POTENSI BATUBARA KAPUAS DILIRIK PEMERINTAH JEPANG

KUALA KAPUAS – Potensi sumber daya alam khususnya batubara menjadi daya tarik tersendiri bagi negara luar. Buktinya Pemerintah Jepang melalui NEDO mengirimkan utusannya guna meneliti potensi batubara yang ada di Desa Jangkang Kecamatan Kapuas Tengah.

Rombongan NEDO yang berjumlah lima orang ini didampingi dari Kementrian ESDM Badan Geologi diterima langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi di ruang rapat Bupati Kapuas pada hari Rabu (3/2) siang.

Menurut Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Kapuas Ir Krin Prihatin bahwa pertemuan itu merupakan kerjasama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang untuk penelitian potensi batubara yang ada di Desa Jangkang Kecamatan Kapuas Tengah

“Hasil penelitian awal ini nantinya akan ditindaklanjuti pada bulan Juli mendatang. Kita berharap penelitian ini membawa dampak positif bagi pembangunan di Kabupaten Kapuas,” terang Krin usai mengikuti pertemuan.

Lebih lanjut diungkapkan dalam pertemuan tersebut Bupati Kapuas sangat terbuka dengan penelitian tersebut, sebab pemkab akan memiliki data tentang potensi sumber daya alam yang dimiliki.

“Rombongan dari NEDO berjumlah lima orang, sebelumnya mereka telah meminta izin ke Pemprov Kalteng dan saat ini melakukan pertemuan dengan Bapak Bupati,” tukasnya. (*)