TIM KFCP LIHAT PENAMANAN POHON DI KATUNJUNG

Dalam kunjungan ini selain tim dari
KFCP, tampak pula perwakilan Pemkab Kapuas. Mereka adalah Asisten I
Lesmeriadi, Kepala Bappeda Herson B Aden serta Kepala Badan Lingkungan
Hidup Andareas Lempang serta dari instansi terkait.
Sementara itu dari KFCP tampak Manager
Tata Kelola dan Pembayaran KFCP Idham Arsyad, Koordinator KFCF
Erwinsyah. Lalu tim penilai indevenden dari Austarila David Barber, Jhon
Hudson dan Agus Sari. Kemudian dari IAFCP yakni Tim Jessuf, Wilistra
Dani dan dan Neil Scotland.
Kunjungan di pusatkan di Kecamatan
Mantangai dengan mengunjungi dua desa yakni Desa Mantangai Hulu dan
Katunjung. Saat di Desa Mantangai Hulu tim dari KFCP menyempatkan diri
melakukan tatap muka dengan warga setempat.
Dalam pertemuan ini dilakukan paparan
tentang kegiatan yang telah dilakukan. Mulai dari melakukan pembuatan
baseline sosial ekonomi dan fasilitas pembuatan perencanaan desa,
RPJMDes dan RKPDes. Lalu dipaparan pula peta tematik tentang lokasi
bahaya kebakaran dan bencana banjir.
Pada pertemuan ini selain dihadiri oleh
masyarakat setempat, kegiatan difasilitasi oleh Camat Mantangai Muhammad
Nuch selaku kepala daerah setempat. Kegiatan juga diisi dengan tanya
jawab dengan masyarakat dan perwakilan Pemkab Kapuas.
Usai melakukan pertemuan, perjalanan
dilanjutkan dengan mengunjungi Desa Katunjung. Disini tim mendatangi
lokasi penanaman pohon di lahan seluas 25 hektar. Lokasi ini proyek uji
coba kegiatan KFCP berada di kanal yang berjarak sekitar 5 kilometer
dari Desa Katunjung. Sebanyak 1.112 bibit pohon seperti belangeran,
pulai, pantung. Dalam penananaman ini melibatkan lebih 100 tenaga kerja
dari kedua desa.
Bahkan rencananya tahun 2011 ini
direncanakan akan dilakukan penanaman 1000 hektare dengan total
kebutuhan bibit 1.223.200 pohon. Bibit akan disediakan masyarakat,
sedikitnya 10 jenis tanaman asli gambut dalam. Penamanan, juga akan
dilakukan di wilayah desa (Mantangai Hulu, Katunjung dan Sei Ahas).
Selain penanaman, juga akan dilakukan
pembebasan tanaman yang tumbuh alami seluas 300 hektare di Desa
Mantangai Hulu dan Desa Katunjung. Disamping kegiatan-kegiatan tersebut
juga akan dilakukan pemeliharaan tamanan agar dapat tumbuh dengan
sempurna yang dilakukan oleh masyarakat.
Harapan Pemerintah Daerah melalui Ketua
Pokja Herson B Aden agar kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik,
sehingga masyarakat selaku pelaksana kegiatan di lapangan akan menerima
manfaat bagi perbaikan perekonomian di daerah setempat dan pelestarian
lingkungan dapat terjaga. Jangan sampai meninggalkan kesan yang kurang
baik.
Bahkan dia berharap kegiatan tersebut
dapat merupakan model bagi Pemkab Kapuas untuk dapat melaksanakan
kegiatan-kegiatan lain yang melibatkan masyarakat. “Untuk itu Pemkab
melalui working group akan melakukan moniting dan evaluasi secara
kontinyu sehingga kegiatan sesuai dengan yang diharapkan,” tegas Herson
yang juga Kepala Bappeda Kapuas.(*)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda