Senin, 31 Oktober 2011

KAJATI TERKESAN KEINDAHAN KOTA KAPUAS


kajati_webKUALA KAPUAS – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Tengah DR Syaifudin Kasim  terkesan dengan keindahan dan kebersihan Kota Kuala Kapuas, taman kotanya indah-indah dan rapi.
Ungkapan itu disampaikan Kajati Kalteng ketika melakukan kunjungan Kerja ke Kuala Kapuas.
Kedatangan Kajati Syaifudin Kasim beserta istri dan rombongan disambut dengan acara adat dayak potong patang dan tarian daerah , berlangsung   di halaman rumah jabatan Bupati Kapuas, Senin (31/10) sore.
Kemudian Kajati beserta rombongan diterima langsung Bupati Kapuas beserta istri Hj Aliyah Mawardi, Ketua DPRD Robert L Gerung SE MM, Dandim 1011/KLK Letkol Arm Mochamad Erwansyah, Kapolres AKBP Wisnu Putra SIK SH, Ketua Pengadilan Negeri Mochamad Arifin SH MH, Sekda Drs H Nurul Edy MSi dan sejumlah pejabat lainnya.
Selama   di Kuala Kapuas, Kajati yang baru dua minggu bertugas di Kalimantan Tengah   beserta rombongan, melakukan pertemuan dengan pegawai Kejaksaan Negeri ,  beramah tamah dengan unsur Forkompimda Kapuas dan pejabat lainnya
Kemudian memberikan Penerangan Hukum kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Turut mendampingi Kunjungan Kerja Kajati , Asisten Pembinaan Kejaksaan Tinggi Kalteng Yayae SH, Asisten Intelijen Berdiaman Simalango SH, Asisten Tindak Pidana Umum Zainuddin Achmad SH dan Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Kalteng Drs Yohanes Gatot Irianto SH (Humas).

Minggu, 30 Oktober 2011

JALAN SEHAT, BUPATI BERBAUR DENGAN MASYARAKAT


web_sehat_1KUALA KAPUAS - Kegiatan jalan sehat HUT Bank Kalteng ke 50 dan HUT Kalteng Pos ke 18 yang dilaksanakan, kemarin (30/10) berlangsung spektakuler. Ribuan warga masyarakat Kuala Kapuas dan sekitarnya berbaur menjadi satu di kawasan wisata kuliner, Jalan Maluku Kuala Kapuas untuk mengikuti kegiatan tersebut. Para peserta sudah mulai memadati kawasan wisata kuliner sejak pagi.
Para peserta Jalan Sehat dilepas secara langsung oleh Bupati Kapuas Ir H Muhammad Mawardi dan didampingi oleh Manajer Pemasaran PT Kalteng Pos Suyanto, Kapolres Kapuas AKBP Wisnu Putra, Dandim 1011/KLK Inf Arm Moch Erwansyah, dan Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kapuas Masjuaini, Direktur RSUD Kuala Kapuas dr H Bawa Budi Raharja dan sejumlah undangan lainnya.
Bupati pun berbaur menjadi satu dengan masyarakat mengikuti jalan sehat melalui rute yang telah ditentukan. “Pagi ini kita bergembira bersama mengikuti jalan sehat untuk merayakan HUT Bank Kalteng dan Kalteng Pos,” kata Mawardi sesaat sebelum pelepasan peserta. Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kalteng Pos dan Bank Kalteng yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Selama ini Kalteng Pos selalu memberikan informasi terbaru kepada masyarakat Kalteng dan warga Kuala Kapuas, dan Bank Kalteng merupakan Bank kebanggaan warga Kalteng,” ucap Mawardi. Pada kesempatan itu Mawardi juga meminta kepada para peserta untuk tetap menjaga kebersihan kota Kuala Kapuas, dengan tidak membuang sampah secara sembarangan. “Mari kita ciptakan kota AIR yang bersih dan asri,” kata bupati yang memiliki kepedulian terhadap kebersihaweb_sehat_2n kota ini.
Manajer Pemasaran PT Kalteng Pos Press Suyanto menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan jalan sehat Bank Kalteng bersama Kalteng Pos. “Kepada seluruh warga Kuala Kapuas kami menyampaikan ucapan terimakasih atas partisipasinya,” kata Suyanto.
Hal senada juga disampaikan pimpinan Bank Kalteng Cabang Kuala Kapuas. “Dengan kegiatan ini kami berharap, hubungan antara Bank Kalteng Cabang Kapuas dengan Kalteng Pos dan seluruh warga Kuala Kapuas dapat semakin erat terjamin,” kata Masjuaini.
Kegiatan tersebut diselenggarakan Bank Kalteng dan SKH Kalteng Pos dan mendapat dukungan dari; Pemkab Kapuas, ketua TP-PKK Kabupaten Kapuas Hj Aliyah Mawardi, PDAM Kapuas, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Transmigrasi Kapuas, RSUD Kuala Kapuas, DPC AKLI Kabupaten Kapuas, Telkomsel, Suzuki, CV Laguna, CV Karya Bersama, CV Serba Mulia, CV Rezeki dan CV Huma. “Sekali lagi atas nama PT Kalteng Pos Press, kami menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang membantu mensukseskan kegiatan ini,” timpal Wahyudi F Dirun. (humas)

JADIKAN KERAGAMAN SUKU, SATU KESATUAN


demung_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM meminta, jauhkan dari perpecahan, jauhkan dari rasa berseberangan, tapi jadikanlah keragaman suku  yang ada di Kabupaten Kapuas yang kita cintai ini adalah satu kesatuan, mutiara yang tidak terpisahkan.
Permintaan itu disampaikan HM Mawardi saat membuka dengan resmi Gelar Budaya Daerah dan Wisata Kuliner, di Komplek Stadion Panunjung Tarung Kuala Kapuas, Sabtu (29/10) pagi.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan Demung oleh Bupati Kapuas dan penguntingan pita oleh Hj Aliyah Mawardi.
web_demung_1Membangun Indonesia,  menjadikan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini adalah  karena adanya kesepakatan-kesepakatan, seperti dikatakan dalam  Sumpah Pemuda yaitu adanya ke Indonesiaan , “ Satu Tanah Air, Satu Bangsa , Satu Bahasa, Indonesia “, ungkap HM Mawardi.
“ Budaya merupakan salah satu perekat warga/suku, dan sekaligus untuk membentengi  bangsa dari budaya asing “ tutur HM Mawardi.
Dia mengharapkan , panitia kegiatan seperti ini  dilaksanakan secara bergantian. ” Kalau sekarang pantianya dari suku Jawa/Paguyuban Sasono Karyo, tahun depan silahkan dari suku Dayak, kemudian Perkeban/suku Banjar, Bali, Sunda, dan suku lainnya , itulah persatuan yang ada di daerah kita”,  kata Mawardi.
Dengan  memilki kekayaan budaya dari berbagai daerah/suku , maka kita bisa mengantisipasi budaya barat yang negatif, yang bisa masuk ke negeri ini, katanya.
Budaya kita ini adalah warisan leluhur yang harus dilestarikan, sedangkan kegiatan wisata kuliner (makanan) dapat  menggali dan mengembangkan ekonomi kerakyatan.
Diharapkan HM Mawardi  , tahun depan pelaksanaanya  lebih meningkat dan semarak, sehingga dapat dijadikan kalender tahunan ,  kita akan mengundang tamu-tamu internasional/manca negara.
Pada kesempatan yang sama pengurus Paguyuban Keluarga  Jowo/Jawa (Pakuwojo) Banjarmasin , Slamet Riyadi menyatakan , akan meniru kegiatan tersebut, dan bangga atas persatuan dan kesatuan suku yang ada di Kabupaten Kapuas.
Sementara itu Ketua Paguyuban Sasono Karyo Kapuas  dr Bawa Budi Raharja mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan jalinan silaturrahmi antara suku, rasa solidaritas dan gotong royong.
Ditambahkan Ketua Panitia Sri Aji M.Pd, budaya yang ditampilkan, tari tabuh tiwah dan tari tarung mandau (Kalteng), seni madihin oleh Jhon Tralala dkk (Kalsel), tari jaipong dan tari merak (Sunda), tari Bali, Tor-tor (Sumatera), campur sari, kuda lumping,reog, tari remong dan jatilan (Jawa).
Sedangkan wisata kuliner yang disajikan , masakan khas daerah Jawa, Banjar  dan khas daerah lainnya.
Gelar Budaya dan Wisata Kuliner itu   ditandai dengan pemberian blangkon (songkok jawa) oleh sesepuh Jawa Y Sutejo kepada Bupati Kapuas beserta unsur Forkompimda, selanjutnya langsung dipasang.
Saat peninjau stand wisata kuliner , Bupati beserta istri membeli beberapa macam makanan,  kemudian  sempat menikmati makanan khas daerah bersama unsur Forkompimda beserta istri.
Hadir pada kesempatan itu jajaran pengurus/tokoh masyarakat suku Dayak, Banjar , Jawa, Sunda, Bali, Batak, Sulawesi dan beberapa suku lainnya, serta jajaran pengurus Pakuwojo  Palangka Raya dan Pulang Pisau.(Humas).

JEMAAH HAJI KAPUAS SEHAT DAN SUDAH BAYAR DAM


WEB_MAHLI_AKUALA KAPUAS – Kondisi Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kapuas yang tergabung dalam kelompok terbang (Keloter) empat ,  embarkasi Syamsudin Noor Banjarmasin, berjumlah 282 orang ,  semuanya dalam keadaan sehat, dan sudah  membayar DAM sekaligus  ziarah.
Hal itu disampaikan  Kepala Kantor Kementerian Agama yang juga Ketua rombongan JCH Kabupaten Kapuas Drs H Mahli, melalui sambungan telepon dari Mekah  Arab Saudi  kepada Kasubag Pengumpulan Informasi dan Pemberitaan Humas dan Protokol Setda Kapuas Sapto Subagio,  Minggu (30/10) pukul 14.30 waktu  setampat atau  pukul 18.30 WIB.
Saat  Bapa H Mahli melaporkan , JCH Kabupaten Kapuas sedang beristirahat untuk persiapan melakukan Wukuf di Arafah, kata Sapto.
Hampir semua jemaah calon haji kita , saat ini menggunakan waktu untuk beristirahat mengambil umrah sunat, kata H Mahli.
Jemaah Calon Haji dari Kabupaten Kapuas  usia uzur sebanyak 6 orang, mereka dibantu petugas menggunakan kereta dorong.
Kemudian di jelaskan  beliau (H Mahli) , kata Sapto, JCH Kabupaten Kapuas berangkat ke Arafah pada hari Jum’at ( 4/11) , pukul 10.00 pagi waktu Arab Saudi atau pukul 14.00 WIB  dengan menggunakan angkutan bus.
Pemondokan jemaah calon haji cukup enak,  angkutan bus melayani 1 x 24 jam secara gratis, sedangkan keadaan cuaca disini sedang-sedang saja, jelas H Mahli ditirukan Sapto.(Humas).

Jumat, 28 Oktober 2011

PKK DUKUNG KAMPANYE IMUNISASI


KAMPENYE_IMUNISASIKUALA KAPUAS – “ Saya pribadi dan  selaku  Ketua Tim beserta  seluruh jajaran Penggerak PKK Kabupaten Kapuas mendukung sepenuhnya pelaksanaan Kampanye Imunisasi Campak dan Polio” tutur Ketua TP PKK Hj Aliyah Mawardi, pada Kampanye Imunisasi Campak dan Polio di halaman Polindes Anjir Mambulau Tengah Kecamatan Kapuas Timur,Kamis (27/10) pagi.
Kegiatan ini merupakan kewajiban Pemerintah untuk memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak secara gratis. “ Kepada seluruh keluarga yang mempunyai anak balita umur 0-59 bulan dan 9-59 bulan agar secepatnya membawa anaknya ke Pos-Pos Imunisasi terdekat untuk mendapatkan satu dosis imunisasi polio dan campak”, ajak Aliyah Mawardi.
Tanpa memandang status imunisasinya , karena kegiatan kampanye ini akan berakhir pada Tanggal 18 November 2011, katanya. “ Kepada jajaran Kesehatan mohon untuk melaksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, sabar, ikhlas dan penuh tanggung jawab, guna meningkatkan cakupan kegiatan sampai 95 persen, harap Aliyah.
Kepada semua pihak baik Pemerintah di tingkat Kecamatan, Tokoh Masyarakat, LSM, Lurah, Kepala Desa, Ketua RT dan seluruh kader Kesehatan, Ketua TP PKK Hj Aliyah Mawardi menghimbau, untuk membantu mensukseskan pelaksanaan kampanye imunisasi polio dan campak. Dengan cara menyebarluaskan informasi kepada masyarakat demi masa depan generasi muda kita yang akan datang.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Kapuas dr Ani Hadaningroem menjelaskan, imunisasi ini  adalah  imunisasi tambahan,  untuk imunisasi campak dan polio. Imunisasi campak umur 9-59 bulan, polio umur 0-59 bulan “ Makin banyak di imunisasi, semakin sering diimunisasi , anaknya semakin sehat , karena anaknya memupunyai kekebalan terhadap penyakit , jadi tidak mudah kena penyakit, terang dr Ani. Kampanye  ditandai dengan penetesan imunisasi polio dan campak oleh Ketua TP PKK Kapuas Hj Aliyah Mawardi kepada Balita .
Dihadiri Camat beserta Ketua TP PKK  Kecamatan Kapuas Timur Ny Sudani Bakar, Unsur Tripika, dan Kepala Desa. Usai acara, Hj Aliyah Mawardi meninjau sarana dan prasarana Polindes Anjir Mambulau Tengah, juga berdialog dengan  pimpinan Polindes Bidan Ety Fitriyanti , terkait pelayanan kesehatan (Humas).

PEMUDA BERPERAN DALAM PEMBANGUNAN


web_pemudaKUALA KAPUAS – Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 83 Tahun 2011 di Lapangan Panunjung Tarung, Jumat (28/10) pagi berlangsung hikmad. Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Kapuas HM Mawardi dengan komandan upacara Sumarno.
Upacara juga dirangkai dengan pengibaran Bendera Merah Putih, mengheningkan cipta dan pembacaan UUD 1945. Selain itu dilanjutkan dengan pembacaan teks keputusan kongres Pemuda Indonesia Tahun 1928 yang didampingi oleh puluhan pemuda dan pemudi dengan pakain adat dari sejumlah daerah di Indonesia.
Tampak hadir sejumlah pejabat diantaranya, Ketua DPRD, Kapolres, Kepala Pengadilan Negeri, Dandim, Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan serta sejumlah Kepala SKPD dan undangan lainnya.
Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Dr. Andi A. Mallarangeng dalam sambutan tertulis yang bacakan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan peran dan partisipasi pemuda dalam pembangunan nasional merupakan hal yang nyata.
Dengan berbagai potensi, bakat, kemampuan, dan keterampilan sekaligus dengan semangat dan idealisme yang kental, keterlibatan dan peran serta pemuda dalam pembangunan nasional senantiasa memberikan warna yang khas bagi pertumbuhan dan kemajuan bangsa. Untuk itulah, keberadaan, kiprah dan masa depan pemuda harus  memperoleh kepastian garansi atau jaminan dari negara.
Tantangan baru ke depan untuk bangsa ini khususnya untuk pemuda Indonesia harus kita antisipasi. Tema peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini merupakan bagian dari antisipasi kita tentang peran kaum muda ke depan untuk membawa bangsa ini semakin jaya di masa mendatang. Kita perlu mempersiapkan orang muda untuk bisa berdaya saing dalam menghadapi globalisasi yang terus berjalan.
”Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan para pemuda Indonesia di segala bidang, di setiap pelosok indonesia, untuk bisa bersaing dan memenangkan persaingan tanpa kehilangan akar budayanya,” terangnya.
Untuk itu, pemuda Indonesia modern harus menguasai 3 bahasa, yang pertama bahasa persatuan/bahasa nasional Bahasa Indonesia, satu bahasa internasional, dan paling tidak satu bahasa daerah.
Kita mendorong dan aktif mempersiapkan orang muda untuk memasuki atau menjadi wirausaha, menciptakan lapangan kerja untuk dirinya dan untuk orang lain, memutar perekonomian Indonesia dan memajukannya, bukan saja hanya pada level nasional, tetapi juga pada level Internasional atau paling tidak pada level ASEAN. Menjadi wirausaha adalah profesi terhormat  yang membawa kemakmuran bagi bangsa Indonesia. Menjadi wiarausahawan dan membayar pajak akan menyumbang langsung pada perekonomian negara serta pembangunan bangsa.
Disamping itu Bupati Kapuas HM Mawardi juga berpesan khususnya kaum pemuda yang ada di Kabupaten Kapuas untuk sukarela berperan aktif untuk sukarela berperan aktif bersama pemerintah dan kelompok masyatakat menunjukkan keperduliannya pada setiap event dan kegiatan.
Rangkaian peringatan Sumpah Pemuda ini juga diisi pemberian penghargaan  kepada pemuda pelopor keamanan lingkungan sekaligus penyerahan piala dan pengharaan lomba olahraga dalam rangka Peringatan Sumpah Pemuda. (humas)

Kamis, 27 Oktober 2011

PELAYANAN KESEHATAN GRATIS DISOSIALISASIKAN


web_warnasari_2KUALA KAPUAS – Pengurus pengajian Al Mar’atussholihah Kabupaten Kapuas melakukan silahturahmi dengan ibu-ibu pengajian yang ada di Desa Warna Sari Kecamatan Tamban Catur, Rabu (26/10) sore.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh penasehat pengajian Al Mar’atussholihah Kabupaten Kapuas Hj Aliyah Mawardi bersama sejumlah pengurus pengajian.
Acara mengambil tempat di Masjid Toriqusaadah Desa Warna Sari. Pada kesempatan itu juga hadir Camat Tamban Catur Joni Susilo didampingi istri Ny Linda Hendrayani.
Pada kesempatan itu Ny Aliyah mengatakan kunjungan ini merupakan silahturahmi untuk lebih mengenal dengan ibu-ibu pengajian yang ada di Desa Warna Sari. “Mohon maaf baru saat ini berkunjung ke tempat ini,” terang istri orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini.
Selain itu istri Bupati Kapuas ini juga menjelaskan sejumlah pembangunan yang telah di lakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas. Diantaranya tentang 12 kesehatan dasar kesehatan.
“Perlu saya sampaikan disini, pemerintah daerah telah memberikan layanan sunat gratis di puskesmas. Jadi jika ada ibu-ibu yang anaknya ingin disunat datang saja ke puskesmas, gratis tidak dipungut biaya. Jika ada pungutan laporkan pada kami,” ungkapnya.
web_warnasari_1Kemudian Ny Aliyah juga menjelaskan tentang biaya persalinan atau melahirkan juga gratis. Disamping itu ada pula program elektronik KTP gratis yang diharapkan dapat menghindari pengunaan KTP ganda.
“Saat ini pemerintah daerah sangat konsen dengan pembangunan, bahkan ketika saya tadi kesini hampir sebagian jalan sudah mulus beraspal sehingga jarak tempuh ke tempat ini menjadi lebih cepat,” terangnya.
Sementara itu Ny Linda Hendrayani Joni Susilo mengungkapkan ibu-ibu pengajian di daerah ini sudah lama menanti kedatangan ibu Bupati Kapuas. “Bahkan ibu-ibu pengajian di desa lain di Tamban Catur juga menunggu kedatangan ibu Bupati,” ungkapnya.
Disela kegiatan penasehat pengajian Al Mar’atussholihah Kabupaten Kapuas Hj Aliyah Mawardi juga menyerahkan bantuan berupa alat pengeras suara kepada perwakilan pengajian yang ada di Desa Warna Sari. Acara juga diisi dengan siraman rohani yang disampaikan oleh penceramah H Marino. (humas)

Rabu, 26 Oktober 2011

70 PEMUDA IKUTI IKRAR BERSAMA ANAK BANGSA


web_ikrarKUALA KAPUAS – Sedikitnya 70 orang yang terdiri dari pelajar, mahasiswa dan organisasi kepemudaan diberangkatkan untuk mengikuti Peringatan Sumpah Pemuda dan Ikrar Bersama Anak Bangsa Kalteng Tahun 2011 yang digelar di Kota Palangka Raya.
Pelepasan mereka dilakukan langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi dengan dihadiri oleh sejumlah unsur Forkominda, Kepala SKPD dan para Asisten Lingkup Setda Kabupaten Kapuas, Rabu (26/10) pagi bertempat di Kantor Bupati Kapuas.
Menurut Kepala Badan Kesbangpol Linmas Kabupaten Kapuas Djumrinson bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempertemukan para generasi muda se Kalteng untuk saling mengenal, memahami untuk selanjutnya menjalin komunikasi dan jaringan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Kemudian mendorong motivasi, perhatian dan tanggungjawab para generasi muda Kalteng untuk membangun rakyat dan budaya penyelenggaraan negara yang mulia dan bermartabat.
Dijelaskan Pemkab Kapuas memiliki komitmen yang besar pada kehidupan bangsa dan menyakini bahwa penyelesaian masalah dan tantangan yang dihadapi bangsa pada masa kini dan masa depan akan terletak pada bagaimana Pancasila dapat dikembangkan untuk menjawab masalah aktual yang sedang dan akan dihadapi.
“Kegiatan Ikrar Bersama Anak Bangsa ini merupakan Peringatan Sumpah Pemuda yang akan dilaksanakan di Lapangan Sanaman Mantikei Kota Palangka Raya pada tanggal 28 Oktober,” terangnya.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam arahannya menjelaskan tujuan dilaksanakannya ikrar bersama anak bangsa ini adalah tekad bersama seluruh elemen masyarakat khususnya para generasi muda untuk tetap setia dan menjunjung tinggi rasa nasionalisme.
Diharapkan nantinya akan terbangun komitmen dan kesadaran para generasi muda terhadap pentingnya menyatukan visi, misi dan program aksi bersama melapangkan ruang gerak persatuan dan kesatuan bangsa.
“”Saya mengingatkan para generasi muda untuk terus dapat menjunjung rasa persatuan dan persatuan bangsa, jangan pernah mementingkan diri sendiri atau golongan,” kata Bupati.
Pada kesempatan itu dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang mewakili Kabupaten Kapuas dalam rangka mengikuti kegiatan Peringatan Sumpah Pemuda dan Ikrar Anak Bangsa yang dilaksanakan mulai tanggal 26 hingga 28 Oktober 2011. (humas)

Selasa, 25 Oktober 2011

BATAS WILAYAH PENTING DALAM PEMERINTAHAN


BATAS_WIL_A
KUALA KAPUAS -Keberadaan batas wilayah merupakan salah satu komponen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan.
Hal itu ditegaskan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM saat membuka  Pelatihan Penataan dan Penegasan Batas Wilayah Administrasi Pemerintahan Desa dan Kelurahan , bagi Aparatur Pemerintah Kecamatan di Wilayah Kabupaten Kapuas, di Aula Bappeda Kapuas, Selasa (25/10) pagi.
Dalam tataran filosofis, batas wilayah merupakan penanda  formal batas otoritas kekuasaan baik politik, ekonomi, sosial- budaya, administratif dan ideologi oleh suatu sistem Pemerintahan tertentu, tutur HM Mawardi.
Sesuai dengan Peraturan Bupati Kapuas Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati Kapuas kepada Camat, dalam hal  Penetapan dan Penegasan Batas Administrasi Wilayah, Camat memiliki kewenangan untuk penetapan dan penegasan batas wilayah administrasi pemerintahan Desa dan Kelurahan dalam wilayah kerjanya.
“ Untuk itu, kepada seluruh Camat di wilayah Kabupaten Kapuas untuk segera melaksanakan kegiatan penetapan dan penegasan batas Desa dan Kelurahan dalam wilayah kerjanya masing-masing sesuai dengan kewenangan yang dimilikinya”, pinta HM Mawardi.
Sehingga diharapkan pada tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Kapuas sudah memiliki kepastian baik secara formal maupun secara teknis tentang batas Desa dan Kelurahan di seluruh wilayah Kabupaten Kapuas.
Menurut Sekda Kapuas Drs H Nurul Edy MSi, Pelatihan itu diselenggarakan  kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Kapuas dengan  Kalimantan Forest Climate Partnership (KFCP), berlangsung Tanggal 25 – 28 Oktober 2011.
Diikuti seluruh Camat yang didampingi seorang tenaga teknis survey dan pemetaan.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kapuas Robert L Gerung SE MM, Unsur Forkompimda, , Koordinator KFCP Erwinsyah, para Asisten dan Kepala SKPD (Humas).

TIM PENILAI PENGHARGAAN MENKES TURUN KE KAPUAS


web_penghargaan_menkesKUALA KAPUAS – Tim penilaian penerima penghargaan Menteri Kesehatan (Menkes) Manggala Karya Bhakti Husada dari Kementerian Kesehatan turun ke Kabupaten Kapuas, Selasa (25/10) pagi. Mereka datang untuk melihat langsung program dan kegiatan kesehatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Pertemuan antara tim penilaian penghargaan Menteri Kesehatan itu dilaksanakan di Ruang Rapat Bupati yang diterima langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi.
Hadir pula dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kapuas dr Ani Hadaningroem, Kepala Dinas Pertanian Ishak Basseri, Kepala Dinas Pendidikan I Made Sumatera, Direktur RSUD Kapuas Bawa Budi Raharja serta Dirut PDAM Sri Harjito.
Saat menjelaskan kondisi kesehatan di Kabupaten Kapuas, Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan selama periode pemerintahan saat ini ada beberapa hal yang telah dilakukan. Diantaranya penerapan standar pelayanan minimal di bidang kesehatan.
Peningkatan sarana dan prasana kesehatan antara lain peningkatan biaya operasional puskesmas dari Rp10 juta, per tahun menjadi rata-rata Rp120 juta per tahun. “Diharapkan peningkatan biaya operasional ini sebagai lini terdepan dalam pemberian pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” jelasnya.
Disamping itu untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, telah dibangun kesehatan desa (Poskesdes) di setiap desa dalam wilayah Kapuas dan juga penambahan Puskesmas rawat inap dan pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Dasar (Poned) lima kecamatan.
”Saat ini juga telah dibangun pavilium di RSUD Kuala Kapuas dengan harapan tingkat pemanfaatan sarana kesehatan di Kabupaten Kapuas lebih meningkat dan yang terpenting adalah masyarakat tidak perlu lagi berobat ke daerah lain,” terangnya.
Selanjutnya untuk meningkatkan akses kesehatan pada masyarakat luas sejak bula Maret 2009 telah menyelanggarakan program kesehatan gratis meliputi 12 layanan kesehatan. Layanan kesehatan tersebut adalah konsultasi medis dan penyuluhan kesehatan.
Kemudian pemeriksaan medis,  laboratorium sederhana di puskesmas atas indikasi dokter, tindakan medis sederhana, pemeriksaan dan pengobatan gigi. Pemeriksaan ibu hamil nifas, menyusui bayi dan balita, pemberian obat-obatan sesuai ketentuan.
Kemudian pelayanan keluarga berencana tidak termasuk alat kontrasepsi, penanganan gawat darurat, paket pelayanan rawat inap, pertolongan persalinan serta khitanan/sunat.
Lebih jauh dijelaskan dibidang kesehatan lingkungan dan sanitasi, beberapa program telah dilaksanakan dalam rangka mendukung ketersediaan sarana air bersih bagi masyarakat melalui program Community Water Service Health Project (CWSHP).
Program CWSHP ini telah dibangun 829 unit sarana air bersih, 178 unit sanitasi untuk fasilitas umum, sekolah dan tempat ibadah dan 552 fasilitas cuci tangan yang dimanfaatkan lebih kurang oleh 31.368 kepala keluarga. ”Kita telah mencanangkan Kabupaten Kapuas Sehat Tahun 2013,” tukas Bupati.
Disela kegiatan juga dilakukan paparan tentang kesehatan dari Kepala Dinas Kesehatan. Dalam penjelasannya Ani Hadaningroem mengatakan komitmen pembangunan berwawasan kesehatan yang dilakukan pemerintah daerah
”Kapuas bebas air asin 2013, lalu gerakan go green and clean, menyediakan RSUD sebagai pusat rujukan dan menjadikan puskesmas sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan. (humas)

Senin, 24 Oktober 2011

HM MAWARDI MODERATOR DENGAN NARASUMBER 2 MENTERI


ini_webBALI – Bupati Kapuas Ir H M Mawardi MM yang juga Koordinator Apkasi Regional Kalimantan,  mendapat kepercayaan  sebagai moderator  Diskusi Penel pada Rakernas VIII Apkasi, dengan narasumber/panelis dua Menteri sekaligus , yaitu  Menteri Pertanian  Dr Ir Suswono MMA dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan SE MM.  H M Mawardi , juga sebagai  Penasehat  pada Panitia Rakernas Apkasi VIII.
Beberapa waktu  yang lalu, Bupati Kapuas H M Mawardi,   juga pernah mendapat kepercayaan sebagai pembicara pada Diskusi , Seminar dan Lokakarya  tingkat nasional, jelas  Kasubag Pengumpulan Informasi dan Pemberitaan Humas dan Protokol Setda Kapuas Sapto Subagio,di Bali , Sabtu (22/10).
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) VIII Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) itu ,  dibuka langsung  Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC) , Jum’at (21/10) siang, berlangsung 20-22 Oktober 2011.
Selanjutnya Sapto menerangkan, pada  diskusi panel , Ketahahan Pangan dan Kebijakan Kehutanan tersebut , Menteri Pertanian  berbicara tentang Kebijakan Pembangunan Pertanian Menuju Kemandirian Pangan Nasional , Peran dan Komitmen Bersama Pusat dan Daerah.
Dalam paparannya Menteri Pertanian Suswono ,  antara lain menjelaskan ,  dukungan Pemerintah Daerah, dalam percepatan dan perluasan pembangunan pertanian dapat dilakukan  melalui kebijakan perbenihan (menumbuhkan industri perbenihan). Kebijakan penanganan pasca panen  dan  revitalisasi kebijakan pupuk
Sedangkan Menteri Kehutanan dengan materi,  Kebijakan Kehutanan Terhadap Efektifitas Pembangunan Daerah.  Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan memaparkan ,  enam kebijakan prioritas pembangunan kehutanan, yaitu pemantapan kawasan hutan, rehabilitasi hutan dan peningkatan daya dukung DAS, pengamanan hutan dan pengendalian kebakaran hutan.
Konservasi keanekaragaman hayati. Revitalisasi pemanfaatan hutan dan industri kehutanan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan.
Narasumber/panelis lainnya kata Sapto,antara lain,   Menko Perekonomian selaku Ketua Harian  Komite Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) Dr Ir Hatta Radjasa.
Rakernas Apkasi mengangkat tema  “Memantapkan Sinergitas Antara Pusat dan Daerah Dalam Mendukung MP3EI”, diikuti hampir seluruh Bupati se Indonesia sebagai anggota Apkasi.(Humas).

PEMKAB KAPUAS MOU DENGAN INVESTOR CINA


web_1PALANGKA RAYA – Pemerintah Kabupaten Kapuas melakukan kesepakatan bersama dalam pembangunan pelabuhan laut batubara, armada kapal, pembangkit listrik tenaga uap dan pabrik semen dengan PT Sinar Senusa Kalimantan (PT. SSK), Senin (24/10) pagi.
Kesepakatan bersama ini dilakukan di Aula Eka Hapakat Kantor Gubernur Kalteng antara Bupati Kapuas HM Mawardi dan Direktur Senusa Kalimantan Wan Shi jun dihadapan Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang.
Pada kada kesempatan itu selaku Kepala Daerah Provinsi Kalteng, Gubenur Teras Narang juga ikut mengetahui dengan membubuhkan tandatangan dalam kesepakatan dimaksud.
Hadir pada kegiatan tersebut Kepala Bappeda Kapuas Herson B Aden dan Plt Kepala Dinas Perhubungan Drs Ahmad Sofian. Kemudian tampak pula sejumlah pejabat lingkup Provinsi Kalteng termasuk Kepala BPMD Provinsi Kalteng.
Menurut Bupati Kapuas HM Mawardi kesepakatan bersama ini dan sangat menentukan keberhasilan dalam upaya Pemkab Kapuas mewujudkan percepatan pembangunan pelabuhan batanjung dan pemanfaatan pengembangan kawasan industri disekitar pelabuhan laut batanjung agar dapat berjalan dan berfungsi secara optimal dan memberikan banyak manfaat untuk masyarakat dan dunia usaha. Rencana investasi pembangunan pelabuhan laut batubara, armada kapal, pltu dan pabrik semen di pelabuhan batanjung ini juga berguna untuk mendukung rencana program pembangunan provinsi Kalteng yaitu moda transportasi jalan kereta api ruas puruk cahu (lokasi tambang)                         ke bangkuang sepanjang 185 km dan setelahnya dilanjutkan dengan moda transportasi sungai sampai dengan outlet di batanjung (laut jawa). Pada saatnya nanti ruas bangkuang – batanjung ini juga akan ditangani dengan moda jalan kereta api, sehingga dapat menekan biaya yang tinggi dan kepastian waktu pengangkutan.
“Investasi penanaman modal asing ini melalui investor china an. Pt. SSK merupakan salah satu hasil kegiatan promosi investasi yang telah dilaksanakan oleh Gubernur Kalteng beberapa waktu yang lalu di China. “Perlu kami sampaikan bahwa investasi penanaman modal yang akan dilaksanakan merupakan swasta murni dengan tidak menggunakan dana maupun asset pemerintah daerah, baik dalam proses pengadaan tanah maupun pembangunan kontruksinya serta perusahaan ini telah memiliki kantor cabang di kota Kuala Kapuas sebagai salah bentuk keseriusan dan dapat berkoordinasi secara cepat dengan pemda Kapuas,” terangnya.
web_2Lebih lanjut dijelaskan tindak lanjut dari kesepakatan bersama ini adalah pelaksanaan perjanjian kerjasama antara kedua belah pihak yang saling menguntungkan dan berupa pembentukan tim kelompok kerja (pokja) percepatan pengembangan pelabuhan batanjung dengan melibatkan skpd terkait, terutama di dalam penyelesaian pembebasan status tanah melalui proses ganti rugi lahan dengan bekerjasama seluruh masyarakat dan pihak Kecamatan Kapuas Kuala.
Sementara itu Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang menyambut baik kerjasama ini. Hal ini merupakan terobosan yang konkrit dalam upaya ikut serta membangunan Provinsi Kalteng. “Pemprov siap membantu menindaklanjuti dan menjembatani kerja sama ini,” terangnya.
(humas)

Jumat, 21 Oktober 2011

MENDAGRI KUKUHKAN HM MAWARDI KOORDINATOR APKASI KALIMANTAN


web_akpasiBALI – Menteri Dalam Negeri Dr.Gumawan Fauzi  mengukuhkan Bupati Kapuas Ir H Muhammad  Mawardi MM sebagai Koordinator Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI)  Regional Kalimantan masa bakti 2011-2015 , bersama jajaran Dewan Pengurus Apkasi lainnya.
Pengukuhan  berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC) Bali, Jum’at (21/10) pagi , terang Kasubag Pengumpulan Informasi dan Pemberitaan Humas dan Protokol Setda Kapuas Sapto Subagio,di Bali Jum’at (21/10)
Apkasi merupakan  organisasi yang  bersifat nirlaba,  independen, koordinatif , dan konsultatif dalam membangun kemitraan stretegis dengan Pemerintah maupun pihak ketiga.
Tugas pokok Apkasi, tambah Sapto, adalah memfasilitasi kepentingan Pemerintah Kabupaten dalam penyelenggaraan otonomi daerah melalui peran advokasi , mediasi, dan fasilitasisasi dengan lembaga Pemerintah serta non Pemerintah baik dari dalam maupun luar negeri sesuai  dengan peraturan perundang-undang yang berlaku.
KUKUH_WEBSedangkan fungsi Apkasi , antara lain , menjadi mitra kritis dan stretegis pemerintah dalam menyusun kebijakan nasional tentang pemerintah daerah. Menjadi fasilitator dalam memperjuangkan kepentingan dan aspirasi daerah kepada pemerintah, ungkap Sapto.
Sementara itu Mendagri Gumawan Fauzi mengharapkan ,  Apkasi sebagai wadah  untuk membangun sinergi kerjasama yang baik dengan semua unsur, di daerah maupun dengan pemerintah pusat.
“ Kerjasama ini saya harapkan  harus dipelihara dengan baik , partisipasi anggota , partisipasi pengurus untuk menjadikan sebagaimana yang diharapkan dalam hal ini  untuk kepentingan Apkasi, “ harap Mendagri.
Kalau harmonisasi terjadi diantara lembaga di  tingkat Kabupaten, antara Kabupaten dengan Provinsi dan Pemerintah Pusat,Insya Allah rasa bekerja itu akan lebih nyaman, ungkap Mendagri.
Diharapkan semua pengurus dan anggota Apkasi berpartispisasi untuk kemajuan. Masing-masing daerah saling memberi yang baik , untuk kemajuan daerah. Manfaatkan waktu untuk berkarya dan bekerja dengan sebaik-baiknya
Mendagri memberikan apresiasi atas segala rencana  atau program dari Apkasi.(Humas).

Rabu, 19 Oktober 2011

RAPERDA PERUBAHAN APBD 2011 DISEPAKATI


web_perubahanKUALA KAPUAS -  Perubahan APBD Tahun Anggaran 2011 akhirnya disepakati dan ditandatangani dalam Rapat Paripurna ke 5 Masa Persidangan III, Rabu (19/10) pagi.
Penandatanganan kesepakatan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) itu dilakukan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi, Ketua DPRD Robert L Gerung bersama dua Wakil Ketua DPRD yakni Mahmud Iif Syarifudin serta H Asrani.
Sebelum penandatanganan dilakukan penyampaian pendapat tujuh fraksi-fraksi pendukung dewan. Intinya seluruh fraksi dapat menerima dan menyetujui perubahan APBD 2011 yang telah diajukan.
Ketua Tim Perumus, Eliser Timbung dalam laporannya mengatakan pihaknya telah melakukan rapat gabungan dengan eksekutif dan legislatif dengan maksud dan tujuan untuk memperoleh kesepakatan bersama mengenai target rencana pendapatan dan belanja serta rencana pembiayaan pada perubahan APBD 2011.
Kemudian untuk menyelaraskan dan mensingkronkan rencana belanja khususnya belanja langsung dengan program/kegiatan prioritas daerah.
Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutannya menjelaskan pemerintah daerah telah berupaya dengan maksimal dalam Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2011 ini. Terutama dalam hal upaya menganggarkan target pendapatan daerah dan belanja daerah yang disesuaikan dengan kemampuan, serta visi dan misi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah.
“Apresiasi yang tinggi patut kita berikan terhadap keinginan yang kuat pada saat pembahasan untuk meningkatkan pendapatan daerah terutama pendapatan asli daerah yang sampai saat ini masih dianggap belum mampu berkontribusi secara signifikan terhadap pendapatan daerah,” ungkapnya. Namun dalam menentukan target pendapatan harus tetap realistis, disesuaikan dengan tingkat kewajaran dan kemampuan serta potensi sumber-sumber pendapatan daerah.
Langkah-langkah percepatan untuk memaksimalkan penerimaan pendapatan asli daerah memang harus segera dilakukan, agar ketergantungan pada dana transfer ke daerah dapat berkurang.
Dari sisi belanja, pemerintah daerah juga sudah berupaya dengan maksimal untuk menganggarkan belanja yang dianggap prioritas guna mempercepat pembangunan disemua sektor, sehingga kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kapuas dapat semakin ditingkatkan.
Belanja yang dianggarkan pada setiap program dan kegiatan memang harus jelas tolok ukur kinerjanya, karena kita mengacu pada pedoman anggaran berbasis kinerja.
“Kita sepakat anggaran yang dibelanjakan harus benar-benar menunjukkan skala prioritas, mengurangi belanja yang bersifat operasional, dan memberi porsi anggaran yang lebih besar kepada program/kegiatan untuk pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat, serta kemajuan pembangunan Kabupaten Kapuas,” jelas Bupati.
Pada kesempatan yang berbahagia itu Bupati juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan, ketua-ketua komisi, ketua-ketua fraksi dan seluruh anggota DPRD Kapuas.
Selanjutnya rancangan perda yang telah telah disetujui akan disampaikan kepada Gubernur Kalteng untuk dilakukan evaluasi. Diberharap hasil evaluasi dapat selesai  dalam waktu yang tidak terlalu lama, mengingat sisa waktu pada tahun anggaran 2011 kurang lebih dua bulan lagi.
“Sehingga diharapkan program/kegiatan yang telah dianggarkan dalam perubahan apbd ini dapat dilaksanakan dengan baik, tanpa mengurangi kualitas yang telah ditentukan,” tukasnya. (humas)

Selasa, 18 Oktober 2011

BUPATI AJAK RAJIN BERSEDEKAH

dekat_webKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM  mengajak masyarakat untuk  rajin bersedakah, dengan bersedakah rejeki akan bertambah dan hidup akan bahagia .  Mari bersedekah sesuai kemampuan kita masing-masing.
Ajakan  itu disampaikan  HM Mawardi pada acara lelang pencarian dana untuk renovasi pembangunan Masjid Baiturrrohim, bertempat di halaman Masjid Baiturrohim Desa Terusan Mulya Kecamatan Bataguh, Senin (17/10) malam.
“ Untuk mewujudkan rasa syukur kepada Allah SWT, karena di Desa ini   hasil panen padi cukup bagus, saya menghimbau agar dapat menyisihkan sebagian rejekinya  itu di jalan Allah, diantaranya untuk menyumbang pembangunan Masjid ini ,” pinta HM Mawardi.
Pembangunan rumah ibadah merupakan tanggung jawab kita bersama, katanya.
Pada bagian lain, orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini mengingatkan kepada masyarakatnya , agar  baik-baik menjaga kesehatan, dengan kesehatan yang prima   kita dapat menjalankan aktifitas dengan baik dan lancar.
Untuk itu manfaatkan dengan sebaik-baiknya program yang telah diberikan Pemerintah Kabupaten Kapuas, yaitu, 12 pelayanan  kesehatan dasar gratis, tutur HM Mawardi.
Kepada anak-anak generasi muda , dia minta agar rajin bersekolah dan belajar,  karena menuntut ilmu pengetahuan  itu sangat penting sebagai bekal dimasa depan.
Sementara itu H Marino S Pdi dalam tausiyahnya mengajak untuk memperkokoh persaudaraan, ukhuwah Islamiyah , persatuan dan kesatuan.
“ Kita  patut  bersyukur atas  nikmat Iman,  Islam  dan rejeki yang telah di berikan Allah SWT,
orang yang pandai bersyukur , Insya Allah, Allah akan menambah rejekinya, “tutur Marino.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi secara pribadi memberikan bantuan uang untuk renovasi pembangunan Masjid Baiturrahman, diterima Ketua Panitia pembangunan Masjid H Muhammad Idris, juga sumbangan dari beberapa kepala SKPD.
Di setiap kunjungan kerjanya ke Desa-Desa, Bupati HM Mawardi  selalu disambut antusias,  penuh keakraban dan kekeluargaan oleh masyarakat,  tidak terkecuali saat  di Desa Terusan Mulya terebut.(Humas).

KAMPANYE IMUNISASI CAMPAK DAN POLIO RESMI DICANANGKAN


web_pin1KUALA KAPUAS  Ketua Tim Penggerak PKK Kapuas Hj Aliyah Mawardi secara resmi  mencanangkan  Kampanye Imunisasi Campak dan Polio. Kegiatan itu dilaksanakan di halaman Puskesmas Barimba, Selasa (18/10) pagi.
Dalam Sambutannya, Hj Aliyah Mawardi mengatakan kampanye campak merupakan kegiatan imunisasi tambahan untuk mencangkup seluruh anak usia 9 – 59 bulan tanpa melihat status imunisasinya dan memberikan satu dosis vaksin campak dan polio di pos imunisasi.
“Saya menyambut baik kegiatan kampanye imunisasi campak  ini, karena kegiatan ini merupakan kewajiban bagi pemerintah untuk memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak secara gratis,” kata Aliyah.
Menurutnya setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mencegah terjadinya penyakit yang dapat dihindari melalui imunisasi. Kesehatan merupakan program yang penting dan merupakan salah satu prioritas pembangunan di Kabupaten Kapuas.
Pemkab Kapuas memandang penting kualitas dan kuantitas pendidikan dan kesehatan di Kabupaten Kapuas serta merupakan prioritas pembangunan keempat karena pendidikan dan kesehatan adalah investasi bagi Kabupaten Kapuas untuk mencapai kesejahteraan dan keluar dari kemiskinan.
“Saya meminta perhatian saudara untuk lebih memperhatikan masalah kesehatan karena pengaruhnya cukup penting serta dapat mengurangi angka penderitaan suatu penyakit yang membahayakan yang dapat menyebabkan kematian, “ terangnya.
web_pinAnak yang telah di imunisasi campak masih bias tertular penyakit campak namun lebih jauh lebih ringan dan tidak berbahaya dan kalau belum dilakukan imunisasi campak akan lebih berat dan lama serta berbahaya.
Cakupan imunisasi campak telah mencapai lebih dari 90%, namun tingkat keampuhan imunisasi hanya berkisar 85%. Oleh sebab itu pemerintah menggalangkan kampanye imunisasi tambahan sebagai perlindungan tambahan bagi anak.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Ani Handaningroem mengatakan semakin banyak imunisasi samakin baik bagi anak-anak, agar kekebalan tubuhnya baik.
“Kesehatan ingin meningkatkan mutu kesehatannya oleh sebab itu diharapkan kerjasama yang baik dari ibu-ibu agar kegiatan ini dapat berhasil dengan baik,” tukasnya. (humas)

Senin, 17 Oktober 2011

PENGURUS GERAKAN MANDAU TELAWANG PANCASILA DIKUKUHKAN

web_mandau2KUALA KAPUAS – Kepengurusan Dewan Pengurus Daerah Angkatan Penerus Pejuang Gerakan Mandau Talawang Pancasila (DPD APP GMTPS) Kabupaten Kapuas Masa Bakti 2011-2016 resmi dikukuhan, Senin (17/10) pagi.
Drs. Barlianto terpilih sebagai Ketua Umum APP GMTPS Kabupaten Kapuas dengan sekretaris Umum Eryantho Kamis SE MM dan bendahara Umum Ir Muhing L Agau.
Pada kesempatan itu Ketua Umum APP GMTPS Barlianto menyatakan dukungannya untuk ikut serta merencanakan, melaksanakan dan mengamankan segenap program dan kebijakan pembangunan kabupaten Kapuas yang Amanah. Tukas barlianto.
Ia menambahkan, dengan spirit dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung APP GMTPS Kabupaten Kapuas sebagaimana semangat dan cita-cita proklamasi 17 Agustus 1945, bertekad bulat dalam bingkai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Ditempat yang sama Bupati Kapuas HM Mawardi menjelaskan Gerakan Mandau Talawang Pancasila (GMTPS) adalah sebuah organisasi kemasyarakatan yang dibentuk oleh masyarakat dayak Kalteng.
Visi dan misi utama perjuangannya adalah menuntut dan memperjuangkan pembentukan provinsi kalimantan tengah. Sejarah mencatat sejak tahun 1950 sesudah diproklamirkan kemerdekaan republik indonesia tanggal 17 Agustus 1945. Masyarakat dayak kalimantan tengah berjuang bahkan sampai perjuangan fisik. Melalui jalan koordinasi, konsolidasi bahkan diplomasi kepada pemerintah pusat untuk membentuk provinsi kalimantan tengah menjadi daerah otonom yaitu lepas dari provinsi kalimantan selatan.
“Hal yang menarik dan menjadi suatu kebanggaan bagi kita dan khususnya para pengurus APP GMTPS adalah nama organisasi ini mencantumkan nama pancasila dalam organisasinya, ini membuktikan bahwa para pendiri organisasi ini yang juga adalah putra Kalteng atau tokoh dayak  pada masa itu, memiliki rasa nasionalisme yang tidak diragukan,” ungkapnya.
Meskipun mereka saat itu memperjuangkan kalimantan tengah menjadi daerah otonom yaitu lepas dari provinsi kalimantan selatan, namun dengan penuh kearifan telah memilih serta meyakini bahwa pancasila sebagai kompromi pilihan dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia.
“Perlu saya tegaskan bahwa pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah terhadap organisasi kemasyarakatan, LSM maupun yayasan, bukanlah sebagai bentuk intervensi pemerintah. Namun pembinaan yang dilakukan selama ini adalah semata-mata untuk lebih mendorong tumbuh dan berkembangnya organisasi kemasyarakatan yang ada sebagai wadah berhimpun masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan,” terangnya.
Dengan banyaknya terbentuk ormas, LSM dan yayasan di daerah khususnya di kabupaten kapuas, maka seyogyanya keberadaan mereka benar-benar merupakan potensi dan aset dalam menunjang penyelenggaraan pembangunan di daerah ini, dengan menampakkan kiprahnya untuk bersinergi baik dengan pemerintah daerah maupun dengan pihak lain guna memacu pembangunan di daerah.
Pada kesempatan itu hadir pula unsur Forkominda, lalu turut memberikan sambutan Ketua Umum DPP APP GMTP Kalteng Yansen Lambung yang dibacakan Sekjen DPP APP GMTP Kalteng Mayusi Adjamrah. (humas)

Minggu, 16 Oktober 2011

ETK DISERAHKAN DIPERBATASAN KALTENG-KALSEL

ETK_WEBKUALA KAPUAS – Estapet Tunas Kelapa (ETK) diserah terimakan di perbatasan Kalteng-Kalsel, Anjir Serapat KM 14 Kecamatan Kapuas Timur , dalam suatu upacara , Sabtu (15/10) siang.
Pataka ETK diserahkan dari Wakil Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas Drs H Zahirsyah Rovieq S Hut kepada Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kalteng Drs Nahson Taway selanjutnya diserahkan  kepada Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel Rosehan NB SH.
Menurut   H Zahirsyah Rovieq,  ETK merupakan Kirab Pataka gerakan pramuka melintasi seluruh daerah di Indonesia dengan semboyan “Satu Pramuka untuk satu Indonesia, Jayalah Indonesia”.
Digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Emas,  50 tahun Gerakan Pramuka, secara nasional  dimulai  1 Oktober 2011
Selama berada  di Kabupaten Kapuas , jelas Zahirsyah, ETK diisi dengan berbagai kegiatan, antara lain renungan suci anggota dan pembina pramuka, lomba pawai karnaval dan mengarak tunas  kelapa melintasi jalan utama kota Kuala  Kapuas,  yang di lepas oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan Dipl ATP ST. Kemudian pada malam harinya digelar panggung hiburan Pramuka berlangsung di  sanggar Pramuka Kapuas, dan pelantikan pengurus Kwaran Gerakan Pramuka Kecamatan Kapuas Timur.
ETK bertujuan meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan YME, meningkatkan potensi , spiritual, mental, emosional, fisik dan sosial anggota pramuka melalui aktivitas pengetahuan, keterampilan, teknologi, seni budaya dan olahraga.
Kemudian meningkatkan perasaan dan semangat persaudaraan persatuan kesatuan secara internal pada jajaran pramuka dan secara umum menyatu erat di masyarakat. Melakukan secara nyata Dasadarma Pramuka  dan untuk mengokohkan persatuan kesatuan bangsa Indonesia yang ber Bhineka Tunggal Ika, tutur Zahirsyah
Upacara serah terima ETK tersebut dimeriahkan dengan tarian daerah Kalteng , dihadiri jajaran pengurus Kwarcab Pramuka Kapuas ,  Ketua Kwarcab Batola H Sukardi SH beserta pengurus lainnya  dan  sejumlah anggota Pramuka dari kedua daerah (Huimas).