TARLING DI MASJID BERAKHIR DI DESA PALINGKAU SEJAHTERA SP-3

KUALA KAPUAS – Berakhir sudah jadwal tarawih keliling (tarling) Bupati Kapuas HM Mawardi beserta rombongan dengan agenda mengunjungi masjid yang ada di Kabupaten Kapuas. Tercatat tujuh masjid yang telah
dikunjungi dalam tarling 1431 hijriah.

Masjid terakhir yang dikunjungi adalah Masjid Jami Al Falah yang terletak di Desa Palingkau Sejahtera SP-3 Kecamatan Kapuas Murung, Kamis (2/9).

 

Dalam kunjungan ke lokasi transmigrasi eks PLG ini tercatat total dana mencapai Rp22.649.000. Dana ini diantaranya berasal dari bantuan Pemkab Kapuas Rp7 juta dan pribadi Bupati Rp7 juta.

Kemudian terdapat pula bantuan barang yang diberikan oleh Dinas PU, Dinas Trasmigrasi, Disnakersos, BPPT, BLH, Disperindagkop, Bank Mega, PC NU dan Kantor Kementrian Agama Kabupaten Kapuas.

Sementara itu dalam tarling Bupati didampingi sejumlah pejabat diantaranya Kapolres Kapuas Yun Imanullah, Kajari Saifudin Tagamal, Kepala Kementrian Agama H Mahli, Ketua MUI KH Abdul Mutahlib dan Sekda Nurul Edy.

Dalam pertemuan dengan Bupati beserta rombongan, Ketua Masjid Jami Al Falah, Karsono Putranto menjelaskan masjid ini dulunya dibangun oleh Departemen Transmigrasi pada tahun 1996. Kemudian pada tahun 2002 dilakukan rehab berat yang saat itu pencanangannya dilakukan oleh Camat Kapuas Murung Drs Salman.

“Kondisi masjid saat ini sekitar 35 persen dan kami mohon sudi kiranya Bapak Bupati dan rombongan dapat membantu penyelesaian bangunan masjid ini,” harap Karsono saat itu.

Menanggapi hal tersebut Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan bila salah satu masjid tersebut telah ditunjuk menjadi lokasi tarling, maka bantuan akan berdatangan. “Apalagi kita tahu masjid ini dibangun dari swadaya masyarakat,” kata Bupati.

Pada kesempatan itu Mawardi tidak henti-hentinya mengajak masyarakat setempat itu dapat memanfaatkan lahan terlantar yang dimilikinya. Caranya dengan menanam tanaman-tanaman yang produktif seperti karet.

“Tanah disini saya rasa cocok untuk tanaman karet. Saya akan mendorong SKPD teknis untuk dapat membantu para petani untuk mengembangkan tanaman produktif tersebut. Selain potensi perikanan juga bisa dikembangkan di daerah ini,” ungkapnya.

Rencanannya tarawih keliling akan ditutup pada hari Sabtu (4/9) bertempat di Rumah Jabatan Bupati Kapuas Jalan Jenderal Sudirman.

Adapun penceramah adalah Wasdadiwarto,Spdi dengan imam tarawih adalah KH Abdul Muthalib.