PNPM-MP MENGALAMI PENINGKATAN PESAT

Hal ini dikatakan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi ketika membuka secara resmi Rapat Koordinasi Pelaksanaan PNPM-MP Tahun Anggaran 2012 di Aula Kantor Bupati Kapuas, Rabu (2/5) pagi. Acara ini juga dirangkai dengan penandatanganan fakta integritas oleh perwakilan kecamatan.
Dia juga berharap dana bantuan langsung masyarakat (BLM) dari PNPM-MP dapat dimanfaatkan membangun infrastruktur sebesar 75 persen dan 25 persen untuk kelompok ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok simpan pinjam perempuan (SPP).
“Saya berharap para pelaku PNPM-MP supaya transparan dalam pemanfaatan dana BLM sehingga masyarakat dapat terlibat secara langsung, baik mulai perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta pemeliharaan akan sarana dan prasarana yang telah dibangun,” ungkap Mawardi.
Bahkan dia mengaku sangat bangga dan menaruh apresiasi yang besar terhadap PNPM-MP yang telah dilaksanakan, sebab program ini sangat membantu pemerintah daerah dalam hal melakukan pembangunan di Kabupaten Kapuas.
Pada kesempatan itu Bupati juga berharap masyarakat dapat memahami dan belajar untuk dapat memelihara hasil pembangunan dengan baik. Demikian pula dengan simpan pinjam perempuan yang bertujuan meningkatkan pendapatan keluarga.
Sebab simpan pinjam perempuan tersebut mempunyai tujuan yang mulia dalam rangka meningkatkan pendapatan keluarga sehingga berdampak untuk mengangkat derajat rumah tangga miskin menjadi tidak miskin sehingga tidak masuk dalam jurang kemiskinan.
Maka dari itu jangan sampai disalahgunakan, seperti membentuk kelompok SPP, namun hanya pinjam nama tetapi melaksanakan atau yang menerima orang lain, demikian pula dengan hasil usaha tidak masuk ke rekening usaha tapi rekening pribadi sehingga usaha tersebut tidak berkembang.
Ditempat yang sama Kepala BPMDes Kabupaten Kapuas Ferly A Sangen mengatakan PNPM-MP telah dilaksanakan sejak 2007 yang berarti sampai dengan tahun 2012 menginjak tahun ke enam sehingga masyarakat Kabupaten Kapuas telah banyak menikmati hasilnya.
“Kegiatan ini diikuti oleh camat se Kabupaten Kapuas, para PJO kecamatan, fasilitator kecamatan dan fasilitator teknik se Kabupaten Kapuas. Acara ini merupakan tindak lanjut dari rapat kerja serupa di Jakarta beberapa waktu lalu,” kata Ferly Sangen. (humas)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda