyarakat yaitu berternak ikan patin dalam kolam. Dia mengharapkan usaha itu dapat berkembang dengan baik dan kepada Dinas Perikanan dan Kelautan agar terus memberikan pembinaan/penyuluhan dan penambahan bibit ikan, bila diperlukan, ujar HM Mawardi.

Dengan berkembangnya usaha masyarakat tentunya  dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.

Bupati juga meninjau dermaga, jembatan, jalan dan pasar Sei Hanyo. Saat meninjau pasar, HM Mawardi disambut hangat para pedagang, kemudian dia menghampiri dan berdialog, diantaranya berdilog dengan pedagang obat tradisional, pedagang sembako, pedagang baju, dan pemilik rumah makan dan penginapan.

Dialog Bupati dengan pedagang tersebut berlangsung dalam suasana keakaraban dan kekeluarga, sesekali HM Mawardi bercanda dengan pedagang itu, sambil menanyakan keadaan dagangannya.
Sementara itu saat meninjau jalan lingkungan masyarakat  yang kondisinya perlu ditingkatkan dengan pengerasan, HM Mawardi memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ir. Amry Baharuddin untuk memperogramkan peningkatan jalan lingkungan tersebut.

Dalam kunjungan kerja itu Bupati HM Mawardi, Unsur Muspida dan beberapa pejabat menginap di  guest house (penginapan tamu) Sei Hanyo yang  cukup refresentatif dan fasilitas yang memadai milik Pemerintah Kabupaten Kapuas.

Turut mendampingi Bupati, Wakil Ketua DPRD Kapuas Mahmud Iip Syafrudin,S.IP, Unsur Muspida, dan beberapa Kepala SKPD.

PROGRAM UWSSP UNTUK PENYEDIAAN AIR MINUM


pdam_webKUALA KAPUAS – Penelusuran pinjaman dari Bank Dunia dalam rangka program Urban Water Supply and Sanitation Project (UWSSP) kini dilakukan oleh Pemkab Kapuas. Program ini dalam rangka penyediaan air minum bagi penduduk dan untuk mencapai target  Millenium Development Goals (MDGs).

“Makanya saat ini perlu diberikan akses pembiayaan kepada PDAM Kapuas untuk memperoleh kredit investasi dari perbankan nasional dan internasional,” kata Bupati Kapuas HM Mawardi saat membuka kegiatan Percepatan Kesiapan Program UWSSP di Aula Kabupaten Kapuas, Selasa (29/6) pagi.

Lebih lanjut dikatakan program UWSSP ditujukan untuk pengembangan sarana dan prasarana air bersih dalam rangka peningkatan mutu pelayanan PDAM kepada masyarakat Kota Kuala Kapuas melalui pinjaman Bank Dunia. “Program ini sudah direncanakan sejak tahun 2005,” kata Bupati.

Bahkan untuk menunjang program ini untuk penguatan kafasitas PDAM, Pemkab Kapuas, Kementerian PU dan Bank Dunia tanggal 18 Januari 2007 sudah melakukan workshop yang diselenggarakan di Kuala Kapuas.

Kemudian pada tanggal 2 November 2009 telah ditandatangani perjanjian pinjaman antara Pemerintah RI dan Pemkab Kapuas atas dana pinjaman dari Internasional Bank For Reconstruction and Development, Loan Agrement Nomor 7730-ID tanggal 1 September 2009 dalam rangka UWSSP.
“Saya harapkan jajaran PDAM dan instansi terkait lainnya dapat mempelajari dengan sungguh-sungguh materi yang akan disampaikan agar pelaksanaan program UWSSP berjalan dengan baik tanpa hambatan yang berarti,” tukasnya. (*)

BUPATI SAMPAIKAN TANGGAPAN PANDANGAN UMUM FRAKSI DPRD



LHPKUALA KAPUAS - Bupati Kapuas H Muhammad Mawardi mengungkapkan, penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) beberapa waktu lalu dilakukan secara serentak kepada sembilan pemerintah Kabupaten/Kota di Kalteng.

Ungkapan tersebut disampaikan Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan pada rapat paripurna jawaban Pemda terhadap pandangan umum Fraksi-fraksi DPRD Kapuas terhadap Raperda Kabupaten Kapuas dan pertanggungjawaban APBD 2009, Senin (28/6) pagi.

“Hal itu dilakukan karena efesiensi waktu,” kata Mawardi sekaligus menanggapi penolakan Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) yang belum bisa menyetujui untuk dibahas, pada tahapan pembahasan selanjutnya.

Yang menjadi alasan FPAN melakukan penolakan saat itu untuk melakukan pembahasan selanjutnya Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI belum diserahkan kepada DPRD Kapuas.

Mawardi menjelaskan, berdasarkan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Negara pada Pasal 17 ayat (2) menyatakan, laporan hasil pemeriksaan BPK kepada DPRD selambat-lambatnya dua bulan setelah menerima laporan keuangan dari pemerintah daerah.

Selain itu, tambahnya, berdasarkan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara Pasal 31, juga Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Pasal 101 menyatakan, kepala daerah menyampaikan raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada DPRD berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh BPK paling lambat enam bulan setelah tahun anggaran berakhir.

Sementara itu, saat menanggapi pandangan umum Fraksi Partai Demokrasi Kebangsaan (FPDK) mengenai sisa lebih pembayaran Tahun Anggaran 2009 yang dinilai cukup besar, dia menjelaskan, hal itu selain disebabkan adanya penghematan anggaran belanja juga karena adanya penerimaan pendapatan pada akhir 2009 yang nilainya cukup besar.

Penerimaan itu berupa dana tambahan penghasilan bagi guru Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) sebesar Rp 250 ribu per orang per bulan yang dibayar sejak Januari 2009.

Yang mana, kata Mawardi, dana dari pusat tersebut tidak sempat dianggarkan di dalam Perubahan APBD 2009 karena diterima pada Desember 2009. “Sehingga Silpa Tahun Anggaran 2009, dan tambahan  penghasilan guru PNSD tersebut baru dibayarkan pada tahun anggaran 2010,” tandasnya. (*)

TMMD MEMOTIVASI MASYARAKAT DALAM MEMBANGUN


TUTUP_WEBKUALA KAPUAS - Program TNI Manunggal Membangun Dasa (TMMD) pada hakikatnya ditujukan untuk membangun dan menumbuh kembangkan kesadaraan dan semangat masyarakat dalam membangun wilayahnya ditengah situasi yang ditandai dengan masih adanya kemiskinan , keterbelakangan, pengangguran, kesenjangan antara daerah serta berbagai dampak bencana alam yang terjadi.

Demikian sambutan tertulis Pangdam VI Tanjungpura Mayjen TNI Tan Aspan dibacakan Bupati Kapuas Ir.HM Mawardi,MM selaku inspektur upacara pada Penutupan TMMD Ke-84 , Senin (28/6) di Lapangan sepak bola Sei.Hanyo Kecamatan Kapuas Hulu.

Lebih lanjut Pangdam mengatakan, TMMD dilaksanakan untuk mendorong gerak maju pembangunan di daerah pedesaan yang diharapkan dapat menjadi salah satu upaya dari program penanggulangan kemiskinan , membuka keterisolasian wilayah sekaligus sebagai wahana dalam memelihara ikatan batin kemanunggalan antara TNI dengan rakyat.

Program TMMD , merupakan prgram dengan sasaran fisik yang terdiri dari peningkatan infrastruktur , sarana dan prasarana serta fasilitas umum yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan rakyat.
Sedangkan sasaran non fisik meliputi peningkatan kesadaran masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat , berbangsa dan bernegara, bangkitnya sikap bela negara, jiwa wirausaha serta semakin kokohnya jiwa dan semangat persatuan dan kesetauan bangsa, termasuk meningkatnya kondisi Kamtibmas.

Sasaran TMMD yang telah selesai dikerjakan meliputi penimbunan  badan jalan, Semenisasi, pembuatan 2 buah gorong-gorong, rehab 2 buah jembatan.

Sasaran tambahan (swadaya masyarakat) yaitu penimbunan jalan, pembersihan Masjid , Gereja dan pembersihan Balai Basarah. Dan ditambah dengan kegiatan non fisik.

Penutupan TMMD Ke-84 ditandai dengan penandatanganan naskah serah terima hasil kegiatan TMMD oleh Dandim 1011 Kapuas Letkol Inf Wim M Purba dan Bupati Kapuas HM Mawardi.

Pada kesempatan itu Bupati menyerahkan bantuan berupa bibit sayuran untuk pemanfaatan pekarangan dan meningkatkan gizi keluarga kepada BPD Desa Sei Pinang. Dan Dandim menyerahkan bantauan buku paket  dan DVD untuk SD , SMP dan SMA di Sei.Hanyo.

Selesai upacara penutupan Bupati HM Mawardi didampingi Dandim 1011/KLK  Letkol Inf Wim M Purba, Wakil Ketua DPRD Mahmud Iip Syafrudin , Camat Kapuas Hulu Hartimes dan sejumlah pejabat lainnya meninjau hasil TMMD ke- 84.

Kamis, 24 Juni 2010

DIKLATPIM UPAYA MEWUJUDKAN APARATUR PROFESIONAL


PIM_WEBKUALA KAPUAS – Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) bukan hanya merupakan persyaratan untuk menduduki suatu jabatan strutural semata. Akan tetapi sebagai upaya untuk mewujudkan aparatur Pemerintah yang profesional, tanggap dan peka dalam menanggapi setiap dinamika tuntunan perubahan yang terjadi dewasa ini, terutama perwujudan pelayanan prima, dalam arti pelayanan yang cepat, tepat, transparan dan memuaskan masyarakat, demi terwujudnya pemerintahan yang baik (Good Governance).
Demikian disampaikan Bupati Kapuas Ir. HM. Mawardi, MM saat menutup Diklatpim Tingkat IV Angkatan VIII dil ingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Rabu (23/6) di Aula Hotel Roos Kuala Kapuas.

Sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang dipercaya menduduki jabatan pada instansi Pemerintah dituntut untuk selalu meningkatkan performance kinerja  terutama  dalam era otonomi daerah sekarang ini, tegas HM Mawardi.

Dimana tuntutan akan pelayanan dari aparat Pemerintah benar-benar didasari komitmen yang tinggi,  jujur dan bertanggung jawab serta dapat memuaskan masyarakat yang kita layani.

Hal ini, ungkap HM Mawardi, akan dapat meningkatkan martabat aparatur Pemerintah, sehingga pada akhirnya akan dapat meningkatkan citra dan kepercayaan dari masyarakat.

Yang harus dikuasai oleh seorang aparatur Pemerintah Daerah adalah kompetensi dasar meliputi, integritas, kepemimpinan, perencanaan dan pengorganisasian, kerjasama , fleksibelitas  dan komonikatif, terang HM Mawardi.

Menurut   Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Kapuas selaku Ketua Panitia penyelenggara Suhardjo, S.H mengatakan bahwa Diklatpim Tingkat IV diikuti peserta sebanyak 40 orang, berlangsung mulai tanggal 18 Mei sampai dengan 23 Juni 2010. Peserta yang di nyatakan lulus akan diberikan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) .
Penutupan Diklatpim Tingkat IV itu ditandai dengan pelepasan tanda peserta secara simbolis oleh Bupati HM Mawardi.

131 PEJABAT WAJIB LAPOR HARTA KEKAYAAN


kpk.webKUALA KAPUAS – Sedikitnya 131 pejabat di lingkungan Pemkab Kapuas wajib melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka terdiri dari Bupati Kapuas, Wakil Bupati Kapuas, Sekretaris Daerah, Pejabat Eselon II selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), PPTK dan Bendahara Keuangan diatas Rp1 miliar.
Hal ini dikatakan oleh Kabag Organisasi Setda Kapuas Sinday, S.E., M.AP dalam laporan saat pembukaan Sosialisasi Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) Bagi Wajib Lapor di Lingkungan Pemkab Kapuas, Selasa (22/6) pagi di Aula Diknas Kapuas.

Menurut Sinday yang juga dipercaya sebagai Ketua Panitia, bahwa tim pengajar/fasilitator sebanyak tiga orang terdiri dari KPK serta Biro Organisasi Setda Provinsi Kalteng. “Sebenarnya dari Kementerian Dalam Negeri juga dijadwalkan menjadi pengajar, tapi berhalangan hadir,” jelas Sinday.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi saat membuka acara dimaksud mengatakan kegiatan ini dimaksudkan agar mempermudah para pejabat wajib lapor dalam menyampaikan dan mengisi formulir sekaligus memenuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

“Penyampaian dan pengisian formulir LHKPN ini merupakan upaya pencegahan dalam pemberantasan tindak pidana korupsi, kolusi dan nepotisme bagi pejabat penyelenggara negara dan pejabat pengelola keuangan,” kata Mawardi.

Sebagaimana diketahui bahwa dengan ditetapkannya UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelanggara Yang Bersih dan Bebas dari KKN, salah satunya kewajiban penyelenggara negara adalah melaporkan harta kekayaan kepada KPK RI. Bahkan LHPKN wajib disampaikan sebelum dan sesudah menjabat.

“Pada kesempatan ini saya menginstruksikan kepada seluruh Kepala SKPD, Pejabat BUMD dan Pejabat Pengelola Keuangan agar segera melaporkan harta kekayaannya sebagai wujud komitmen bersama dalam upaya pencegahan tindak pidana KKN sekaligus memenuhi kewajiban yang dituangkan dalam peraturan perudang-undangan yang berlaku,” tandasnya.

Dipenghujung acara pembukaan Bupati Kapuas HM Mawardi menyerahkan plakat/cenderamata kepala perwakilan KPK. Nantinya plakat ini akan dilaporkan ke KPK sebelum akhirnya dipajang di Kantor KPK.  (*)

Selasa, 22 Juni 2010

Pendaftaran Mahasiswa Kedokteran Hingga 24 Juni


Fedrik_Timbung_SHKUALA KAPUAS -  Pemerintah Kabupaten Kapuas melakukan menjaring siswa SMA/MA jurusan IPA untuk diikutsertakan dalam program mahasiwa ikatan dinas Fakultas Kedokteran Unpar Tahun 2010. Mereka yang dijaring harus masuk dalam 10 besar siswa berprestasi di sekolahnya masing-masing.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Fredrik Timbung, SH seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah daerah, diluar biaya hidup. “Kami berharap seluruh siswa berprestasi khususnya jurusan IPA untuk dapat mengikuti seleksi ini, bahkan siswa yang tidak mampu tapi berprestasi kami himbau untuk dapat ikut serta,” kata Fredrik, Senin (21/6) sore.

Lebih lanjut dikatakan jumlah peserta yang akan mendapatkan ikatan dinas hanya dibatasi tiga orang. Para calon peserta seleksi dapat menghubungi sekolahnya masing-masing dan batas pendaftaran akan ditutup pada hari Kamis tanggal 24 Juni 2010.

Bahkan Bupati Kapuas Ir. H. M. Mawardi, MM telah membuat edaran yang dilayangkan kepada semua Kepala SMA/MA di Kabupaten Kapuas pada tangal 21 Juni 2010. Menurut Fredrik surat bernomor 424/171/DISDIK/2010 perihal perpanjangan penerimaan calon mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpar.

Dalam surat tersebut dijelaskan seleksi/ujian tertulis direncanakan pada hari Sabtu tanggal 26 Juni 2010 pukul 08.00 WIB. Pendaftaran dilakukan secara kolektif melalui sekolah masing-masing untuk selanjutnya didaftarkan ke Dinas Pendidikan pada Bidang PSNP.

“Mengingat biaya pendidikan ditanggung oleh pemda selain biaya pemondokan, maka diminta agar mengimbau siswa/siswi yang orangtuanya berlatar belakang petani, nelayan, PNS golongan II, TNI/Polri pangkat bawahan kebawah dan pensiunan PNS/TNI/Polri agar bisa ikut mendaftar seleksi dan berkompetensi secara objektif,” tukasnya. (*)

RANCANGAN PERTANGGUNGJAWABAN APBD 2009 ALAMI KENAIKAN


apbd_webKUALA KAPUAS – Secara garis besar rancangan pertanggungjawaban APBD Tahun 2009 Kabupaten Kapuas mengalami kenaikan dari sisi realisasi pendapatan (2,08%), sedangkan dari sisi belanja terdapat penghematan sebesar Rp56 miliar lebih atau 7,57 persen.

Demikian ditegaskan Bupati Kapuas saat memberikan sambutan pada Rapat Paripurna ke I Masa Persidangan II Tahun Sidang 2010 dengan agenda Penyampaian Rancangan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2009,  Senin (21/6) pagi.

Menurut Bupati, walaupun dari sisi belanja APBD Kabupaten Kapuas TA 2009 tidak terserap 100 persen, namun hal tersebut sebagian besar diakibatkan adanya penghematan belanja pegawai serta belanja barang dan jasa.

Sedangkan belanja modal terserap cukup baik sebesar 96,95 persen dan secara keseluruhan penghematan belanja tersebut tidaklah mengurangi kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh Pemerintah Daerah.

Diungkapkan pula sebagai gambaran atas realisasi APBD T.A. 2009 pendapatan ditargetkan Rp659 miliar lebih dan terealisasi sebesar Rp672 miliar lebih atau sebesar 102,08 persen. Kemudian belanja dianggarkan Rp742 miliar lebih dan terealisasi Rp685 miliar lebih (92,43%). Dari sisa anggaran T.A. 2009 akan dipergunakan untuk Tahun Anggaran 2010.

Disamping itu Bupati juga menginformasikan bahwa BPK-RI selaku auditor independen telah melaksanakan audit atas laporan keuangan Pemkab Kapuas selama 35 hari sejak tanggal 7 April hingga 31 Mei 2010  sesuai dengan standar audit yang berlaku.

Dari hasil penilaian tersebut laporan keuangan Pemda Kapuas TA 2009 terjadi peningkatan setelah dua tahun berturut-turut mendapat opini tidak wajar (adversed opinion) dan sekarang mendapat opini wajar dengan pengecualian (qualified opinion).

“Peningkatan opini ini akan semakin menjadi tantangan buat kita untuk mempertahankan dan berupaya untuk meningkatkan menjadi wajar tanpa pengecualian (unqualified opinion),” kata Bupati. (*)

PERATURAN PENATAAN RUANG DISOSIALISASIKAN


RTRW_webKUALA KAPUAS –  Pemerintah Kabupaten Kapuas bekerjasama dengan Kementerian PU dan Dinas PU Provinsi Kalteng menggelar Sosialisasi Perundangan Bidang Tata Ruang dan Norma Standar Pedoman Kriteria (NSPK), Senin (21/6) pagi. Kegiatan yang digelar di Aula Bappeda Kapuas ini dibuka oleh Sekda Kapuas Nurul Edy mewakili Bupati Kapuas HM Mawardi.

Menurut Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas Ir. Herson B. Aden M.Si kegiatan ini dimaksudkan untuk mensosialisasikan peraturan perundangan dan NSPK bidang tata ruang serta mengkoordinasi tugas Badan Koordinasi Panataan Ruang Daerah (BKPRD) Kabupaten Kapuas. ”Kegiatan diikuti 100 orang peserta dengan pembicara dari Kementerian PU" ujar Herson.

Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda Kapuas Nurul Edy menyebutkan percepatan penyelesaian RTRW Provinsi dan Kabupaten/Kota juga menjadi perhatian Pemerintah, yaitu dengan menjadikan sebagai salah satu target percepatan pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional 2010 sebagaimana tercantum dalam, Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2010.

Penyelenggaraan penataan ruang pada dasarnya merupakan bentuk intervensi yang dilakukan agar terwujud alokasi ruang yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

Sejalan dengan perkembangan pembanguan di Indonesia, terutama permasalahan yang berkaitan dengan matra keruangan dengan berbagai permasalahan aktual dalam pembangunan, maka prinsip-prinsip penataan ruang tidak dapat diabaikan lagi, sehingga upaya penyelanggaraan penataan ruang dalam pembangunan perlu diselenggarakan secara terpadu lintas sektor, lintas pelaku, dan lintas wilayah.

Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang bersifat otonom, mempunyai kewenangan yang sangat besar dan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan penataan ruang di daerahnya masing-masing.

Dengan demikian, diperlukan kesatuan pemahaman bagi seluruh aparatur daerah terhadap materi muatan peraturan perundang-undangan bidang penataan ruang, sehingga mampu efektif dalam melembagakan kegiatan matra spasial dari berbagai kegiatan pembangunan daerah dan pengembangan wilayah.

”Untuk mewujudkan penyelenggaraan Penataan Ruang di Kabupaten Kapuas sebagai bagian dari wilayah yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan berlandaskan wawasan nusantara dan ketahanan nasional, sangatlah penting untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan kualitas kinerja aparatur pemerintah daerah dalam penyelenggaraan Penataan Ruang; termasuk melalui kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Bidang Penataan Ruang dan NSPK di Kabupaten Kapuas saat ini,” tukasnya. (*)

Senin, 21 Juni 2010

LAPORAN KEUANGAN PEMKAB KAPUAS NAIK PERINGKAT


Foto_BPK_WEBKUALA KAPUAS – Penilaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Kapuas Tahun Anggaran  2009 mengalami peningkatan opini dari  katagori  ”Tidak Wajar (Adversed Opinion)”  menjadi opini  katagori ”Wajar Dengan Pengecualian (Qualified Opinion)“.

Penilaian laporan hasil pemeriksaan  BPK RI tersebut  diserahkan  Kepala Auditor Utama Keuangan Negara Wilayah VI BPK-RI Jakarta Drs.Sutrisno kepada Bupati Kapuas Ir. HM. Mawardi, MM dan Ketua DPRD Robert L Gerung, SE, MM, Jum’at pagi (18/6) di Kantor BPK RI Perwakilan Prov. Kalteng.

Berkaitan dengan laporan atas kepatuhan dan Laporan atas Pengendalian Intern itu Kepala Auditor Utama Keuangan Negara Wilayah VI BPK RI Jakarta Drs. Sutrisno menyampaikan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas yang telah bersungguh-sungguh dalam melakukan upaya perbaikan dalam mengelola keuangan daerah. Namun demikian, masih diperlukan upaya perbaikan yang berkesinambungan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik dari segi akuntabilitas dan transparansi.

Kepada Bupati Kapuas beserta segenap jajarannya, semoga laporan hasil pemeriksaan ini dapat memberikan dorongan untuk memperbaiki pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dan meningkatkan kinerjanya.

Juga penghargaan kepada pimpinan DPRD Kab. Kapuas yang telah berperan aktif meningkatkan kerjasama dengan Perwakilan BPK RI Kalimantan Tengah dalam rangka mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang bersih, transparan dan akuntabel, ungkap Sutrisno.

Demikian disampaikan Kabag Humas dan Protokol Drs. M. Hafizi dalam siaran pers, Jumat (18/6). Hafizi menambahkan keberhasilan memperoleh opini atas Laporan Keuangan Pemerintah  Kabupaten Kapuas "Wajar Dengan Pengecualian" merupakan wujud dari kerja keras dan komitmen seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas  dalam melakukan peningkatan mutu di berbagai sektor, khususnya dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan.

Peningkatan opini yang cukup menggembirakan  itu  akan semakin menjadi tantangan buat Pemerintah Kabupaten Kapuas  untuk mempertahankannya dan berupaya untuk meningkatkan menjadi “Wajar Tanpa Pengecualian (Unqualified opinion)” terang Hafizi.

Penyerahan LHP itu ditandai dengan penandatangan berita acara dan penyerahan naskah LHP oleh Kepala Auditor Utama Keuangan Negara Wilayah VI BPK-RI Jakarta Sutrisno, kepada Bupati Kapuas HM Mawardi dan Ketua DPRD Robert L Gerung.

Hadir pada kesempatan itu Kepala Inspektorat Kabupaten Kapuas Rianova,SH, Sekretaris DPRD  Drs.Tatang Lesmana dan Kabag Keuangan Syahfiri,SE.

Minggu, 20 Juni 2010

RAKOR PENGAWASAN ORANG ASING


asing_webKUALA KAPUAS – PLT Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra Setda Kapuas Drs. Lesmiriadi, Sabtu (19/6) membuka dengan resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Pengawasan Orang Asing Tingkat Kabupaten Kapuas berlangsung di Aula Bappeda Kapuas.

Bupati Kapuas Ir. HM. Mawardi, MM dalam sambutan tertulis dibacakan PLT Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra Drs. Lesmiriadi mengatakan, mobilisasi orang antar negara, apabila tidak diawasi dengan baik tentu akan menimbulkan kerawanan. Misalnya orang asing yang masuk ke daerah kita tanpa diketahui, selain akan merugikan bagi yang bersangkutan, dapat pula menggangu stabilitas dan keamanan daerah kita.

Untuk mengurangi dampak negatif yang mungkin timbul perlu pengawasan secara terpadu dan terkoordinir antara instansi pemangku kepentingan.

Di Kabupaten Kapuas telah terbentuk Tim Koordinasi Pengawasan Orang Asing (SIPORA) Tingkat Kabupaten melalui Surat Keputusan Bupati Kapuas Nomor 256/HUK Tahun 2010.

Dengan Rakor ini HM Mawardi mengharapkan dapat menyamakan persepsi terhadap tugas dan fungsi kita masing-masing dalam rangka koordinasi pengawasan orang asing di Kabupaten Kapuas.
Pada kesempatan yang sama Kepala Kantor Imigrasi Palangka Raya Drs. Syarief Hidayat, M.Si  mengatakan koordinasi pengawasan orang asing dilakukan tanpa mengurangi tugas, fungsi dan wewenang masing-masing badan.

Hubungan kerja Tim SIPORA didasarkan atas prinsip kebersamaan, keterpaduan, keterbukaan dan kemitraan. Pelaksanaan koordinasi berazaskan cepat, tepat, lengkap, terpadu, aman dan dinamis.
Kewajiban Tim SIPORA  menyiapkan dan menyelenggarakan pertukaran data informasi yang ada kaitannya dengan orang asing.

Membantu pelaksanaan penyelidikan/penindakan terhadap kejahatan/pelanggaran dalam rangka pengawasan orang asing yang ada kaitannya dengan pengawasan orang asing.

REFORMASI BIROKRASI WUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG BAIK


PERDA_WABKUALA KAPUAS – Reformasi birokrasi merupakan kebutuhan dalam mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance) dan reformasi pada tatanan pemerintahan daerah.
Hal ini diarahkan pada implementasi otonomi daerah dengan tujuan peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat, demokrasi, keadilan dan pemerataan melalui pemberdayaan masyarakat.

Demikian ditegaskan Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan saat membuka Sosialisasi Atas Perubahan Perda Nomor 3, 4, 5 dan 7 Tahun 2008 Bekerjasama dengan Biro Organisasi Kementerian Dalam Negeri di Aula Diknas, Sabtu (19/6) pagi.

Menurutnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, globalisasi serta dinamika politik, hukum, ekonomi, sosial, pemerintahan dan pada berbagai aspek lainnya.

“Mau tidak mau, atau suka atau tidak suka kita harus mengikuti perkembangan tersebut dan untuk itu beberapa pilar utama utama dalam mewujudkan otonomi daerah yaitu urusan, kelembagaan, keuangan daerah, aparatur dan SDM, kepemimpinan dan tatalaksana, menjadi hal yang penting dilakukan reformasi,” terangnya.

Lebih jauh, dijelaskan dengan ditetapkannya PP Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Perda Nomor 1 Tahun 2008 tentang Urusan Pemda Kapuas, Perda Nomor 3 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD.

Kemudian tindak lanjut dari Perda Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah, Perda Nomor 5 tentang Organisasi Tata Kerja Inspektorat, Bappeda dan Lembaga Teknis Daerah.

Selanjutnya Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelayanan Perizinan Terpadu serta Perda Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan.

“Sesuai pengamatan dan hasil kajian naskah akademik yang bekerjasama dengan Biro Organisasi Kementerian Dalam Negeri dipandang perlu untuk dilakukan evaluasi terhadap Perda dimaksud,” ungkapnya.

Dengan ditetapkannya Perda Nomor 3, 4, 5 dan 7, setelah penetapan implementasi di lapangan sekitar dua tahun ada hal yang perlu dilakukan evaluasi sesuai PP Nomor 41 Tahun 2007 dan Peraturan Mendagri Nomor 57 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah, huruf d perubahan jumlah besaran organisasi.

Sekedar diketahui kegiatan dimaksudkan untuk koordinasi, integritas, singkronisasi, simplikasi dan penyamaan pemahaman dalam melakukan penataan kelambagaan daerah dan efektif serta efisien sesuai dengan PP Nomor 41 Tahun 2007. (*)

Kamis, 17 Juni 2010

HASIL RESES DIHARAPKAN BERI MANFAATKAN BAGI MASYARAKAT


par.hajaKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi berharap kegiatan kunjungan kerja/reses DPRD Kabupaten Kapuas ke Provinsi Nusa Tenggara Barat dapat memberikan hasil yang aplikatif serta bermanfaat bagi masyarakat.

Terkhusus bagi Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam membentuk program kerja yang dapat menjawab aspirasi, keinginan, permasalahan dan tantangan kedepan yang dihadapi masyarakat dan Pemkab Kapuas.

Demikian dikatakan Bupati Kapuas dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan ketika Rapat Paripurna ke-5 Agenda Masa Persidangan I dengan Agenda Penyampaian Laporan Kegiatan Dewan sekaligus Penutupan Masa Persidangan I dan Pembukaan Masa Persidangan II Tahun 2010, di Gedung DPRD Kapuas, Rabu (16/6) pagi.

Menurut Bupati, kunjungan kerja/reses tidak hanya dilakukan ke provinsi lain, tapi anggota dewan juga melakukan kunjungan kerja ke daerah pemilihan (dapil) untuk menyerap dan menghimpun aspirasi masyarakat yang selanjutnya akan dibahas bersama dengan Pemkab Kapuas.

“Kita semua menyadari bahwa untuk maju dan sejajar dengan daerah lainnya di Indonesia kita perlu belajar, menyerap semua informasi, bertukar pengalaman dengan daerah lain sehingga kedepan mampu menstimulasikan pertumbuhan dan kemajuan daerah kita,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada semua unsur pimpinan dan anggota dewan yang terhormat atas kerja kerasnya selama Masa Persidangan Tahun I. Memasuki Tahun Sidang II, Mawardi juga berharap agar kerjasama yang telah terbangun tetap dipertahankan dan terus ditingkatkan.

Apalagi menjelang Masa Persidangan II Tahun 2010 diantaranya pembahasan mengenai rancangan Peraturan Daerah, pembahasan mengenai Kebijakan Umum Anggaran dan penyusunan plafon anggaran sementara APBD tahun 2011.

Ucapan terima kasih dan penghargaan juga sepatutnya disampaikan kepada unsur Forkompimda Kapuas, Pemerintah Kabupaten dan seluruh komponen masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan Pemilukada sehingga berjalan lancar, aman, tertib dan damai.

“Saya mengimbau agar setelah selesainya seluruh rangkaian Pemilukada, kita semua dapat berkonsentrasi penuh untuk kembali bekerja, menghapus semua perbedaan serta memperkokoh semangat kebersamaan guna membangun dan mensejahterakan masyarakat,” tukasnya. (*)

Selasa, 15 Juni 2010

BARISAN PEMADAM KEBAKARAN KAPUAS MINIM PERSONIL


cek_wabKUALA KAPUAS – Minimnya personil menjadi salah satu kendala yang dihadapi oleh Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) milik Pemda Kapuas. Padahal saat ini sarana dan prasana pendukung untuk memadamkan api cukup mendukung untuk operasional di lapangan.

Hal ini terungkap saat Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) usai memberikan bantuan kepada korban kebakaran Jalan Seth Adji, Senin (14/6) siang. Saat sidak ditemukan kendala saat melakukan operasional pemadaman di lapangan.

Menurut Kepala BPK Pemda Kapuas  Hamberannoor saat ini jumlah personil BPK yang ada hanya 15 orang, padahal sebelumnya terdapat 16 orang. Idealnya 30 personil. ”Satu orang pindah ke Dinas Pemuda Pariwisata, Seni Budaya, padahal sebelumnya honorer disini,” kata Amran panggilan Hamberannoor.

Mendengar hal tersebut Wabup secara spontan memerintahkan kepada Kabag Umum Setda Kapuas Riduan untuk mencatat nama pegawai yang pindah tersebut. ”Tolong nanti pegawai yang bersangkutan dipindah lagi kesini. Dulu kan dia honorer disini, masa setelah diangkat jadi PNS pindah tugas,” tegas Suran.

Tak hanya minimnya personil yang ditemukan di lapangan, kendala opersional peralatan juga ditemukan. Misalnya dua buah mesin pemadaman yang tidak bisa di opersionalkan, padahal masih baru. Penyebabnya selang penyedot air tidak ada guna mengoperasionalkan mesin tersebut.

Kemudian ditemukan pula kerusakan pada mobil pemadam kebakaran merk Mercedes Benz. Dari tiga unit pemadam jenis truk, dua diantaranya rusak pada bagian pengeremen. Jadi otomatis hanya satu unit dari tiga jenis truk pemadam yang layak digunakan.

tambah_1Peralatan lain yang dimiliki Pemkab Kapuas adalah dua buah mobil pickup yang dapat digunakan untuk mengoperasikan mesin pemadam. “Selain itu kami juga meminta perhatian kepada Pemkab Kapuas untuk diberikan tips khusus untuk petugas piket, pasalnya kami disini bekerja selama 24 jam,” ungkap Amran.

Sebelum melakukan sidak ke Gudang BPK Pamkab Kapuas Jalan Kalimantan, Wabup juga melakukan peninjauan BPK Swasta di Jalan Barito. BPK Barito 10 tersebut dinilai memiliki peran penting dalam membantu pemadaman kebakaran. “Kami ingin belajar dari BPK swata bagaimana cara mengelola dan alat apa saja yang digunakan saat membantu pemadaman api,” kata Suran di hadapan Ketua BPK Barito M Tabrani.

Kedatangan Wabup mendapat antusias dari warga setempat. Para pemuda yang menjadi personil BPK Barito tampak serius menjelaskan peralatan pemadaman yang mereka miliki, termasuk cara pengoperasionalnya. (*)

PEMKAB KAPUAS BANTU KORBAN KEBAKARAN


korban_2KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas memberikan bantuan kepada para korban kebakaran di Jalan Seth Adji dan Jalan RTA Milono, Senin (14/6) siang.

Penyerahan bantuan diberikan oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan dan diterima secara simbolis oleh Lurah Selat Hilir Nurkayani. Kebakaran yang terjadi Sabtu (12/6) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB tersebut menghanguskan enam buah rumah termasuk barak tiga pintu.

Menurut Lurah Selat Hilir Nurkayani total rumah yang rusak  sembilan buah. Enam terbakar dan tiga buah rumah rusak bagian atap termasuk barak tiga pintu. “Tercatat 11 kepala keluarga atau 35 jiwa kehilangan tempat tinggal. Wilayah kebakaran berada di RT 003,” kata Nurkayani.

Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir sekitar Rp1.531.000.000 dan saat ini penyebab kebakaran masih diselidiki oleh pihak Kepolisian. Saat ini para korban kebakaran mengungsi ke rumah keluarga/sanak saudara dan sebagian lagi menyewa rumah sebagai tempat tinggal.

korban_1Ditempat yang sama Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kapuas Rahmadi Muan menyebutkan bantuan yang diberikan Pemkab Kapuas berupa peralatan dapur dan sembako. Bantuan yang dikemas dalam food ware tersebut juga berisi selimut dan baju sekolah SD.

“Kami juga memberikan beras, mie instan serta sarden ditambah makanan ringan,” ungkap Rahmadi. Mekanisme penyerahan bantuan diberikan kepada Lurah, lalu Lurah menyerahkan kepada Ketua RT kemudian Ketua RT mendistribusikan kepada warga yang terkena musibah.

Sementara itu Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan mengaku prihatin atas musibah yang menimpa warga tersebut. Menurutnya Kota Kuala Kapuas merupakan daerah yang sering terkena musibah kebakatan. “Kami berharap warga masyarakat dapat melakukan antisipasi dini bahaya kebakaran. Salah satunya dengan mengganti instalasi listrik yang rusak atau sudah berumur tua,” jelas Suran.
Tampak hadir pula saat penyerahan bantuan Kepala Badan KesbangPol Kapuas Djumrinson, Kabag Umum Setda Kapuas Riduan serta Camat Selat Yusransyah. (*)

Jumat, 11 Juni 2010

BUPATI HARAPKAN ORGANISASI GURU AKTIF MELAKUKAN PEMBINAAN


IGI_WEBKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir.HM.Mawardi,MM mengharapkan agar organisasi profesi guru baik Ikatan Guru Indonesia (IGI) maupun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kapuas dapat secara aktif melakukan pembinaan dan memperjuangkan nasib guru  dan tenaga kependidikan lainnya tidak hanya terbatas pada perjuagan atas hak para guru dan tenaga pendidik lainnya tetapi juga kewajiban mereka untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang mulia sebagai pendidik sekaligus pembentuk karakter bangsa dimanapun bertugas.

Harapan itu disampaikan Bupati HM Mawardi  pada  pelantikan pengurus IGI Kabupaten  Kapuas dan pembukaan Semiloka Nasional , Kamis (10/6) di GPU Manggatang Tarung Kuala Kapuas.
Kebijakan pembangunan pendidikan di Kabupaten Kapuas terang HM Mawardi didasarkan pada tujuan yakni perluasan akses masyarakat untuk memperoleh pendidikan dasar yang murah dan berkualitas yang diwujudkan dalam prioritas pembangunan Kabupaten Kapuas yang keempat yakni peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan dan kesehatan.

Oleh karena itu ,  Pemerintah Kabupaten Kapuas  mendukung penuh segala upaya yang dilakukan untuk peningkatkan  kualitas pendidikan baik kualitas peserta didik, tenaga pendidik maupun sarana dan prasarana pendidikan termasuk peningkatan kualitas guru dan tenaga pendidik yang dilaksanakan oleh IGI Kabupaten Kapuas\, ungkap HM Mawardi.

Sesuai dengan tema Semiloka Nasional kali ini yakni “ Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Untuk Pengembangan Kualitas Pendidikan .

Bupati HM Mawardi  mengharapkan agar  para guru dan tenaga pendidik lainnya dapat memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan  dan teknologi khususnya dibidang teknologi informasi dan komunikasi guna mendukung kegiatan belajar mengajar serta memajukan kualitas dunia pendidikan di Kabupaten Kapuas.

Kepada peserta Semiloka Nasional agar manfaatkan kegiatan tersebut untuk meningkatkan kualitas diri sekaligus menambah wawasan  bagi pengembangan sistem pengajaran.

Jangan menjadikan kegiatan ini hanya semata-mata untuk memperoleh sertifikat guna kepentingan sertifikasi guru dan kenaikan pangkat saja, ujar HM Mawardi .

Semiloka Nasional menghadirkan nara sumber Dr.Omay Sumartha,M.Si (konsultan pendidik), Mohammad Ihsan (Sekjen IGI) dan Nurman Hadi ( Axio Internasional). Diikuti peserta sebanyak 650 orang guru dan tenaga pendidik lainnya

Rabu, 09 Juni 2010

DANREM BUKA TMMD KE-84 DI SEI.HANYO


TMMD_WEBKUALA KAPUAS – Danrem 102/Pjg Kolonel Arm Rudiono Edy,SIP membuka dengan resmi TNI Menunggal Membangun Desa (TMMD) ke-84  TA 2010 , Selasa (8/6) di Lapangan olahraga Desa Sei Hanyo Kecamatan Kapuas Hulu , yang ditandai dengan penyerahan alat kerja secara simbolis  oleh Danrem ,

Danrem 102/Pjg Kolonel Arm Rudiono Edy,SIP selaku Inspektur Upacara membacakan sambutan tertulis Kepala Staf TNI AD , Jenderal TNI George Toisutta selaku penangung jawab operasional TMMD  antara lain mengatakan semua stake holder sangat berperan dalam suksesnya TMMD, serta berharap agar seluruh lapisan masyarakat berperan aktif dalam mendampingi TNI demi kesejahteraan rakyat setempat.

Selain itu TMMD juga dapat menggugah komitmen, tolong menolong, saling menghormati, bahu membahu dalam membangun bangsa dan negara. Oleh karena itu, kokohkan kemanunggalan TNI-Rakyat, tegasnya.

Tema yang diangkat “ Melalui TNI Manunggal Membangun Desa Kita Tingkatkan Kebersamaan Dalam Memberdayakan Masyarakat dan Desa Guna Meningkatkan Akselerasi Pembangunan di Daerah Dalam Rangka Mewujudkan Ketahanan Wilayah Yang Tangguh serta Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa.

Menurut Dandim 1011 Kuala Kapuas Letkol Inf Wim Mulyadi Purba sasaran kegiatan TMMD meliputi penimbunan badan jalan dengan tanah ukuran 875 M x 5 M x 20 Cm, Semenisasi RT I dan RT II ukuran ukuran 225 M x 3 M x 15 Cm, Pembuatan 2 buah gorong-gorong  ukuran 1 M x 1 M x 6 M, Rehab 2 buah jembatan ukuran 28 M x 3 M dan 16 M x 3 M.

Ditambah  sasaran non fisik meliputi 13 kegiatan diisi oleh SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kodim 1011/Klk, Polres Kapuas dan Pengadilan Negeri Kapuas

Sasaran fisik mengerahkan  127 orang personel TNI  dan 60 orang masyarakat sedangkan sasaran non fisik melibatkan 23 orang penyuluh dan 100 orang  peserta (masyarakat).

Pelaksanaan kegiatan berlangsung Tanggal 8 s/d 28 Juni 2010 bertempat di Desa Sei Hanyo Kecamatan Kapuas Hulu wilayah Kodim 1011 Kuala Kapuas.

Pada pembukaan TMMD tersebut diserahkan beberapa bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kapuas untuk kelompok masyarakat diantaranya peralatan olahraga dan seni, pengeras suara, mesin pemotong rumput dan bibit ikan.

Selesai upacara pembukaan  Danrem 102/Pjg,  Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan,Dipl,ATP,ST, Dandim 1011/Klk dan pejabat lainnya melakukan penanaman bibit pohon buah mangga.

Kemudian melihat data rencana kegiatan TMMD ke-84 dan peninjauan pelayanan Keluarga Berancana (KB) Gratis .

Minggu, 06 Juni 2010

SUASANA KEAKRABAN TERLIHAT SAAT HUT BUPATI KAPUAS


bup_ultahKUALA KAPUAS – Suasana keakraban tampak terasa saat Bupati Kapuas HM Mawardi menggelar acara resepsi Ulang Tahun, Sabtu (5/6) malam di Rumah Jabatan Bupati. Pada hari itu, tepat 48 tahun usia Bupati Kapuas.  Walaupun sempat diguyur hujan, tapi rangkaian acara berjalan dengan lancar.

Menariknya pada hari tersebut juga bertepatan dengan hari pencoblosan untuk memilih Gubernur dan wakil Gubernur Kalteng. Tak hanya itu tanggal 5 Juni juga diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup. “Sungguh ini suatu anugrah dari Allah SWT karena saya telah diberikan kesempatan untuk menikmati hidup hingga 48 tahun,” kata Bupati.

Menurutnya hari Sabtu tersebut juga merupakan berkah dari Allah, sebab keadaan Kabupaten Kapuas khususnya dan Kalteng pada umumnya tetap kondusif ditengah pelaksanaan Pemilukada. Suasana aman, tertib, lancar dan sukses mewarnai pesta rakyat Kalteng yang digelar setiap lima tahun sekali ini.

“Saya juga berharap Pemilukada ini dapat diambil hikmah, karena kita telah memilih pemimpin yang mampu dan propesional dan bukan memilih dari sisi lain. Terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah ikut serta mensuskseskan pelaksanaan Pemilukada,” tambah Mawardi.

Pada kesempatan itu Bupati juga sempat teringat masa lalu saat pertama kali berada di Kabupaten Kapuas. Sekitar tahun 1980-an, saat masih bujangan, Mawardi yang bekerja di bidang perkayuan di tugaskan di Mantangai. Saat berada di dermaga Mentangai, tak pernah terbesit dipikirannya untuk bisa duduk sebagai Bupati Kapuas.

“Sekali lagi ini sebuah berkah dari Allah, karena apa yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan tapi saat ini diberi amanah memimpin Kabupaten Kapuas,” ucapnya merendah. Dia pun meminta kepada seluruh lapisan masyakat untuk dapat bersama-sama membangun Kapuas menuju Kapuas yang Amanah.

Sebelumnya Sekda Kapuas Nurul Edy saat memberikan sambutan mengucapkan selamat ulang tahun ke 48 kepada Bupati Kapuas. Acara juga diisi dengan pemotongan kue dan tumpeng oleh Bupati Kapuas yang diserahkan kepada Ny Aliyah Mawardi.

Tak ketinggalan berbagai pertunjukan seni tari juga digelar. Mulai tarian pesisir hingga tarian mandau yang dibawakan oleh oleh penari dibawah binaan Ny Aliyah Mawardi. Kegiatan itu juga dihadiri oleh sejumlah unsur muspida serta sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Kapuas. (*)

TPS 14 RAYAKAN ULTAH BUPATI HM MAWARDI KE-48 TAHUN


ultah_webKUALA KAPUAS – Sungguh saya tidak menyangka sama sekali dan tidak tau  siapa yang berinisiatif melaksanakan perayaan ulang tahun saya yang ke 48 tahun di Tempat Pemugutan  Suara (TPS) 14 ini, terang Bupati Kapuas Ir.HM Mawardi,MM.

Dia sungguh merasa terharu dan terkesan , padahal kata HM Mawardi , dia bersama istri datang ke TPS 14 Kelurahan Selat Hilir Kecamatan Selat pada hari Sabtu 5 Juni 2010 hanya untuk mencoblos pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilu Kada) dan Wakil Kepala Daerah (Wakada) Kalteng.

Dan tidak mengetahui sama sekali bahwa ulang tahun ke -48  saya dirayakan di TPS itu, ungkap HM Mawardi .

Memang kata HM Mawardi dia lahir pada tanggal 5 Juni yang bertepatan dengan pelaksanaan Pemilu Kada dan Wakada Kalteng juga hari Lingkungan Hidup.

Hari ini adalah hari yang luar biasa yang sangat berarti dan indah bagi kita semua khususnya pribadi saya, ungkap HM Mawardi.

Dari bathin yang paling dalam HM Mawardi merasa terharu , karena dia yakin dapat mencintai masyarakat Kabupaten Kapuas khususnya dan masyarakat Kalteng pada umumnya.

HM Mawardi berharap dapat bersama-sama masyarakat bergandengan tangan untuk membangun Kapuas yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).

Sungguh suatu kenangan yang sangat mengesankan dan mengharukan merayakan ulang tahun saya yang ke 48 tahun di TPS , ini sangat bersejarah   dan akan mengukir lembaran kehidupan saya dan akan selalu saya kenang, ungkap HM Mawardi.

Bupati HM Mawardi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas segala perhatinyannya , saya mencintai semua , mudah-mudahan amal ibadah kita di terima Tuhan Yang masa Esa.

Perayaan hari ulang tahun Bupati HM Mawardi di TPS 14 terkesan sangat bersahaja dan sederhana , namun sangat membawa kenangan , kesan dan keharuan tersendiri bagi HM Mawardi.

Prosesi ulang tahun HM Mawardi itu  diawali dengan di keluarkannya kue yang diatasnya terletak lilin berbentuk angka 48 , kemudian bupati disuruh  masyarakat yang memilih di TPS 14   untuk meniup dan memotong kue , sambil diiringi lagu selamat ulang tahun yang dinyayikan pemilih di TPS 14 yang hadir pada saat itu

Kue kemudian diserahkan kepada istri Bupati tercinta Hj Aliyah Mawardi , selanjutnya  Hj Aliyah Mawardi menyuapkan kue itu kepada HM Mawardi .

Hj.Aliyah Mawardi  kemudian  mendapat ciuman mesra dari yang berulang tahun suaminya tercinta Bupati Kapuas HM Mawardi dan hadirin pun dengan spotan memberikan tepuk tangan meriah, acara singkat itu diakhiri  dengan pemberiaan ucapan selamat ulang tahun oleh masyarakat pemilih di TPS 14 dan masyarakat lainnya.

BUPATI HM MAWARDI DAN ISTRI NYOBLOS DI TPS 14


PEMILU_WEBKUALA KAPUAS – Sebagai warga masyarakat Bupati Kapuas didampingi Ny.Hj Aliyah Mawardi . Sabtu (5/6) pukul 08.45 WIB tiba di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 Kelurahan Selat Hilir Kecamatan Selat guna melaksanakan hak pilihnya  pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilu Kada ) dan Wakil Kepala Daerah (Wakada) Kalteng.
Setelah menunggu beberapa saat di TPS Bupati beserta Ny.Hj. Aliyah Mawardi dipanggil petugas KPPS untuk menerima kartu suara , kemudian menuju bilik suara untuk mencoblos. Setelah mencoblos,  kepada sejumlah wartawan cetak maupun elektronik Bupati HM Mawardi mengharapkan mudah-mudahan pelaksanaan Pemilu Kada dan Wakada Kalteng berlangsung  lancar, tertib dan damai, sebagaimana yang diinginkan kita sebagai warga negara yang baik.

Hari ini merupakan hari yang sangat penting dan  bersejarah bagi kita rakyat Kalteng , untuk meneruskan pembangunan di Kalteng  dengan kepemimpinan yang terpilih pada Pemilu Kada dan Wakada yang bisa membawa kesejahteraan , mengangkat harkat dan martabat  rakyat Kalteng .
Seluruh masayarakat punya kewajiban menentukan pilihan dan pilihan kita inilah yang akan menentukan apakah Kalteng ini akan maju kedepan atau tidak. Kita sudah melihat semua calon-calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kalteng,  tinggal menentukan pilihan ada pada diri kita masing-masing.

Kedepan banyak sektor-sektor ekonomi dan produksi yang harus dibuka oleh Pemerintahan yang baru nanti , untuk bagaimana ekonomi kerakyatan lebih ditonjolkan begitu juga sektor dunia swasta  , ini tugas pemimpin Kalteng terpilih periode 2010-1015 , ungkap HM Mawardi.

Kemudian Bupati Kapuas HM Mawardi didampingi Ketua DPRD Robert L.Gerung, Unsur Muspida, Ketua Pengadilan Negeri Agustinus Setya Wahyu.T, Sekda Nurul Edy, dan sejumlah pejabat lainnya melakukan pemanatauan ke TPS-TPS di Kecamatan Selat, Kapuas Hilir dan Kecamatan Kapuas Timur.

Pemantauan ke TPS guna mengetahui secara langsung jalanya pelaksanaan Pemilu Kada dan Wakada Kalteng .

Dari  10  TPS yang dipantau secara  umum pelaksanaan pencoblosan berjalan lancar, aman dan tertib , tidak menemui kendala yang berarti , diharapkan juga pada TPS-TPS yang lainnya , harap HM Mawardi.

WABUP CEK TPS SAAT PELAKSANAAN PEMILUKADA


cek_2KUALA KAPUAS – Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan melakukan pengecekan ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, Sabtu (5/6) pagi. Tercatat lebih dari 10 TPS di kunjungi Wabup beserta rombongan.

Saat itu tampak hadir mendampingi Wabup, Asisten II Granit Sugiarto, Tenaga Ahli Bupati Ledi Matias, Kepala Kebangpol Djumrianson dan Kadis Dukcapil Agus Djamaluddin. Kemudian turut pula Kabag Kesra Setda Kapuas H Mahlani, Kabag Administrasi Pembangunan Abdul Rivai serta Kabag SDA Ibak.

Sasaran kunjungan meliputi Kecamatan Selat dan Kecamatan Basarang. TPS tersebut meliputi TPS 34 di Jalan Keruing, TPS 36 di Jalan Jawa, TPS 25 dan 26 di Jalan Kalimantan serta TPS 03 di Jalan Kasturi Pulau Telo. Lalu di Basarang, Wabup mengunjungi TPS 2 Desa Maluen, TPS 3 Desa Lunuk Ramba, TPS 2 Desa Basarang Jaya serta TPS 2 Desa Batu Nindan.

Dalam kunjungan tersebut, tidak temui adanya kendala dalam pelaksanaan pemungutan suara. Hampir seluruh TPS yang di kunjungi, para petugas KPPS mengakui antusias masyarakat untuk ikut mencoblos cukup tinggi. Hal ini terlihat dari hampir separo surat suara terpakai, padahal saat itu masih pukul 10.00 WIB.

“Perhitungan suara akan dimulai setelah pukul 13.00 WIB. Saat ini proses pemungutan suara tengah berlangsung. Tidak ada kendala yang berarti saat proses pencoblosan,” kata salah satu petugas KPPS dihadapan rombongan Wabup yang kala itu juga didampingi Camat Basarang Sukiran.

WABUP BESERTA KELUARGA BERIKAN HAK SUARA

COBLOS_WABSebelumnya Wabup Suraria Nahan beserta istri Ny Ramelie juga memberikan hak suaranya saat Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng. Hak suara diberikan di TPS 33 (halaman MIN Selat Unit II). Saat itu Wabup  juga datang bersama anaknya Adreas Oscar Nahan.

Meraka datang sekitar pukul 07.45 WIB dan disambut Ketua KPPS setempat. Tak lama setelah menunggu giliran, Wabup mengambil surat suara yang diberikan oleh petugas KPPS. Kepada sejumlah wartawan, Wabup beserta ibu sempat memperlihatkan surat suara miliknya sebelum dimasukkan ke kotak suara.

Sekedar diketahui, di TPS tersebut Ketua DPRD Kapuas Robert L Gerung beserta istri Ny Penriana juga memberikan hak suaranya. Mereka datang lebih dulu dari Wabup dengan menggunakan mobil KH 2 BU. (*)

Sabtu, 05 Juni 2010

BUPATI MINTA MANFAATKAN LAHAN TERLANTAR


tamban_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir.HM.Mawardi,MM meminta kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baik lahan terlantar/tidur untuk bercocok tanam padi , perkebunan, peternakan dan perikanan.
Permintaan HM Mawardi itu disampaikan pada saat Safari Ju’mat di Masjid Al- Muhajirin   Desa Tamban Luar  Kecamatan Kapuas Kuala, Jum’at (4/6).

Dengan memanfaatkan lahan terlantar/tidur untuk usaha pertanian dalam arti luas maka dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, sebagaimana yang diharapkan oleh Pemerintah, apalagi saat ini harga beras/padi mengalami kenaikan, ungkap HM Mawardi.

Pemerintah Kabupaten Kapuas terus mendorong pengolahan lahan pertanian dengan sistem mekanisasi handtraktor  dengan harapan hasil-hasil produksi pertanian lebih meningkat , apalagi di Desa Tamban Luar merupakan daerah pengembangan.

Kepada masyarakat setempat Bupati HM Mawardi mohon maaf ,   apabila menggunakan perjalanan lewat darat terganggu/kurang nyaman karena saat ini Pemerintah Kabupaten Kapuas sedang melaksanakan perbaikan jalan dari Anjir Serapat Kecamatan Kapuas Timur sampai ke Desa Palampai Kecamatan Kapuas Kuala.

Apabila jalan tersebut sudah selesai diperbaiki maka masyarakat yang melewati akan menikmatinya dengan  nyaman , lancar dan lebih cepat sampai ketempat tujuan, ujar HM Mawardi.

Pada bagian lain dia mengharapkan kepada masyarakat Desa Tamban Luar  khususnya dan Kabupaten kapuas pada umumnya agar  selalu hidup  rukun , damai, saling berkasih sayang , Insya Allah bila itu dilaksanakan rahmat Allah akan turun .

Mari kita terus menciptakan suasana yang aman dan kondusif baik saat hari pencoblosan Pemilihan Umum Kepala Daearah dan Wakil Kepada Daerah Kalteng Tanggal 5 Juni 2010 maupun pasca Pemlihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kalteng, ajak HM Mawardi.

Dia juga mengajak kepada masyarakat setempat untuk meiningkatkan amal ibadah , seperti diantarnya bersedakah/berinfaq sebagai bekal kehidupan yang kekal di akhirat kelak.

Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang sebesar Rp.7 dari Pemerintah Kabupaten Kapuas dan Rp.5 juta dari Bupati  pribadi untuk perbaikan Masjid Al-Muhajirin Desa Tamban Baru diterima Ketua pengurus Masjid  H.Rifani.

Disaksikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Kapuas Ir.Granit Sugiarto , Kepala SKPD, Ketua MUI KH.Abdul Mutahlib, Tokoh Agama dan sejumlah jemaah Sholat Jum’at.

Jumat, 04 Juni 2010

BUPATI BUKA PORSEMA STAI KAPUAS


STAI_WEBKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir.HM Mawardi,MM membuka dengan resmi Pekan Olahraga dan Seni Mahasiwa  (Porsema) Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas, Kamis (3/6) sore di halaman kampus STAI Kuala Kapuas.

Dalam sambutannya Bupati HM Mawardi mengatakan STAI Kuala Kapuas disamping berfungsi  sebagai lembaga pendidikan Islam dan juga sebagai lembaga dakwah, lembaga pengembangan masyarakat serta meningkatkan kegiatan keolahragaan khususnya dikalangan perguruan tinggi Islam.

Mahasiswa juga mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan rasa pengabdian , kepedulian terhadap masyarakat, bangsa dan negara serta ikut membangun manusia Indonesia baru yang beriman dan bertaqwa, sehat jasmani dan rohani, berkualitas unggul, sportif , berdaya saing tinggi juga mampu meningkatkan budaya olahraga dan seni yang benuansa Islami, apresiatif  dalam rangka membina khasanah budaya bangsa.

Kepeda peserta Porsema HM Mawardi berharap agar menjaga sportifitas, memupuk dan memperkokoh tali persatuan dan kesetuan antara sesama peserta Porsema STAI Kuala Kapuas  sehingga terjalin persaudaraan yang Islami.

Sementara itu Ketua STAI Kuala Kapuas Drs.H.Nafiah Ibnor,MPd mengatakan , Porsema I  STAI Kuala Kapuas  bertujuan antara lain untuk mengembangkan potensi dan prestasi mahasiswa dibidang olahraga dan seni.

Cabang olahraga dan seni yang dipertandingkan terang Nafiah Ibnor meliputi catur, bola voli, futsal, bulu tangkis, tarik tambang, lomba pidato bahasa inggris dan bahasa arab, lomba pembawa acara, Tartil Qur’an, Khat/kaligrafi , kebersihan kelas dan lomba membuat/merias kue pengantin.

Pembukaan Porsema STAI Kuala Kapuas dimeriahkan dengan pertandingan  kehormatan tarik tambang antara regu dosen STAI Kuala Kapuas yang diperkuat Bupati Kapuas HM Mawardi melawan regu Resimen Mahasiswa (Menwa) STAI Kuala Kapuas , yang dimenangkan regu Dosen STAI Kuala Kapuas.

Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi  di daulat menjadi wasit  kehormatan  pertandingan tarik tambang antara regu Menwa putri melawan mahasiswi STAI Kuala Kapuas, yang dimenangkan regu Menwa putri.

Hadir pada kesempatan itu Kepala Kementerian Agama Kab.Kapuas Drs.H, Mahli, para  Dosen STAI dan sejumlah mahasiswa STAI Kuala Kapuas .

WABUP LEPAS 5 PNS PURNA TUGAS


purna_webKUALA KAPUAS – Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan,Dipl,ATP,ST, Kamis (3/6) melepas dengan resmi lima orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memasuki purna tugas, berlansung dalam suatu upacara sederhana  di halaman Kantor Bupati Kapuas. Kelima PNS yang memasuki purna tugas tersebut adalah : Kuderah Maselan (Kasubag Pengadaan dan Distribusi Setda Kab.Kapuas) ,  Yudady Tijam (Kasi Sandi Kantor Sandi Daerah) , Rosevelt Sandan (Staf Kantor Sandi Daerah), Hj, Herliani (Staf Bagian Keuangan) dan Jasri,SE (Staf Kantor Sandi Daerah).

Atas nama Pemerintah Kabupaten Kapuas Wakil Bupati Suraria Nahan menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada kelima PNS yang memasuki purna tugas atas pengabdian dan dedikasinya  yang telah diberikan  untuk kemajuan Kabupaten Kapuas.

Dia berharap pengabdian dan dedikasi yang telah diberikan dengan baik  itu dapat memberikan motivasi dan menjadi contoh bagi para PNS yang masih aktif, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih baik.

Walaupun sudah purna tugas , namun Wabup Suraria Nahan  mengharapkan hubungan tali silaturrahmi dengan Pemerintah Kabupaten Kapuas  tetap terus terjalin ,  begitu juga  sumbangan pikirannya  masih diperlukan untuk kemajuan pembangunan menuju Kapuas yang Amanah (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).

Sementara itu Kuderah Maselan atas nama PNS yang purna tugas menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas yang telah memberikan kepercayaan  untuk mengabdikan diri pada darah  dan masyarakat.

Tidak lupa  menyampaikan permohononan maaf apabila dalam melaksanakan tugas terdapat hal-hal yang kurang berkenan , ungkap Kuderah.

Pelepasan PNS purna tugas tersebut ditandai dengan  penyerahan bingkisan kepada kelima PNS purna tugas oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan .

Disaksikan PLT Asisten Pemerintahan Umum Setda Kapuas Drs.Lesmiriadi, Kepala Kantor Sandi Daerah Drs.Catur Feriyanto,MT, Sekretaris Korpri Drs.H Darwis, para Kepala Bagian dilingkungan Setda Kapuas dan sejumlah peserta upacara.

Kamis, 03 Juni 2010

BUPATI AJAK DOAKAN PILKADA KALTENG AMAN


hajat_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir.HM.Mawardi,MM mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas untuk bersama-sama mendoakan agar pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilu Kada) dan Wakil Kepala Daerah (Wakada) Kalimantan Tengah berjalan aman, damai,  tertib, lancar dan sukses .

Ajakan Bupati HM Mawardi itu disampakan pada acara sholat maghrib, hajat dan sholat isya berjamaah , Rabu (2/6) di rumah jabatan Bupati.
Begitu juga dia berharap dan mengajak berdoa agar pasca pelaksanaan Pemilu Kada dan Wakada Kalteng berjalan aman, ,tertib dan sukses, sebagaimana yang diinginkan kita semua.

HM Mawardi menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kapuas atas perannya turut menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungannya masing-masing sehingga selama tahapan pelaksanaan Pemilu Kada dan Wakada Kalteng berjalan tertib dan lancar, ini merupakan modal yang sangat berharga untuk pembangunan Kabupaten Kapuas dan patut kita syukuri , ungkap HM Mawardi.

Keamanan  dan ketertiban di Kabupaten Kapuas khususnya dan Kalteng pada umumnya masih terus dapat  dipertahankan berkat kebersaamaan ,   saling menjaga dan mencintai daerah kita .

Kepada masyarakat yang telah mempunyai hak pilih pada Pemilu Kada dan Wakada Kalteng , Bupati HM Mawardi menghimbau agar dapat datang ke Tempat Pemugutan Suara (TPS) masing-masing pada hari Sabtu Tanggal 5 Juni 2010 untuk memilih  sesuai hati nurani masing-masing.

Pada bagian lain HM Mawardi mengingatkan , karena  saat ini di Kabupaten Kapuas sedang mengalami pemadaman aliran listrik secara bergiliran agar masyarakat lebih waspada terhadap bahaya kebakaran dilingkungan tempat tinggalnya, apalagi saat ini  sedang memasuki  musim kemarau, terang HM Mawardi.

Pada kesempatan yang sama Ketua MUI Kab. Kapuas KH Abdul Muthalib dalam tausiyahnya menguraikan tentang , peran ilmu ulama, Pemerintah yang adil, orang kaya yang pemurah dan banyaknya farkir miskin yang berdoa.

Dihadiri Unsur Muspida, Sekda Drs.Nurul Edy,MSi , Kepala SKPD, Kepala Kementerian Agama Drs.H.Mahli, Ketua TP PKK Hj. Aliyah Mawardi, Alim Ulama, anak yatim panti asuhan budi sejahtera dan sejumlah undangan lainnya.

Diwaktu yang sama,  di rumah jabatan Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan,Dipl,ATP,ST juga dilaksanakan kebaktian untuk mendokan agar hari pelaksanaan dan pasca  Pemilu Kada dan Wakada Kalteng berjalan aman, damai, , tertib, lancar dan sukses.

BUPATI BUKA RAKER I MAKI KABUPATEN KAPUAS


maki_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi secara resmi membuka Rapat Kerja (Raker) I Majelis Agama Kaharingan Indonesia (MAKI) Kabupaten Kapuas, Rabu (2/6) pagi. Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong disaksikan ratusan peserta raker.

Raker ini juga diselingi dengan pelantikan MAKI Kabupaten Kapuas yang dilantik langsung oleh pengurus MAKI Pusat Kalteng. Tampak pula hadir saat pembukaan Kepala Kementerian Agama H Mahli, Sekda Kapuas Nurul Edy, Asisten III Djohansyah serta sejumlah Kepala SKPD.

Menurut Ketua Panitia Awun Sag, kegiatan raker ini berlangsung selama dua hari (2-3 Juni 2010) yang diikuti oleh utusan dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Kapuas. ”Tujuan raker ini untuk menjadikan Kaharingan sebagai agama yang diakui di Negara Republik Indonesia,” kata Awun saat memberi sambutan.

Disamping raker juga ingin memperjuangkan dana untuk bidang keagamaan Kaharingan agar masuk dalam APBN, APBD provinsi serta APBD kabupaten. Adapun tema yang diangkat adalah mengangkat harkat dan martabat umat agama Kaharingan selaku warga Indonesia agar berperan aktif dalam pembangunan nasional dan didaerah disegala bidang.

Kemudian sub tema yakni pantang mundur dalam memberantas kebodohan dan kemiskinan demia mengangkat harkat dan martabat Kaharingan menjadi agama resmi di Republik Indonesia.

Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya mengatakan rapat kerja ini dilaksanakan untuk menyatukan visi, misi dan persepsi mengenai agama Kaharingan agar dapat diterima menjadi agama resmi ketujuh di Indonesia.

Selain itu rapat kerja ini dilaksanakan untuk menyusun program kerja tahunan serta evaluasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan. Sehingga mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di bidang keagamaan dan sosisla kemasyarakat di Kabupaten Kapuas pada khususnya dan Provinsi Kalteng pada umumnya.

Bupati juga berpesan lembaga ini keagamaan termasuk MAKI untuk dapat meningkatkan perannya untuk menciptakan suasana yang aman, tentram dan kondusif dengan melaksanakan program sinergisitas.

Agar dapat lebih mensosialisaskan tentang keberadaan agama Kaharingan serta dapat secara kontinyu melakukan pembinaan baik aspek peradaban maupun aspek pelayanan lainnya kepada umat Kaharingan.

Dapat meningkatkan peran aktifnya dalam rangka membangun dan mengembangkan kehidupan beraga dan kehidupan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Kapuas dan Provinsi Kalteng.
“Agar bersama-sama menjaga keharmonisan, kebersamaan dan tolerenasi interen dan atar umat beragama. Kemudian dapat melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah serta Kementerian Agama serta instansi terkait lainnya,” tukasnya. (*)

Selasa, 01 Juni 2010

PEMKAB KAPUAS BANTU WARGA TRANSMIGRASI


ayam_webKUALA KAPUAS - Sebagai upaya pembinaan dalam rangka meningkatkan ekonomi  warga transmigrasi di kawasan eks  Proyek Lahan Gambut (PLG)  satu juta hektar, Pemerintah Kabupaten Kapuas melalaui Dinas Transmigrsi Kabupaten Kapuas memberikan bantuan bibit ayam kampung kepada warga transmigrasi .

Bantuan bibit ayam sebanyak 150 ekor  di serahkan secara simbolis oleh Asisten Administarsi Umum  Setda Kabupaten Kapuas Drs.Djohansyah atas nama Bupati Kapuas kepada warga transmigrasi di Desa Manggala Permai Dadahup  II G-5  Kecamatan Kapuas Murung, Senin (31/5).

Pada kesempatan  itu Asisten Administrsai Umum Drs.Djohansyah perpesan agar bantuan bibit ayam yang diserahkan dapat di pelihara dengan baik sehingga dapat berkembang untuk meningkatkan ekonomi keluarga sebagaimana yang diharapkan Pemerintah .

Sehingga kedepan Desa Manggala Permai Dadahup II  diharapkan dapat menjadi produk ayam kampung andalan bagi Kabupaten Kapuas, disamping ternak kambing  dan sapi  serta produksi padi, harap Djohansyah.

Kepada warga transmigrsi dia minta agar lebih rajin, giat dan ulet dalam menggarap dan mengembangkan lahan yang telah diberikan Pemerintah baik untuk tanaman padi, perkebunan, peternakan dan perikanan.

Asisten Admintrasi Umum Djohansyah juga mengingatkan kepada warga masyarakat setempat agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya  progam pelayanan langsung masyarakat yang telah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas .

Program pelayanan tersebut adalah , pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) gratis, Kartu Keluarga (KK) gratis, pembuatan Akta Kelahiran gratis dan sebelas Pelayanan Dasar Kesehatan gratis.
Tujuan program dimaksud jelas Djohansyah, agar masyarakat mempunyai indentitas diri, keluarga dan akte kelahiran ,  yang sangat berguna bagi yang bersangkutan.

Menjadikan masyarakat agar tetap menjaga kesehatannya sehingga dapat beraktivitas untuk mengisi pembangunan menuju Kapuas yang Amanah ( Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh),  ungkap Djohansyah.

Sementara itu Kades Manggala Permai Dadahup II G-5 Lamijan atas nama masyarakat menyampikan terima kasih atas perhatian  Pemerintah Kabupaten Kapuas yang telah  memberikan   bantuan bibit ayam  , dia juga melaporkan bahwa warganya setiap hari Jumat telah melakukan gerakan gotong royong perbaikan jalan di setiap RT.

Hadir pada kesempatan itu Sekretaris Dinas Transmigrasi Kapuas Dra.Hj Mariani beserta jajarannya   serta  sejumlah warga masyarakat.