Kamis, 14 April 2011

KAPUAS MILIKI LOKASI DESA MODEL REDD


web_kfcp_rakorPALANGKA RAYA – Kabupaten Kapuas memiliki lokasi percontohan uji coba lokasi desa model Reducing Emission Deforestation and Forest Degradation (REDD) yang berada di Kecamatan Mantangai.
Lokasi program percontohan uji coba pelaksanaan REDD dilaksanakan melalui program Kalimantan Forest and Climate Partnership (KFCP) di Kalteng.
Hal ini sebagai bagian dari program prioritas pemerintah dalam komitmen mengurangi emisi maka melalui KFCP akan dilakukan kegiatan-kegiatan untuk merestorasi dan memperbaiki ekosistem hutan gambut yang pernah rusak akibat PLG.
Demikian dikatakan Bupati Kapuas HM Mawardi saat menjadi pembicara pada acara Rakor Implementasi Kegiatan Percontohan REDD di Kapuas dan Lokakarya Konsolidasi Pokja KFCP yang digelar di Hotel Luwansa Kota Palangka Raya, Kamis (14/4) pagi.
Bahkan pada kesempatan itu Bupati juga menawarkan lokasi percontohan uji coba pelaksanaan REDD – lokasi desa model REDD, menjadi salah satu objek kunjungan atau peninjauan lapangan dalam pertemuan Gubernur se-dunia yang akan dilaksanakan di Palangka Raya pada bulan September 2011.
Lebih jauh dijelaskan dikatakan konsep pembangunan berkelanjutan berkembang karena timbulnya kesadaran yang telah menjadi komitmen internasional termasuk indonesia  bahwa pembangunan ekonomi dan sosial tidak terlepas dari kondisi lingkungan hidup.
“Pembangunan berkelanjutan dirumuskan sebagai pembangunan yang memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengorbankan hak pemenuhan  kebutuhan generasi mendatang,“ kata Bupati.
Oleh karena itu kehadiran KFCP hendaknya tidak hanya melakukan penelitian tapi juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakatnya.
Keterlibatan masyarakat dalam program KFCP sekaligus menjadi salah satu bagian untuk meningkatkan keberdayaan dan kemandirian ekonomi serta  mendorong masyarakat untuk mengelola lahan gambut dan hutan secara bijak dengan memberi penyadaran agar mau mengubah tabiat masa lalu yang bertumpu pada ekonomi tidak berkelanjutan.
Dalam pertemuan itu tampak hadir sejumlah pejabat Pemkab Kapuas seperti Asisten II Zahirsyah Rovieq, Kadis Pertanian Isak Basseri, Kadis Perindagkop Alfian Lintar, Kepala BLH Andarias Lempang, Kepala BPMDes Ferly Sangen serta Plt Kepala Disbunhut Herry Palangka Jaya.
Sementara itu dari Pemrov Kalteng, diwakili oleh Kepala BLH Provinsi Kalteng Riang Tangkudung, kemudian tampak pula perwakilan KFCP yang merupakan program Kemitraan antara Pemerintah Indonesia dan Australia. Kemudian pada saat sesi paparan tampak hadir 4 anggota DPD RI yakni Permana Sari, Hamdani, Said Fauzi dan Rogas Binti.
Sementara itu Kepala Bappeda Kapuas Herson B Aden menjelaskan peserta rapat koordinasi adalah pemangku kepentingan pelaksanaan program REDD baik ditingkat pusat, provinsi, dan kabupaten.
IAFCP, Ketua Pokja REDD, Bappeda, BLH, Dinas Kehutanan, Biro Ekonomi dan perwakilan masyarakat di wilayah kerja KFCP.
“Penyelenggaraan rapat koordinasi dan lokakarya ini dilaksanakan pada tanggal   14 s/d 16 april 2011 di Hotel Luwansa, Jalan G Obos Palangka Raya,” tukasnya. (humas)

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda