Kamis, 24 Februari 2011

PERWAKILAN PEMERINTAH AUSTRALIA BERTEMU BUPATI


E-mail Cetak PDF
ramah_tamah_webKUALA KAPUAS – Suasana keakraban tampak terlihat saat Bupati Kapuas HM Mawardi menjamu makan malam rombongan perwakilan Pemerintah Asutralia, Rabu (23/2) malam di Café Terapung.
Mereka adalah Jacqui De Lacy (AusAID Indonesia Minister Counsellor),Jean-Bernard Carrasco (Assistant Director General, UN, Climate Change and Environment Branch, AusAID). Kemudian Sean Batten (Director, Forests, Adaptation & Biodiversity Section, AusAID), Gregory Andrews (Assistant Secretary, Forests Finance and Markets Branch, DCCEE).
Lalu Gary Richards (Assistant Secretary, International Forest Monitoring Branch, DCCEE), Thomas Harvey (Policy Officer, International Forest Carbon Section, DCCEE), Dan Heldon, (First Secretary Climate Change & Environment AusAID Jakarta) dan Timothy C.Jessup (Technical Advisor, IAFCP).
Dalam pertemuan tersebut tim dari Pemerintah Australia menjelaskan tujuan mereka ke Kabupaten Kapuas guna melihat secara langsung perkembangan kegiatan Kalimantan Forest and Partnership (KFCP) yang berada di Kecamatan Mantangai.
Selain berdiskusi dan melakukan ramah tamah, mereka juga melaporkan kunjungan lapangan ke daerah percontohan (demonstration activity) REDD di Kalteng sebagai salah satu kegiatan kerjasama Indonesia-Australia tentang hutan karbon di daerah Katunjung Kecamatan Mantangai.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi menjelaskan Pemkab Kapuas menyambut baik kegiatan yang telah dan akan dilakukan oleh KFCP. Apalagi program tersebut dinyakini mampu memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat setempat.
“Kami berharap kawasan tersebut dapat menjadi kawasan desa konservasi atau percontohan untuk kelestarian hutan khususnya kawasan gambut,” ungkap Mawardi.
Bahkan Bupati berkeinginan nantinya dibuat sebuah tugu sebagai bentuk penghargaan atas kerjasama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia. “Nanti jika berkenan saat peresmiaan tugu tersebut bisa dihadiri langsung oleh Dubes Australia,” harap Bupati.
Tampak saat pertemuan berlangsung sejumlah pejabat Pemkab Kapuas seperti Asisten II Setda Kapuas H Zahirsyah Rovieq,  Kadis Perindagkop Agung Lintar dan Kepala Bappeda Kapuas Herson B Aden.
Sekedar mengingatkan kegiatan KFCP berada di Desa Katunjung di lahan seluas 25 hektar. Lokasi ini proyek uji coba kegiatan KFCP berada di kanal yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Desa Katunjung. Sebanyak 1.112 bibit pohon seperti belangeran, pulai,  pantung telah ditanam.
Bahkan rencananya tahun 2011 ini direncanakan akan dilakukan penanaman 1000 hektare dengan total kebutuhan bibit 1.223.200 pohon. Bibit akan disediakan masyarakat, sedikitnya 10 jenis tanaman asli gambut dalam. Penamanan, juga akan dilakukan di wilayah desa (Mantangai Hulu, Katunjung dan Sei Ahas).
Selain penanaman, juga akan dilakukan pembebasan tanaman yang tumbuh alami seluas 300 hektare di Desa Mantangai Hulu dan Desa Katunjung. Disamping kegiatan-kegiatan tersebut juga akan dilakukan pemeliharaan tamanan agar dapat tumbuh dengan sempurna yang dilakukan oleh masyarakat.  Kegiatan ini dijadwalkan akan berlangsung hingga tahun 2013 mendatang. (humas)

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda