Jumat, 30 Desember 2011

KEBERHASILAN KAPUAS MEMBAWA KEMAJUAN KALTENG

mat_webKUALA KAPUAS – Pembangunan di Kabupaten Kapuas  cukup berperan  bagi Provinsi Kalimantan Tengah, keberhasilan Kabupaten Kapuas juga akan membawa kemajuan Kalimantan Tengah (Kalteng)
Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM  mengatakan, mengapa Kabupaten Kapuas cukup berperan  terhadap Provinsi Kalimantan Tengah ,  ini bukan berarti Kabupaten lainnya tidak berperan, katanya, saya hanya membaca, memotret dari Kabupaten Kapuas, imbuhnya.
Ada beberapa alasan terang HM Mawardi, dan ini menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten  Kapuas , diantaranya lumbung padinya Kalimantan Tengah adalah Kabupaten Kapuas.
Kemudian letak Kabupaten Kapuas strategis, disebelah timur ibukota Kalimantan Selatan , sebelah barat Palangka Raya.
HM Mawardi menyampaikan hal itu  saat  memberikan materi di depan peserta Mukerwil Nahdlatul Ulama (NU) Kalteng di Gedung Gandang Garantung Kuala Kapuas, Jum’at (30/12).
Dalam meterinya  tentang ,  Membangun Kapuas Menuju  Kapuas Yang  Amanah (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh) .
HM Mawardi mengatakan, kalau di Kabupaten pembangunannya bagus , maka di Provinsi juga bagus, jika di Provinsi pembangunan bagus maka Indonesia juga bagus.
Pada bagian lain diungkapkan ,” saya merasa sangat berterima kasih kepada NU atas perannya dalam bidang pendidikan  yaitu dengan adanya pondok pesantren,” tutur HM Mawardi.
Pondok pesantren   sangat berperan didalam mencerdaskan masyarakat kita, katanya.
“ Kita tidak lepas dari perbaikan sumber daya manusia”, ungkap HM Mawardi.
mat_wb_aKemudian dia menyampaikan   program strategis daerah Kabupaten Kapuas , diantaranya pembangunan pelabuhan laut Batanjung, Kota Terpadu Mandiri (KTM), pengembangan model konservasi (REDD)  melalui Kalimantan Forest Climate Parntership KFCP),
Untuk komoditi unggulan , meliputi padi, karet, rotan, ikan patin dan ternak sapi, sedangkan  penunjang, budidaya perikanan dan peternakan, terang HM Mawardi
Materi yang disampaikan Bupati Kapuas HM Mawardi mendapat perhatian serius dan applause dari  peserta  Mukerwil NU Kalteng. (Humas).

BUPATI LETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN MASJID AL AMIN

letak_wbKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM meletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Amin di Kelurahan Barimba, Kecamatan Kapuas Hilir, Jumat (30/12) siang.
Peletakan batu pertama dilakukan selasai sholat Jumat di Masjid tersebut, disaksikan Camat Kapuas Hilir Dra Hartini, Unsur Tripika dan sejumlah jemaah Majid Al Amin.
Pada kesempatan itu HM Mawardi mengajak kepada umat Islam setempat khususnya dan  di Kabupaten Kapuas umumnya untuk rajin bersedah dan padai bersukur.
“ Kita perlu tempat rumah ibadah yang refesentatif dan  nyaman , untuk itu mari kita bergotong royong bersama-sama membangun Masjid ini,” ajak HM Mawardi.
Sisihkan sebagian rezeki yang diberikan Allah SWT  untuk di sedekahkan  pada pembangun  Masjid ini, sungguh sangat baik sekali ,  tutur HM Mawardi.
Dari sedekah yang kita berikan sebagai bekal amal ibadah untuk kehidupan di akhirat  kelak dan menjadi berkah.
HM Mawardi juga mengajak,  agar padai bersyukur, orang yang  padai   bersyukur  , rezekinya akan  ditambah oleh  Allah SWT .
“ Mari kita jaga dan tingkatkan ukhuwah Islamiah, persatuan dan kesatuan antar umat beragama, karena  Islam merupakan agama Rahmatan Lil Alamin, tutur HM Mawardi.
Menurut Ketua Pembangunan Masjid Al Amin Widodo, Masjid ini akan dibangun berukuran 14 meter x  14 meter , akan menelan biaya sekitar Rp. 130 juta.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang dari Pemerintah Kabupaten Kapuas dan bantuan uang secara pribadi  untuk pembangunan Masjid Al Amin Kelurahan Barimba.Bantuan diterima langsung oleh Ketua Pembangunan Masjid,  Widodo.(Humas)

NU DIHARAPKAN BERPERAN MEMBANGUN KAPUAS AMANAH


KUALA KAPUAS - Warga Nahdlatul Ulama atau kaum Nahdiyyin di Kabupaten Kapuas cukup banyak, diharapkan  berperan dalam membangun Kabupaten Kapuas yang Amanah (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh

Harapan itu disampaikan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM pada Tabliq Akbar dalam rangka Mukerwil NU Kalteng di Masjid Darul Mutaqqin Kuala Kapuas, Kamis (29/12) malam.
Bupati HM Mawardi sangat memberikan  apresiasi terhadap Nahdlatul Ulama (NU), karena dia yakin pembangunan di Kabupaten Kapuas tidak terlepas dari peran kaum Nahdiyyin, diantaranya pembangunan  dibidang pendidikan.
“ Ini sangat tepat sekali, karena negara yang maju memilki sumber daya manusia yang handal”, ungkap HM Mawardi.
Kemudian dia  selalu berpasan  mari kita menjaga kebersihan. “ Saya  bersyukur bahwa tadi Ketua Umum Pengurus Besar NU Prof KH Said Aqil Siradj mengatakan,  Kota Kuala Kapuas bersih,”  kata HM Mawardi.
“Mari kita jaga terus Kota Kuala Kapuas agar selalu bersih , buanglah sampah pada tempat yang telah disediakan dan budayakan hidup bersih, karena kebersihan itu adalah sebagaian dari iman,”  tutur HM Mawardi,
Ditempat yang sama ,  usai memberikan ceramah Agama,  Ketua Umum Pengurus Besar NU  Prof DR KH Said Aqil Siradj MA mangajak kepada umat Islam khususnya warga Nahdiyyin , mari kedepan kita bersungguh-sungguh mewujudkan keharmonisan hidup, menjunjung tinggi kebhinikaan.
Menjunjung tinggi  nilai-nilai luhur yang kita warisi dari nenek moyang kita, yang menjadi nilai Pancasila ,Undang-Undang Dasar  1945.
“ Tidak mungkin bangsa Indonesia akan selamat, kalau bukan kita yang mempertahankan, ungkap KH Said Aqil Siradj (Humas)

Kamis, 29 Desember 2011

PERAN NU MEMBANGUN EKONOMI KERAKYATAN


KUALA KAPUAS – Saya yakin pengalaman yang hampir satu abad perjalanan Nahdlatul Ulama (NU) sangatlah berjasa dan sangat diharapkan peran dan kiprahnya dalam pembangunan di Kalimantan Tengah, khususnya dibidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan.

Disamping yang tak kalah pentingnya keharmonisan kehidupan sosial keagamaan dan sebagai mitra pemerintah dalam memajukan dan memakmurkan masyarakat di bumi Tambun Bungai ini.
Demikian sambutan tertulis Gubernur Kalteng A Teras Narang SH dibacakan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM  pada pembukaan Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) NU, di Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas, Kamis (29/12) siang.
Gubernur mengharapkan rencana program kerja lima tahun kedepan dapat menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam sama-sama membangun Kalimantan Tengah yang kita cintai ini.
Ditempat yang sama, Ketua Umum Pengurus Besar (PB) NU Prof DR KH Said Aqil Siradj MA menyatakan, NU berkomitmen terahadap Negara Kasatuan Republik Indonesia (NKRI), Pancasila dan Bhinika Tunggal Ika.
“ Kita bangun sesama umat Islam, sesama bangsa Indonesia, ajak KH Said Aqil Siradj.
Diharapkannya Mukerwil dapat menghasilkan program yang bermanfaat untuk mengantisipasi masa depan .
nu_web_cSelasai pembukaan , Ketua Umum PB NU melakukan penanaman pohon dihalaman Masjid Agung Al Mukarram Kuala Kapuas.
Selanjutnya meninjau pembangunan Masjid Agung Al Mukarram Kuala Kapuas, saat meninjau Ketua Umum PB NU mendapat penjelasan langsung tentang pembangunan Masjid Agung Al Mukarram dari  Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM (Humas),

PT SSK BAYAR GANTI RUGI LAHAN WARGA


web_ganti_rugiKUALA KAPUAS – Keseriusan ditunjukkan PT Sinar Senusa Kalimantan (SSK) untuk melakukan investasi di Kabupaten Kapuas. Setelah sebelumnya membuat kesepakatan bersama dengan Pemkab Kapuas yang disaksikan Gubernur Kalteng tentang pengembangan pelabuhan Batanjung, kini PT SSK membayar ganti rugi lahan kepada warga yang berada di wilayah kerjanya.
Penyerahan ganti rugi dilakukan oleh Direktur PT SSK Wan Shi Jun kepada Sekda Nurul Edy mewakili Bupati Kapuas dan dilanjutkan kepada warga yang menerima bantuan, Kamis (29/12) sore di Aula Kantor Bupati. Tampak hadir pula Asisten Pemerintahan dan Kesra Fredrik Timbung.
Sekda Kapuas H Nurul Edy dalam laporannya yang dibacakan oleh Asisten Ekonomi Pembangunan I Dewa Gde Oka menjelaskan bahwa berdasarkan draf ijin arahan lokasi seluas 800 hektar di kawasan Batanjung yang diajukan oleh PT SSK  kepada Bupati Kapuas dan juga hasil pertemuan dengan tim fasilitasi pembebasan tanah serta hasil identifikasi camat kapuas kuala dengan didukung aparat desa batanjung dan desa lupak dalam, yang diperkuat dengan hasil inventarisasi oleh tim Kantor Pertanahan Kapuas.
Maka untuk tahap pertama ini yang dapat dibebaskan sebesar  159 hektar, terdiri dari 65 hektar dengan jumlah pemilik sebanyak 32 orang berada pada wilayah desa Batanjung, dan 95 hektar dengan jumlah pemilik sebanyak 25 orang yang sudah terdata oleh tim badan pertanahan  dan 40 hektar belum terdata penyelesaiannya berada pada wilayah Desa Lupak Dalam.
“Harga ganti rugi tanah yang sudah disepakati dengan pemilik tanah sebesar Rp20.000.000/ha, sehingga jumlah total harga ganti rugi tanah untuk 159 hektar adalah sebesar Rp3.180.000.000,- . Sedangkan dana yang tersedia pada PT SSK sebesar Rp2.500.000.000,-
“PT SSK meminta pembayarannya melalui dua tahap, yaitu tahap pertama diprioritaskan bagi masyarakat yang sudah terdata oleh badan pertanahan terlebih dahulu, sedangkan tahap kedua dibayarkan kepada masyarakat pada akhir bulan Februari 2012 setelah pelaksanaan tahun baru imlek, dengan catatan masyarakat yang belum terbayar membuat surat pernyataan untuk tidak berkeberatan dilaksanakan pembayaran secara bertahap dan tidak menuntut kenaikan harga tanah,” jelasnya.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda Kapuas Nurul Edy mengatakan kegiatan ganti rugi lahan ini merupakan salah satu tahapan penting yang dilaksanakan dalam menindaklanjuti kesepakatan bersama (mou) antara Pemda Kapuas dengan PT SSK yang disaksikan langsung Gubernur Kalteng dan perjanjian kerjasama yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak tanggal 12 november 2011 di Wuhan China tentang pembangunan pelabuhan laut batubara, armada kapal, PLTU dan pabrik semen di Kapuas.
“Penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama ini merupakan kegiatan strategis dan sangat menentukan keberhasilan dalam upaya pemerintah Kapuas mewujudkan percepatan pembangunan pelabuhan di kawasan batanjung dan pemanfaatan pengembangan kawasan industri disekitar pelabuhan laut batanjung agar dapat berjalan dan berfungsi secara optimal dan memberikan banyak manfaat untuk masyarakat dan dunia usaha,” ungkapnya.
Lebih jauh dikatakan investasi penanaman modal asing melalui PT SSK merupakan swasta murni dengan total dana rencana investasi sebesar Rp2,6 trilyun dan tidak menggunakan dana maupun asset pemerintah daerah, baik dalam proses pengadaan tanah maupun pembangunan kontruksinya serta perusahaan ini telah memiliki kantor cabang di Kota Kuala Kapuas sebagai salah satu bentuk keseriusan dan dapat berkoordinasi secara cepat dengan pemda kabupaten kapuas. Pemerintah daerah tetap konsisten untuk membantu sepenuhnya investor untuk merealisasikan rencana investasinya dan tetap komitmen tidak adanya biaya yang tinggi (hight cost).
Hendaknya dalam operasionalnya nanti perusahaan ini dapat menyerap tenaga kerja lokal sebanyak-banyaknya dan dapat mendidik mereka menjadi tenaga ahli profesional dan adanya alih teknologi. “Diharapkan kedepan perusahaan daerah dapat juga melaksanakan kerjasama dengan PT SSK melalui mitra kerja guna meningkatkan pendapatan asli daerah Kabupaten Kapuas,” tukasnya. (humas)

BUPATI LAKUKAN TELECONFERENCE DENGAN GUBERNUR


web_dialog_gubKUALA KAPUAS – Dalam rangka memantau program-program pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan , maka Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang SH  melakukan video teleconference dengan Bupati yang ada di Kalteng, Kamis (29/12) pagi.
Tercatat empat Kabupaten yang mengikuti kegiatan tersebut yakni Kabupaten Kapuas, Katingan, Gunung Mas dan Barito Selatan.
Khusus untuk Kabupaten Kapuas kegiatan dipusatkan di Aula Kantor Bupati Kapuas.
Sementara itu Gubernur bersama jajarannya berada di Kota Palangka Raya.
Saat itu tampak hadir di Kuala Kapuas,  Bupati Kapuas HM Mawardi, Ketua DPRD Robert L Gerung, unsur Forkominda Sekda H Nurul Edy, staf ahli Bupati serta para Asisten , serta sejumlah Kepala SKPD di Lingkungan Pemkab Kapuas.
Menurut Agustin Teras Narang,  acara ini digelar untuk memberikan arahan, pembinaan dan monitoring selaku wakil pemerintah pusat kepada para bupati dan walikota.
”Kegiatan ini bisa memperpendek jarak antara Provinsi dan Kabupaten sehingga terus tercipta sinergitas dalam menyusun program pembangunan.
Diharapkan kedepan tidak ada lagi tumpang tindih program, apakah itu dari Pemerintah Pusat, Provinsi atau Kabupaten/Kota,” terang Gubernur.
Bahkan Teras berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan minimal enam bulan dalam setahun. ”Dalam forum yang berbahagia ini perlu kami sampaikan bahwa evaluasi rancangan APBD 2012 Kabupaten Kapuas sudah selesai dilakukan.
Selain itu berdasarkan data yang ada penurunan tingkat kemiskinan telah terjadi di Kabupaten Kapuas, jika tahun 2009 mencapai 6,34% dan pada  tahun 2010 turun menjadi 5,82 %,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi pada kesempatan itu juga menyampaikan program-program kegiatan yang telah dilakukan. Antara lain   bidang kesehatan,  dengan memberikan pelayanan 12 dasar kesehatan gratis, diantaranya khitan gratis.
Lalu adapula kenaikan dana operasional Puskesmas dari Rp10 juta menjadi Rp120 juta pertahun.
Kemudian  pinjaman bergulir tanpa bunga untuk petani membeli pupuk.
Lalu dilaporkan pula situasi Kabupaten Kapuas saat Natal dan menjelang tahun baru dalam keadaan aman dan kondusif. Kerukunan antar umat beragama berjalan baik dan harmonis.
”Kami juga berupaya secara maksimal  untuk menuju penilaian opini  Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI tahun 2011.
Selain itu kami juga telah melakukan tandatangan MoU dengan pihak perbankan tentang klaster perberasan dengan tujuan mengolah hasil padi menjadi beras,” terangnya. (humas)

Rabu, 28 Desember 2011

MOU PENGEMBANGAN KOMUDITI UNGGULAN PADI DAN KLASTER PERBERASAN


web_MOU_barasKUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten Kapuas menandatangi nota kesepahaman (MoU) dan perjanjian program pengembangan UMKM berbasis komoditi unggulan padi dan klaster perberasan melalui pola terpadu, Rabu (28/12) siang. Kegiatan mengambil tempat di Balai Benih Utama (BBU) Padi Desa Mampai Kecamatan Kapuas Murung.
MoU ini ditandatangi langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi bersama Ketua DPRD Robert L Gerung. Kemudian dilakukan pula dari pihak perbankan seperti Bank Indonesia, Bank Pembangunan Kalteng, BRI Kapuas, Bulog Divisi Regional Kalteng, PT Pupuk Kaltim, PD Panunjung Tarung dan BPN Kapuas.
Dalam sambutannya Sekda Kapuas H Nurul Edy yang dibacakan oleh Asisten Ekonomi Pembangunan I Dewa Gde Oka Ariawan pemilihan tempat acara adalah semata-mata dalam rangka mendekatkan diri dan menikmati suasana pertanian di pedesaan dimana, nantinya program kerjasama ini akan dilaksanakan.
Sementara itu Pimpinan Bank Indonesia Palangka Raya, Amanlison Sembiring menyebutkan penandatanganan MoU ini dimaksudkan untuk mensinergikan semua pihak untuk pengembangan UMKM berbasis komoditi unggulan padi serta klater perberasan.
Apalagi diketahui padi/beras merupakan komoditas yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak. Disamping itu, beras juga memberikan bobot tertinggi dalam perhitungan inflasi di Kalteng.
Pengambangan budidaya padi dan klaster perberasan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai dari setiap siklus produsksi, pengolahan dan distribusi komoditas padi/beras sehingga memberikan manfaat bagi anggota kelompok tani, pengusaha dan pada akhirnya kepada masyarakat Kalteng.
“Target-terget yang mungkin untuk dicapai antara lain peningkatan jumlah produksi, kualaitas beras dan serapan tenaga kerja dengan adanya program klaster ini,” terang Amanlison.
Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi yang mengatakan saat ini Kabupaten Kapuas sebagai salah satu lumbung padi di Kalimantan Tengah . Namun yang kendala saat ini hasil produksi padi dibawa ke daerah lain untuk diolah, kemudian dijual dalam bentuk kemasan berupa beras dengan harga yang lebih tinggi.
“Kami ingin agar kedepan Kabupaten Kapuas memiliki produksi beras dalam kemasan yang dijual keluar daerah dengan harapan kesejahteraan petani akan menjadi meningkat. Apalagi daerah Palingkau ini salah satu penopang produksi pada di Kapuas,” terang Mawardi.
Lebih jauh dikatakan sebagai program pembangunan pertanian berkelanjutan dan berdaya saing maka faktor pendukung utama adalah potensi lahan dan air, sumber daya manusia (petani dan petugas penyuluh lapangan), infrastruktur, teknologi pertanian dan kelembagaan pertanian serta kerjasama penelitian pertanian.
Peran kelompok tani dan gabungan kelompok tani (poktan dan gapoktan) telah memberikan kemajuan terhadap peningkatan pembangunan pertanian. Aktivitas petani maupun kelompok tani hendaknya tidak semata-mata sebagai objek tetapi sebagai subjek dalam pembangunan pertanian.
Usai kegiatan Bupati menerima bantuan alat-alat pertanian dari Pimpinan Bank Indonesia. Selain juga diserahkan pula bantuan kendaraan roda tiga untuk membantu para petani mengangkut hasil pertanian termasuk bibit pohon. (humas)

PELIHARA HASIL KARYA BAKTI TNI


bak_wbKUALA KAPUAS - Manfaatkan, jaga, pelihara dan tingkatkan hasil-hasil pembangunan yang telah dilaksanakan TNI melalui program Karya Bakti TNI Membangun Desa.
Demikian sambutan tertulis Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dibacakan Sekda Kapuas Drs H Nurul Edy Msi pada penutupan Karya Bakti TNI Membangun Desa di halaman Kantor Camat Kapuas Kuala, Rabu (28/12) pagi.
Kegiatan ini telah kita rasakan manfaatnya, karena tujuan utama dilaksanakannya Karya Bakti TNI ini adalah membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pedesaan.
Kemudian memantapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat.
Mari bersama-sama kita saling bahu-membahu, bekerjasama dan bergotong royong,  tanpa pandang golongan, suku, agama dan ras.
Terus  membangun Kabupaten Kapuas yang kita cintai ini  sejalan dengan prinsip Huma Betang dalam rangka mewujudkan cita-cita menuju Kabupaten Kapuas yang Amanah (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh) , jelas  Bupati HM Mawardi dalam sambutan terulis dibacakan Sekda Nurul Edy.
Ditempat yang sama Dandim 1011 Kapuas  Lelkol Art Moch Erwansyah SIP  menjelaskan ,  Karya Bhakti TNI Membangun Desa ,berlangsung Tanggal 8 - 28 Desemeber 2011 di Desa Palampai  Kecamatan Kapuas Kuala , dengan  kegiatan meluputi pembangunan semenisasi jalan sepanjang 1,1 Km, juga  dilaksanakan kegiatan non fisik berupa penyuluhan kesadaran bela negara, wawasan kebangsaan, penyuluhan kesehatan dan kamtibmas dalam rangka membentuk kemanunggalan TNI dan gotong royong bersama masyarakat, katanya.
Penutupan itu ditandai penandatanganan berita acara serah terima hasil Karya Bakti  TNI oleh Dandim 1011 Kapuas dan Sekda Kapuas Nurul Edy.
Selanjutnya penyerahan bantuan secara simbolis  dari Pemerintah Kabupaten Kapuas untuk warga Desa Pelampai yang terkena angin puting beliung .(Humas)

Selasa, 27 Desember 2011

KAPUAS BAGIKAN DAN TANAM 30.210 BIBIT POHON


web_tanamKUALA KAPUAS – Sedikitnya 1.050 bibit pohon ditanam pada Puncak Aksi Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional (HMPI-BMN) Tahun 2011 Tingkat Kabupaten Kapuas, Selasa (27/12) pagi. Kegiatan dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Kapuas.
Sebelumnya hingga 22 Desember 2011 telah dibagikan pula bibit untuk ditanam  sebanyak 29.150 ,seperti bibit gaharu, ketapang, karet, petai, durian, lengkeng dan mahoni. Sehingga total bibit dibagikan dan ditanam sebanyak 30.210 bibit.
Menurut Plt Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kapuas, Ir Hery Palangka Jaya MP , selain di lokasi Kantor Bupati Kapuas, penanaman pohon juga dilakukan di lahan-lahan lainnya yang sudah disiapkan. Diantaranya di sepanjang Jalan Pemuda dan Jalan Transkalimantan (Jalan Jepang). “Pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional Tahun 2010 di Jatiluhur Jawa Barat, Bapak Presiden RI  telah mengamanatkan untuk gerakan penanaman satu miliar pohon di tahun 2011,” terang Hery.
Dijelaskan manfaat kontribusi menurunkan tingkat emisi gas rumah kaca global serta mencegah terjadinya bencana alam banjir, tanah longsor pada musim hujan dan mencegah terjadinya kebakaran dan kekeringan pada musim kemarau.
Pada kesempatan itu Bupati Kapuas HM Mawardi membacakan sambutan tertulis Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan. Dalam amanatnya Menhut menjelaskan perbaikan lingkungan ini merupakan kerja besar dan sangat bermanfaat bagi masyarakat luas.
Keikutsertaan semua pihak dalam kegiatan penanaman pohon ini merupakan wujud kebersamaan pemerintah dengan masyarakat. Kebersamaan itu perlu terus dibina dan ditingkatkan dan kembangkan.
Sementara usai kegiatan penanaman Bupati menambahkan daerah-daerah yang dilihat kurang penghijauan akan ditanami pohon. Dia berharap kiranya dapat ditanam di kiri dan kanan jalan agar menjadi hijau, begitu juga lingkungan kantor, SKPD, BUMN. “Saya harap betul-betul nanti Kapuas memiliki ruang penghijauan yang luas dan saya berharap masyarakat menyadari penghijauan akan menghasilkan udara yang segar dan nyaman,” terangnya.
Dengan kebersamaan semua komponen yang ada bisa menjadikan Kabupaten Kapuas yang hijau. ”Kita juga berpartisipasi dalam menyikapi perubahan iklim dengan melakukan penghijauan melalui kegiatan penanaman pohon yang sedang kita lakukan ini,” tukasnya.
Pada kesempatan itu juga dilakukan penanamam oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan , unsur Forkominda,  Ketua TP PKK Hj Aliyah Mawardi dan Kepala SKPD .
Kemudian diserahkan pula bibit dan peralatan kerja secara simbolis kepada perwakilan anggota TNI, Polri, PNS, Ormas Pemuda, Ormas Wanita, Tokoh Masyarakat dan Pelajar. (humas)

Minggu, 25 Desember 2011

NATAL, BUPATI KUNJUNGI WABUP,KETUA DPRD,TOKOH AGAMA/MASYARAKAT


nat_wbKUALA KAPUAS – Sebagaimana  Natal tahun-tahun sebelumnya, pada hari Natal tahun ini, Minggu (25/12)   , Bupati  Kapuas Ir HM Mawardi MM kembali berkunjung dan  bersilaturahmi ke   sejumlah Pejabat, Tokoh Agama  dan Tokoh Masyarakat .
Pertama,  HM Mawardi mengunjungi    Wakil Bupati Kapuas  Suraria Nahan Dipl ATP ST . Kemudian mengunjungi  Ketua DPRD Kapuas Robert L Gerung SE MM, Pendeta Yosef , Tokoh Masyarakat Drs J S Lamon MM, dan Darius Dupa,  anggota DPRD Timotius Mahar SE, Asisten Pemerintahan dan Kesra Fredrik Timbung SH serta sejumlah Kepala SKPD yang merayakan Natal.
Sejumlah pejabat, pendeta dan tokoh masyarakat yang dikunjungi,  menyambut hangat kedatangan HM Mawardi beserta rombongan .  Perbincangan ringan , penuh kearaban , kekeluargaan dan   kebersamaan tampak terlihat.
Saat itu Bupati HM Mawardi didampingi istri Hj Aliyah Mawardi, Wakil Ketua DPRD Kapuas Mahmud Iip Safrudin SIP , Sekda Drs H Nurul Edy Msi ,  Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs I Dewa Gde Oka Ariawan masing-masing beserta istri dan Staf Ahli Bupati Ir Granit Sugiarto.
Kemudian Kepala SKPD beserta istri dan suami, Kepala Kemenang Kapuas Drs H Mahli, Dirut PDAM Ir H Sri Harjito Msi beserta istri , Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kapuas Drs H Masyumi Rifai MAP, Ketua NU Drs H Nurani Sarji MAP, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kapuas Radiansyah MAg dan sejumlah Kepala Bagian Setda Kapuas.
Saat dikunjungi , tokoh masyarakat Drs J S lamon MM menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas kunjungan dan silaturahmi  Bupati Kapuas HM Mawardi beserta rombongan.
“ Tahun depan, kunjungan dan silaturrhami seperti ini dapat terus berlanjut ,” harap J S Lamon.(Humas).

Sabtu, 24 Desember 2011

MANFAATKAN PROGRAM KHITAN GRATIS


web_sunatKUALA KAPUAS – Masyarakat Kabupaten Kapuas diharapkan dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya program pelayanan gratis yang telah diberikan Pemerintah Kabupaten Kapuas
Program dimaksud diantaranya  pelayanan 12 dasar kesehatan gratis , seperti   khitan (sunat) gratis.
Harapan tersebut disampaikan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM ketika menghadiri kegiatan Khitanan Massal Gratis di Desa Basarang , Kecamatan Basarang, Sabtu (24/12) pagi.
“ Kepada para orang tua yang tidak sempat mendaftarkan anaknya mengikuti khitanan massal , dipersilahkan datang ke Puskesmas untuk mengkhitankan anaknya secara gratis,” harap HM Mawardi.
Dia jelaskan , manfaat dari khitan (sunat) antara lain untuk  menjaga kebersihan dan kesehatan serta  meningkatkan pertumbuhan badan anak.
HM Mawardi mengingatkan , agar masyarakat  perhatikan masalah kesehatan , apabila kurang sehat, periksalah ke Puskesmas/Pustu ditempat masing-masing yang telah memberikan  pelayanan kesehatan  gratis, katanya.
“ Apabila sehat  , kita dapat menjalankan aktifitas dengan baik dan lancar, “ tutur HM Mawardi.
bsrg_wbSelanjutnya dia mengharapkan dukungan  masyarakat setempat,   untuk  pembangunan jalan darat Basarang – Batanjung , sehingga dapat berjalan lancar.
“ Terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kerjasama dan dukungan masyarakat ,  mari kita terus  membangun Kabupaten Kapuas yang Amanah (Aman, Maju , Mandiri, Sejahtera dan Tangguh), ucap HM Mawardi.
Kedatangan  HM Mawardi ditempat tersebut mendapat sambutan cukup antusias ,  penuh  kearaban dari warga masyarakat.
Ditempat yang sama Kepala Kemenag Kapuas Drs H Mahli menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Kapuas dalam hal ini Dinas Kesehatan yang telah bekerjasama dengan baik dalam pelaksanaan khitanan massal gratis ini.
Khitanan digelar dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-66, diikuti 65 orang anak.
Sebelumnya  di Kuala Kapuas juga  dilaksanakan khitanan massal gratis  , diikuti 46  orang anak , kegiatan lainnya lomba mewarnai, jalan sehat, kegiatan keagamaan dan anjangsana ke Panti Asuhan, jelas H Mahli.
Hadir pada kesempatan itu sejumlah Kepala SKPD, Ketua MUI KH Abdul Muthalib dan Camat Basarang Drs H Agus Danang Msi. (Humas).

Jumat, 23 Desember 2011

JAGA KEBERSIHAN KOTA KAPUAS


WEB_JUMKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM menghimbau kepada warga masyarakat Kota Kuala Kapuas agar bersama-sama menjaga kebersihan, keindahan dan kerapian Kota Kuala Kapuas.
Tanpa adanya dukungan masyarakat,  Pemerintah Kabupaten Kapuas tidak dapat berbuat banyak  untuk menjaga kebersihan dan untuk mendapatkan  penghargaan dibidang kebersihan yaitu Piala Adipura, yang sebelumnya kita  sudah mendapatkan  Piagam Adipura dari Menteri Negara Lingkungan Hidup.
Himbauan  HM Mawardi ini disampaikan pada Safari Jum’at di Masjid Jami At Taqwa Selat Tengah Kuala Kapuas, Jum’at (23/12).
“ Buanglah sampah ditempat yang telah disediakan agar kota kita selalu bersih, karena kebersihan merupakan sebagaian dari pada iman , tutur HM Mawardi.
Tetap menjaga keamanan , ketertiban sehingga Kabupaten Kapuas yang kita cintai ini  selalu dalam keadaan kondusif.
Meningkatkan ukhuwah Islamiyah, persatuan dan kesatuan intern dan antar umat beragama, karena  Islam merupakan agama Rahmatan Lil Alamin, tutur HM Mawardi.
Memasuki tahun baru Islam 1433 hijriah , mari kita lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT , ajak HM Mawardi.
Orang nomor satu di Kabupaten Kapuas menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada masyarakat dan jemaah Masjid Jami Al Taqwa yang telah membangun Masjid ini secara swadaya.
Pada kesempatan itu Bupati Kapuas HM Mawardi secara pribadi memberikan bantuan uang untuk pengembangan pembangunan Masjid Jami At Taqwa , yang diterima ketua pengurus Masjid H Darsani Hasan. (Humas)

PROGRAM P2KP BERMANFAAT BAGI IBU-IBU


web_panganKUALA KAPUAS – Kegiatan Percepatan Keanekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) berbasis sumber daya lokal adalah program yang baik sekali dimana peneriman manfaatnya adalah kelompok wanita/ ibu-ibu di pedesaan berupaan pemanfaatan lahan pekarangan dengan tanaman sayur-sayuran kolam ikan dan ternak.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Hj Aliyah Mawardi dalam acara Pertemuan Kelompok Wanita Pada Kegiatan Percepatan Keanekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP), yang dilaksanakan di Gedung Wanita Lawang Kameloh, Jumat (23/12) pagi.
Kegiatan tersebut sangat baik dan sejalan dengan program tim penggerak PKK Kabupaten Kapuas dan tentu saja kegiatan ini perlu didukung serta dibina oleh petugas penyuluh/pendamping yang ada di desa tersebut.
“Saya mengharapkan jalinlah kerjasama yang baik antara ketua, anggota dan pendamping agar kegiatan P2KP ini dapat dilaksanakan dengan baik,” kata Aliyah.
Pada pertemuan ini, akan diadakan praktek pembuatan kue dengan bahan lokal berupa singkong yang banyak tumbuh disekitar kita dan mudah sekali cara tanamnya nantinya ibu-ibu para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh agar dapat bermanfaat dan dapat kembali ditularkan keanggota kelompok lain serta masyarakat sekitar.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Kapuas Ir. Suryadi Noor mengatakan kegiatan P2KP terdiri dari pemberdayaan kelompok wanita dalam penganekaragaman konsumsi pangan yang bertujuan untuk menyumbangan pola pikir ibu-ibu rumah tangga tentang komposisi menu makanan yang bergizi berimbang dan aman serta meningkatkan citra positif pangan sumber karbohidrat, dan tenaga.
Tujuan kegiatan pada hari ini adalah mengumpulkan permasalahan-permasalahan dan kendala-kendala yang dihadapi oleh ibu-ibu atau kelompok wanita. (humas)

PELAYANAN e-KTP GRATIS DIPERPANJANG HINGGA 30 APRIL 2012


e-ktp_webKUALA KAPAUAS – Pelayanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) gratis diperpanjang hingga 30 April 2012 , di 197 Kabupaten/Kota di Indonesia termasuk Kabupaten Kapuas.
Perpanjangan ini sesuai surat edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor : 471,13/5059/SJ tanggal 20 Desember 2011.
Demikian dijelaskan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kapuas Drs H Agus Jamaluddin dalam siaran persnya disampaikan pada  Bagian Humas dan Protokol Setda Kapuas,  Jum’at (23/12) pagi.
Dengan adanya perpanjangan pelayanan e-KTP gratis ini, kepada masyarakat yang belum melaksanakan pembuatan e-KTP agar segera datang ke Kantor Kecamatannya masing-masing untuk membuat e-KTP , himbau Agus Jamaluddin.
Lebih lanjut  dia mengatakan , berdasarkan laporan dari para Camat dan operator, warga masyarakat yang belum membuat e-KTP yaitu  warga yang bekerja diluar domisili mereka.
Diharapkan Agus Jamaluddin , pada kesempatan Natal dan Tahun baru ini , mereka yang pulang kampung bisa sekalian membuat e-KTP.
Kepada Kepala Desa/Lurah dan RT agar dapat mengerahkan warganya yang belum melaksanakan pembuatan e-KTP.
Ditambahkan Agus Jamaluddin, kendala  yang dihadapi dalam pelayanan pembuatan e-KTP , antara lain belum dipasangnya  antene dan peralatan  oleh pihak konsersium,   seperti  yang terjadi  di Kecamatan Pasak Talawang dan Mandau Talawang.
Lokasi warga wajib KTP berada  di Desa-Desa jalur sungai yang  cukup jauh.
Untuk mengatasi kendala itu, pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kapuas  sudah mengusulkan pemasangan antene dan peralatannya.
Telah  melaksanakan sistem jemput bola dengan menggunakan mobil,  untuk  Kecamatan Kapuas Hulu,  Kapuas Murung, Mantangai, Kapuas Kuala dan Timpah, dengan jumlah 16 Desa, tutur Agus Jamaluddin.(Humas).

KAPUAS TERIMA BANTUAN KAPAL PERIKANAN


web_kapal1KUALA KAPUAS – Kabupaten Kapuas menerima satu unit bantuan kapal perikanan 30 GT dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jumat (22/12) sore. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang SH kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan disaksikan oleh Sekretaris Dirjen Perairan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Ir Ibrahim, M.Sc dan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM.
Disaat yang bersamaan itu pula diserahkan bantuan serupa kepada empat kabupaten lain yakni Pulang Pisau, Kotim, Kobar dan Seruyan. Kegiatan ini dipusatkan di Cafe Terapung Kuala Kapuas , sedangkan lima unit kapal yang diserahkan disandarkan di pelabuhan Rujab Bupati Kapuas.
Pada kesempatan itu Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang mengatakan bantuan ini bukan hanya diserahkan saja,  tapi yang lebih penting harus ada kegunaannya. Khususnya dalam hal mengoptimalkan hasil tangkapan ikan para nelayan.
”Kapal bantuan ini kafasitasnya lebih besar sehingga para nelayan nantinya dapat lebih jauh mencari ikan ke tengah laut. Saya ingin KUB nelayan ini siap menggunakannya dan yang terpenting sanggup merawatnya,” ucap Teras.
Disamping itu Gubernur juga mengingatkan agar pemerintah Kabupaten yang menerima bantuan ini agar dapat melakukan monitor serta ikut pula menjaga aset yang diberikan oleh Pemintah Pusat ini.
Ditempat yang sama Sekretaris Dirjen Perairan Tangkap, Ir Ibrahim, M.Si menjelaskan bantuan kapal perikanan ini diberikan secara bertahap ke seluruh wilayah Indonesia. Direncanakan hingga tahun 2015 bantuan kapal perikanan berjumlah 1000 unit.
web_kapal2”Bantuan kapal ini sekaligus untuk ikut serta menjaga wilayah laut Indonesia yang sangat luas, sebab saat ini banyak ditemukan nelayan asing yang mencari ikan di wilayah teritorial Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya mengatakan pembangunan perikanan yang telah dan akan dilaksanakan sesuai dengan visi Kabupaten Kapuas yakni bersama membangun ekonomi kerakyatan berbasis pada agribisnis dan agroindustri menuju Kapuas yang Amanah.
Lebih jauh dikatakan Kapuas  memiliki perairan laut dengan panjang garis pantai sekitar 37 km. Wilayah tersebut sangat potensial untuk usaha perikanan tangkap dan budidaya. ”Hasil pembangunan perikanan yang telah dicapai dalam empat tahun terakhir,  produksi perikanan mengalami peningkatan yang menggembirakan,” terang Mawardi.
Hal tersebut dapat terlihat hasil perikanan tahun 2007 mencapai 10.257,16 ton, 2008 berjumlah 11.090,78 ton, 2009 sebanyak 12.762,86 ton, 2010 berjumlah 14.287,39 serta tahun 2011 berjumlah 16.984 ton.
Kemudian untuk produski cukup fantasi terjadi pada usaha perikanan budidaya karena tahun 2007 baru 391,28 ton, tahun 2008 sebanyak 1.418,86 ton, tahun 2009 berjumlah 3.061,28 ton, 2010 sebanyak 4,264,04 ton, 2011 mencapai 6.000 ton lebih dengan jumlah pembudidaya 2.993 KK.
”Meningkatnya produksi perikanan ini berdampak pada meningkatnya pendapatan pelaku usaha dan terciptanya kesempatan kerja baru,” tukasnya. (humas)

Kamis, 22 Desember 2011

ISTRI INSPIRATIF MENDUKUNG SUAMI MEMBANGUN BANGSA


hr_ibu_webKUALA KAPUAS – Sebagai seorang ibu agar dapat menempatkan diri menjadi seorang istri yang inspiratif untuk mendukung dan mendampingi suaminya didalam membangun bangsa dan negara.
Demikian diungkapkan Penasehat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Kapuas Hj Aliyah Mawardi dalam sambutannya diluar teks, pada peringatan Hari Ibu Ke-83 di Gedung Kesenian Gandang Garantung Kuala Kapuas, Kamis (22/12) pagi.
Selanjutnya istri orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini mengharapkan, melalui peringatan Hari Ibu  kepada seluruh masyarakat terutama perempuan dan generasi muda agar  mewarisi niai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah kaum perempuan guna makin mempertebal tekad dan keyakinan dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan dan pembangunan.
“ Perempuan dalam keluarga sangat berperan penting dalam merencanakan dan melaksanakan anggaran belanja rumah tangga, bahkan sekaligus turut menopang perekonomian keluarga bersama-sama dengan suami selaku kepala keluarga” tutur Hj Aliyah Mawardi.
Sementara itu Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Drs H Nurul Edy Msi mengajak semua pihak untuk meningkatkan kemitraan perempuan dan laki-laki dalam membangun ketahanan ekonomi rumah tangga menuju kesejahteraan bangsa,
Perempuan Indonesia harus dilihat sebagai aset pembangunan yang potensial.
Kita harus menggerakkan agar potensi-potensi yang ada pada kaum perempuan Indonesia didorong untuk mengisi kemerdekaan dan membangun hari depan Indonesia yang lebih baik, kata Bupati HM Mawardi dalam sambutan terulis dibacakan Sekda Nurul Edy.
Pada kesempatan itu Sekda Nurul Edy menyerahkan Penghargaan dan hadiah dari Pemkab Kapuas kepada juara I lomba P2WKSS Tingkat Prov.Kalteng , yang diraih Desa Lungkuh Layang Kecamatan Timpah.
Kemudian Hj Aliyah Mawardi menyerahkan penghargaan dan hadiah kepada pemenang I Gerakan Sayang Ibu (GSI) tingkat Kabupaten Kapuas dan pemenang III Tingkat Prov Kalteng yang diraih Kecamatan Mantangai.
Peringatan Hari Ibu di Kuala Kapuas berlangsung meriah,  ditandai dengan pembacaan Sejarah Singkat Hari Ibu oleh Ny Yuhana Rahmadi Muan, pemotongan nasi tumpeng , panampilan tari dari anak   Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) binaan Ketua TP PKK Kapuas Hj Aliyah Mawardi , tarian daerah, vokal grup  SMPN-4 Kapuas,  dan pengundian door prize
Sebelumnya,  kata Ketua panitia Hari Ibu Ny Ruseni, telah dilaksanakakan ziarah ke Taman Makan Pahlawan Kecana Kuala Kapuas yang dipimpin langsung Panasehat GOW  Kapuas    Hj Aliyah Mawardi.
Senam bersama yang diikuti sedikitnya 900 orang peserta, yang dilanjutkan dengan pengundian door prize (Humas)

Rabu, 21 Desember 2011

50 PESERTA IKUTI PELATIHAN PENYELENGGARAAN JENAZAH


web_kematianKUALA KAPUAS – Lembaga Pendidikan dan Pengamalan Agama Islam (LP2A) Kabupaten Kapuas menggelar pelatihan dan pembinaan penyelenggaraan jenazah se Kabupaten Kapuas.
Kegiatan ini dipusatkan di Aula Kantor Kementerian Agama Kapuas, Rabu (21/12) pagi dengan sasaran ibu-ibu pengajian dan masyarakat umum.  Jumlah peserta yang dibina sebanyak 50 orang dengan rincian dari Kecamatan Selat 40 orang, Kapuas Timur 2 orang, Kapuas Hilir 2 orang, Pulau Petak dan Basarang masing-masing 3 orang.
Menurut Ketua LP2A Kabupaten Kapuas, Miftahul Aqli, S.Soos.I mengatakan pembinaan penyelenggaraan jenazah ini dilakukan karena banyaknya permintaan dari ibu-ibu.
“Kita ingin setiap kelompok pengajian memiliki kemampuan penyelenggaraan jenazah yang diandalkan. Kemudian untuk terjalinnya ukuwah Islamiyah yang lebih harmonis di kalangan ibu-ibu khususnya dan masyarakat pada umumnya,” kata Miftahul Aqli.
Sementara itu ditempat yang sama Pembina Pengajian Al Mar’atusshalehah Hj Aliyah Mawardi saat membuka kegiatan Pembinaan Kelompok Pengajian dan Penyelenggaraan Jenazah menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh LP2A.
Dia berharap dengan kegiatan ini kiranya dapat meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran-ajaran Islam dalam kehidupan-sehari. Terlebih lagi pembinaan kali ini tentang penyelenggaraan jenazah.
”Saya berharap semakin banyak ibu-ibu pengajian yang memiliki kemampuan menangani jenazah,” kata istri orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini.
Lebih jauh dikatakan kegiatan ini tentuanya menjadi refleksi kecintaan kita kepada ajaran agama Islam dalam sunnah Rasulullah SAW, dengan penuh keiklasan dan ketaatan. Oleh karenanya dengan kondisi ini akan menambah terpeliharanya kerukunan dan kedamaian di Kota Kuala Kapuas khususnya dan Kabupaten Kapuas pada umumnya.
Diakhir acara Hj Aliyah Mawardi berkenan memberikan bantuan berupa buku yassin kepada pengurus LP2A. Selain itu juga diserahkan 60 buah sarung yang digunakan untuk pelaksanaan sunatan massal dalam memeriahkan HUT Kementerian Agama yang ke 64. Rencananya kegiatan akan dilaksanakan pada hari Kamis (22/12). (humas)

105 KK TRANSMIGRAN DITEMPATKAN DADAHUP C-3


web_trnasKUALA KAPUAS – Sebanyak 105 Kepala Keluarga (KK) Trasmigran asal Jawa dan Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta  ditempatkan di Dadahup C-3 Kecamatan Kapuas Murung.
Sebelum menuju lokasi Dadahup C-3, rombongan  transmigran itu dilepas dengan resmi oleh Bupati Kapuas diwakili Sekda Kapuas Drs H Nurul Edy Msi , di Kantor eks PLG Transmigrasi Kapuas, Rabu (21/12) pagi.
Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Nurul Edy mengatakan, penempatan transmigrasi kali ini merupakan yang pertama sejak tahun 2001.
Dengan ditempatkannya transmigrasi baru ini dapat merubah cara penanganan transmigran dari pola lama yang hanya memenuhi target penempatan, ke pola pembinaan berkualitas dengan sasaran percepatan kesejahteraan transmigran  dan penduduk sekitarnya, harap Bupati HM Mawardi melalui Sekda Nurul Edy.
Strategi yang harus ditempuh dalam pembangunan transmigrasi adalah, utamakan kualitas dari pada kuantitas. Penanganan secara fokus dan tuntas. Koordinasi dan optimalisasi sumber daya yang ada.
Kemudian bangun komitmen dan dukungan dari seluruh para pemangku transmigrasi dari pusat sampai ke daerah, sehingga pada gilirannya , transmigrasi dimaknai sebagai suatu kebutuhan pembangunan bangsa dan negara,  semoga daerah baru menjadi harapan masa depan , harap  Nurul Edy membacakan sambutan Bupati HM Mawardi.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Transmigrasi Kabupaten Kapuas Dra Hj Mariani Msi melaporkan, dari 105 KK transmigran, terdiri dari 25 KK dari DKI Jakarta, 25 KK dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), 25 KK dari Jawa Barat dan 30 KK dari Jawa Tengah.
Hadir pada pemberangkatan itu,  Unsur Forkompimda, sejumlah Kepala SKPD,dan  Camat Kapuas Murung Drs Fakhruransi (Humas).

Selasa, 20 Desember 2011

KAGAMA GELAR SEMINAR PEMBINAAN KARAKTER KEWIRAUSAHAAN


web_kagama_jaKUALA KAPUAS – Untuk kedua kalinya Pengurus Cabang Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada menggelar seminar. Jika sebelumnya pada tahun 2010 telah dilaksanakan Seminar Reformasi Birokrasi yang menghadirkan Gubernur Jogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, kini digelar Seminar Pembinaan Karekter Kewirausahaan dengan mengundang Tim Bob Sadino.
Kegiatan yang digelar di Aula Kantor Bupati, Selasa (20/12) pagi hingga sore ini dibuka langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi disampingi sejumlah unsur Forkominda. Kemudian dari Tim Bob Sadino diundang sebagai narasumber yakni Marlock dan Zainal Abidin dari Jakarta.
Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi dan menyambut baik pelaksanaan seminar ini, karena tema seminar ini memiliki arti yang kuat terhadap sikronisasi dengan visi Kabupaten Kapuas yaitu “bersama membangun ekonomi kerakyatan berbasis pada agrobisnis dan agroindustri menuju kapuas yang Amanah (aman, maju, sejahtera dan tangguh)”.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa tantangan yang dihadapi oleh pemerintah semakin hari semakin berat dan rumit, terutama kondisi masyarakat yang menyangkut masalah-masalah sosial berupa jumlah pengangguran dan kemiskinan yang semakin lama semakin meningkat seiring dengan laju perkembangan pembangunan dan tuntutan jaman yang tidak diimbangi dengan upaya perbaikan.
Salah satunya adalah melalui pemberdayaan masyarakat dalam pengentasan kemiskinan, tetapi yang paling penting adalah sinergisitas antara pemerintah, masyarakat dan swasta. Kewirausahaan dapat melahirkan pengusaha yang tangguh dan kuat yang dapat menjawab tantangan daripada pengangguran dan kemiskinan tersebut.
“Jiwa kewirausahaan (enterpreneurship) yang dicontohkan oleh Om Bob Sadino memiliki arti dan kata kunci sukses adalah tidak mudah menyerah dan jangan takut gagal. “dengan kegagalan, kita bisa belajar bagaimana kedepan lebih baik lagi. Jadi, jangan pernah takut untuk gagal” kata enterpreneur sukses asli Indonesia ini,” terang Mawardi.
Lebih lanjut dijelaskan Kabupaten Kapuas ditinjau dari struktur ekonomi dari tahun ke tahun berdasarkan PDRB selama ini sektor pertanian dalam arti luas berbasis agrobisnis dan agroindustri memiliki dominasi yang tinggi yaitu rata-rata 50 % per tahun.
Hal ini menunjukkan bahwa bisnis pertanian dalam arti luas (pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan) memiliki peluang yang cukup besar, tidak hanya pasar international saja, tetapi pasar dalam negeri indonesia sangat menjanjikan untuk perkembangan bisnis pertanian tersebut.
Disamping itupula potensi sumberdaya alam lainnya juga menjanjikan di kabupaten kapuas yaitu sektor pertambangan dan kehutanan. Kabupaten kapuas telah menyusun road map 5 (lima) produk komoditi unggulan di kabupaten kapuas yaitu padi (beras), karet, rotan, ikan patin dan peternakan. Permasalahan sekarang adalah bagaimana dengan sumber daya manusia yang mengelolanya.
“Om bob sadino mengatakan bahwa semakin banyaknya minat generasi muda untuk berwirausaha dapat meningkatkan jumlah usahawan indonesia yang saat ini hanya 1,8 persen dari total penduduk Indonesia,” ungkapnya.
Bahkan Bupati berharap dari materi yang akan disampaikan  dapat melahirkan pengusaha 20 tahun mendatang dan dapat memotivasi anak-anak tamatan smk yang ada di kabupaten kapuas dan beberapa pengusaha-pengusaha yang dikelola oleh kadin kabupaten kapuas untuk mencoba memulai usahanya dan merintis menjadi seorang enterpreneur yang sukses, terutama focus kepada teknologi pertanian dan market pasar termasuk juga kemasannya, dalam arti secara keseluruhan dari hulu sampai hilir.
Sementara itu  Ketua Kagama Cabang Kabupaten Kapuas, Drs. H. Nurul Edy, M.Si menjelaskan Kagama adalah Organisasi kekeluargaan dan merupakan singkatan dari Keluarga Alumni Universitas gajah Mada. Orgnisasi ini berdiri di luar UGM namun memiliki jalinan hubunganyang erat dengan UGM dan alumni kagama otomatis menjadi anggotanya.
Kepada seluruh alumnus UGM yang ada di Kabupaten Kapuas agar dapat aktif berpartisipasi dalam organisasi yang kita cintai ini, pinta Nurul Edy. Bersama-sama kita memberikan pemikiran-pemikiran yang bersifat membangun untuk mendukung program Pemerintah daerah, tambahnya.
”Selama ini Kagama telah aktif bekerjasama dengan pemerintah Daerah dalam rangka mendukung pembangunan di daerah ini, tegas Nurul Edy. Diantara program yang telah dilakukan oleh Kagama, melakukan pertemuan rutin anggota, melakukan kunjungan ke Desa Basarang dan Dadahup sebagai langkah untuk memprogramkan Bina Desa dengan dengan harapan dapat menjadikan desa untuk lebih mandiri, inovatif. (humas)