BKPRMI BERIKAN MOTIVASI MENGKAJI AL QUR’AN
KUALA KAPUAS – DPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Kapuas telah banyak memberikan motivasi umat Islam untuk mengkaji Al Qur’an baik di lingkungan keluarga , pendidikan formal dan non formal serta lingkungan masyarakat.
Hal itu diutarakan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM pada pembukaan Penataran Metode “Iqra” Guru Taman Kanak-Kanak Al Qur’an (TKA) dan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) , di Aula Kantor Kementerian Agama Kapuas, Sabtu (30/4) pagi.
Selanjutnya di katakan HM Mawardi, upaya BKPRMI tersebut dilakukan dalam rangka menunjang dan mensukseskan pembangunan daerah maupun pembangunan nasional secara umum, sehingga diharapkan terwujudnya sumber daya insani yang berkualitas melalui penjabaran nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an.
Kepada peserta penataran HM Mawardi mengharapkan, belajarlah dengan sungguh-sungguh, simaklah dengan baik materi yang diberikan penatar, sehingga hasilnya nanti dapat meningkatkan kiprah ustadz-ustadzah dalam mengelola TKA di tempat masing-masing.
Ustadz-ustadzah dapat meningkatkan fungsi dan perannya sehingga keberadaannya lebih berakar ke bawah dan berpuncak ke atas serta lebih dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat terutama dalam mengisi pembangunan dibidang spiriitual.
Sementara itu Kepala Kementerian Agama Kab Kapuas Drs H Mahli mengatakan, ustadz-ustadzah adalah merupakan aktor utama, disamping orang tua dan elemen lainnya dalam mencapai keberhasilan/kesuksesan pemberatasan buta aksara Al Qur’an.
“ Secanggih apapun metode yang diterapkan ataupun kekuaan finansial, sepanjang ustadz-ustadzahnya pasif, tidak kretif dan inovatif , stagnan, maka hasil yang kita harapkan tidak maksimal “, tutur H Mahli.
Sebaliknya , selemah dan sejelek apapun metode, dan kekuatan finansial , jika ustdaz-ustadzahnya inovatif, progresif dan produktif, maka dapat dipastikan akan memperoleh hasil yang makasimal sesuai dengan harapan kita semua.
Menurut Ketua Panitia Miftahul Aqli S Sos I, penataran diikuti 100 orang peserta berasal dari 10 Kecamatan, berlangsung selama dua hari.
Dengan tujuan memberikan pengetahuan dan menambah keterampilan , kemampuan mengajar ustadz-ustadzah TKA TPA dalam upaya maksimal dan efektif pemberantasan buta huruf Al Qur’an khususnya di Kabupaten Kapuas.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi memberikan bantuan kitab suci Al Qur’an kepada BKPRMI Kapuas.
Dihadiri Unsur FKPD, Dirut PDAM Ir Sri Harjito MSi, Ketua MUI KH Abdul Muthalib dan sejumlah pejabat Kementerian Agama Kabupaten Kapuas
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda