TRIWULAN I REALISASI FISIK CAPAI 23 PERSEN
PALANGKA RAYA
– Target pelaksanaan APBD Kabupaten Kapuas Tahun Anggaran 2010 pada
Triwulan I berhasil mencapai target sesuai petunjuk Gubernur Kalteng.
Saat menyampaikan paparan pada Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal)
Tingkat Provinsi Kalteng, Rabu (14/4) siang di Aula Bappeda Provinsi
Kalteng, Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan menyebutkan realisasi fisik
mencapai 23,39 persen dan keuangan 19,98 persen dari total APBD Kapuas
Rp711.485.619.803,98.
Realisasi ini ucap Suraria Nahan terdiri
dari belanja tidak langsung sebesar Rp397.860.656.803,98 dengan
realisasi fisik sebesar 30 persen dan keuangan sebesar
Rp102.328.565.500,- atau sebesar 25,72 persen. Kemudian belanja langsung
sebesar Rp313.625.563.000,- dengan realisasi fisik sebesar 15 persen
dan keuangan sebesar Rp39.854.832.240,- atau sebesar 12,25 pesen.
”Selanjutnya dari rekapitulasi
keseluruhan sumber dana yaitu APBD kabupaten (termasuk didalamnya DAK,
dana penguatan desentralisasi fiskal, dana sharing PNPM), tugas
pembantuan, PNPM mandiri perdesaan dan infrastruktur perdesaan maka
total alokasi dana sebesar Rp764.362.397.803,98 dengan realisasi fisik
sebesar 22,09 persen dan keuangan sebesar Rp142.183.397.740 atau
sebesar 18,60 persen,” kata Wabup dihadapan Wakil Gubernur Kalteng H
Achmad Diran yang memimpin jalannya Rakordal.
Diakhir penjelasannya Wabup menyampaikan
beberapa kesimpulan yang menyangkut realisasi fisik dan keuangan
pelaksanaan program/kegiatan pada Triwulan I Tahun Anggaran 2010.
Tercatat 3 kesimpulan yang diambil yakni
untuk percepatan pelaksanaan program/kegiatan khususnya pengadaan
barang dan jasa SKPD kabupaten sudah diinstruksikan untuk melakukan
percepatan proses lelang dan kelengkapan administrasi lainnya dalam
Triwulan II TA 2010.
Kedua diharapkan Bappeda Provinsi
Kalteng dapat segera menyampaikan daftar rekapitulasi kegiatan yang
dilaksanakan SKPD Provinsi TA 2010 di Kabupaten Kapuas yang mencantumkan
lokasi kecamatan dan desa sebagai bahan monitoring pemerintah
kecamatan. Permohonan tersebut sudah disampaikan pada bulan Februari
2010 yang lalu.
Kesimpulan terakhir yakni Balai Satuan
Wilayah Sungai Kalimantan II dalam melaksanakan kegiatannya agar selalu
berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten (Dinas PU) sehingga tidak ada
kegiatan yang tumpang tindih sasaran pembangunan.
Pada saat menghadiri kegiatan Rakolda
Provinsi, Wabup didampingi oleh sejumlah Kepala SKPD Kabupaten Kapuas.
Diantaranya Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pertanian TPH, Kepada Dinas
Pendidikan, Kepala Kantor Ketahanan Pangan dan Kepala Badan Lingkungan
Hidup serta sejumlah Pejabat Eselon III. (*)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda