Kamis, 25 Agustus 2011

TAHUN 2012 KALTENG MILIKI EMBARKASI HAJI


web_gubKUALA KAPUAS – Warga Kalteng yang ingin menunaikan ibadah haji tahun depan patut bahagia. Sebab, mulai 2012 Bandara Tjilik Riwut Kota Palangka Raya telah menjadi embarkasi haji. Artinya jika jamaah haji asal Kalteng ingin menunaikan rukun Islam ke lima tidak perlu lagi melewati Banjarmasin ataupun Kota Solo.

Hal ini dikatakan oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang saat melakukan kegiatan safari ramadhan di Masjid Nurul Yakin Kecamatan Timpah Kabupaten Kapuas, Rabu (24/8) malam.

Menurutnya saat ini Bandara Tjilik Riwut terus berbenah agar kriteria sebagai embarkasi haji dapat terpenuhi. “Mudah-mudahan tahun depan keinginan kita ini bisa terwujud,” jelas Teras.

Diungkapkannya saat ini jamaah Kalteng masih ikut penerbangan di embarkasi Banjarmasin dan Solo. Wilayah Solo khusus bagi warga Kalteng di Kabar, Lamandau dan Sukamara.

Selain itu, Gubernur juga berjanji akan memperjuangkan kouta haji kepada Menteri Agama untuk dapat ditambah. Saat ini kouta haji untuk Kalteng 1.350 jamaah, diharapkan tahun depan bisa naik menjadi 1.500 jamaah.

”Hal ini kita lakukan untuk mengurangi jumlah daftar tunggu yang semakin panjang. Coba bayangkan daftar tunggu untuk bisa menunaikan ibadah haji selama sembilan tahun,” terangnya.
Selain itu Gubernur juga kembali mengingatkan bahaya kebarakan hutan dan lahan. Teras sangat menyayangkan, pihak yang membakar lahan ini sama sekali tidak bertanggung jawab. Karena hanya berani membakar tapi tidak berani memadamkan apinya.

“Cobalah kalau membakar lahan harus secara terkendali dan bertanggung jawab. Berani membakar, juga harus berani memadamkan. Bukannya malah ditinggalkan begitu saja,” tandas Gubernur.

Menurut ramalan cuaca, ungkapnya, keadaan musim kemarau sekarang ini sudah mulai makin memprihatinkan, dan diperkirakan sampai dengan bulan Oktober mendatang. Karena itu, kalau ini tidak kita jaga bersama, maka akan semakin membahayakan bagi warga Kalteng sendiri.

“Kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat, tolong kita sampaikan bahwa apabila kabut asap ini terus terjadi maka akan mengganggu kesehatan, perekonomian dan tidak tertutup kemungkinan akan menimbulkan kecelakaan-kecelakaan, yang berakibat merugikan kita semua,” ucap Teras.

Dalam safari ramadhan Pemerintah Provinsi Kalteng tersebut, Teras disambut oleh Bupati Kapuas HM Mawardi bersama jajarannya. Selain Gubernur yang memberikan bantuan kepada pengurus masjid, Bupati juga berkenan memberikan bantuan dan menyantuni anak yatim piatu dan orang tua jompo. (humas)

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda