Selasa, 30 Maret 2010

RIBUAN UMAT MUSLIM HADIRI MAULID NABI MUHAMMAD


maulid_webKUALA KAPUAS – Ribuan umat muslim memadati halaman Masjid Ittihad Kompleks Kantor Bupati  Jalan Pemuda Km 5,5 Kota Kuala Kapuas, Senin (29/3) pagi. Mereka menghadiri Acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang digagas Setda Kapuas dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Kapuas HM Mawardi, Wakil Ketua DPRD Kapuas Mahmud Iif Saefudin, Dandim 1011/KLK Letkol Wim Purba, Ketua MUI KH Abdul Muthalib serta Ibu Bupati Ny Hj Aliyah Mawardi. Adapun penceramah yakni KH Bahran Jamil.

Ketua Panitia H Masrani yang juga Kabag Kesra Setda Kapuas menjelaskan kegiatan ini merupakan rangkaian dari Peringatan HUT Kota Kuala Kapuas ke 204 dan HUT Pemkab Kapuas ke 59 Tahun 2010. “Kami berterima kasih kepada para undangan yang hadir pada kegiatan ini,” kata H Masrani.

Sementara itu Bupati Kapuas HM Mawardi mengatakan walaupun bulan Maulid sudah berakhir, namun kita dengan rasa cinta dan kasih saying kepada junjungan Nabi Muhammad SAW tetap melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Diungkapkan pada tanggal 20 Maret lalu, kita telah bersama-sama memperingati HUT Kota Kuala Kapuas dan Pemkab Kapuas. “Semoga apa yang telah kita laksanakan untuk pembangunan akan lebih baik, sebagaimana visi dan misi kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kapuas untuk membangun Kapuas yang AMANAH (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh),” terangnya.

Bahkan kala itu BUpati menjelaskan lima criteria yang harus dimiliki seseorang calon penghuni surga adalah menjadi pegawai yang jujur. Lalu jika jadi pemimpim menjadi pemimpin yang adil. Orang-orang yang memiliki ilmu dan mampu menggunakannya untuk kebaikan umat manusia.

Kemudian orang-orang kaya yang besedekah dan orang miskin yang tetap bersyukur dalam menghadapi cobaan hidupnya.  “Saya mengajak kepada kita semua khusus umat muslim, selain rajin beribadah kepada Allah SWT jugasenantiasa dapat memenuhi kriteria yang saya sebutkan tadi,” tuturnya.
Sementara itu KH Bahran Jamil mengajak umat muslim untuk dapat menauladani dan mengamalkan ajaran-ajaran yang dibawa Nabi Muhammad SWA. Jadi tidak hanya dipelajari tapi  juga dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. (*)

Senin, 29 Maret 2010

BUPATI KAPUAS BUKA HASUPA HASUNDAU BIKERS


bikers_webKuala Kapuas - Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM, Minggu (28/3) pagi membuka Hasupa Hasundau (Pertemuan) Bikers 2010 dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-204 dan HUT Pemkab Kapuas Ke-59, ditandai dengan tapung tawar dan menghidupkan motor  serta  pemasangan helm secara simbolis kepada peserta bikers oleh Bupati,  berlangsung di Stadion Olahraga Panunjung Tarung Kuala Kapuas. Bupati HM Mawardi memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut , yang dinilainya sangat positif untuk orang-orang yang hobbi. Diharapkan keakraban antara bikers terus terjalin dengan baik karena memilki hubungan emosional yang sangat tinggi. Kegiatan ini bukan hanya hobbi tetapi juga memberikan suatu sumbangsih bagi pembangunan bangsa dan negara , karena para bikers sudah melaksanakan bakti sosial menyantuni anak yatim piatu dipanti asuhan dan melakukan gerakan kebersihan  di pasar Kuala Kapuas, ini suatu hal yang sangat postif , ungkap HM Mawardi. Diharapkan Kota Kuala Kapuas sebagai Kota yang Aman. Indah dan Ramah (AIR) , kedepan bagaimana mendorong Kota Kuala kapuas mendapat predikat Kota Berih meraih piala Adipura .
 
Bupati HM Mawardi menyampaikan terima kasih atas peran positif para bikers terhadap pembangunan di Kabupaten Kapuas yang kita cintai ini, juga diharapkan dengan Undang-Undang Lalu Lintas yang baru para bikers dapat menunjukan cara berlalu lintas yang aman, tidak melanggar aturan dan menjaga keselamatan. Menyinggung pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng pada Tanggal 5 Juni 2010 mendatang , Bupati HM Mawardi mengingatkan untuk terus menjaga ketertiban dan keamanan , dengan memilih sesuai hati nurani Dengan ketertiban , keamanan dan demokrasi yang berhasil ,  maka pembangunan akan tetap berjalan sehingga kita bisa meneruskan dan menuntaskan pembangunan di Kalteng. Menurut Ketua Komunitas Bikers Kapuas Viktor, tujuan kegiatan tersebut untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme serta menanamkan rasa persatuan dan kesatuan serta  memupuk disiplin berlalu lintas. Kegiatan yang dilaksanakan bakti sosial ke panti asuhan, gerakan kebersihan, simulasi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 ,  Penyuluhan Anti Narkoba, atraksi, kontes otomotif dan rely wisata Diikuti club motor serta pencinta otomotif dari Kalteng, Kalsel, Jawa, Bali, dan NTB, berlangsung selama 3 hari.
 
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menerima penghargaan dari Komunitas Bikers Kapuas yang diserahkan ketuanya Viktor . Sebelumnya membuka hasupa hasundau bikers  Bupati HM Mawardi melepas Jalan Sehat yang digelar  Kalteng Pos bekerjasama dengan Panitia Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-204 dan HUT Pemkab Kapuas ke-59 berlangsung di Lapangan Bukit Ngalanggkang Kuala kapuas.

Minggu, 28 Maret 2010

MUSRENBANG BUKAN HANYA AGENDA RUTIN TAHUNAN


web_musrenKUALA KAPUAS - Perencanaan pembangunan yang efisien dan efektif menjadi tolok ukur akuntabilitas, profesionalisme dan bobot pelayan publik dewasa ini. Sebab perencanaan pembangunan yang tidak efesien dan efektif akan menimbulkan pencitraan yang “negative” terhadap kualitas pelayanan aparatur pemerintah.

Demikian disampaikan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Kapuas di Aula Bappeda Kabupaten Kapuas, Sabtu (27/3) pagi. Tampak pula hadir Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan, sejumlah unsur muspida dan Kepala SKPD.

”Disinilah, hakekat dan arti penting dari musrenbang. Musrenbang bukan saja sebagai agenda rutin tahunan untuk mengkalkulasi besar-kecilnya anggaran karena besar-kecilnya anggaran bukan tolok ukur suksesnya perencanaan,” ucap Bupati.

Tetapi yang lebih penting adalah seberapa besar  efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat. Di sanalah, cerminan kualitas dan integritas diukur.

Secara nasional Tema Rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2011 adalah peningkatan kesejahteraan rakyat dan daya saing nasional melalui penguatan kelembagaan pemerintah. Tema ini dijabarkan dalam beberapa program prioritas, diantaranya: percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin, peningkatan kualitas sumberdaya manusia; pemantapan reformasi birokrasi dan hukum, serta pemantapan demokrasi dan penguatan perekonomian domestik yang berdaya saing didukung oleh pembangunan pertanian, infrastruktur dan energi; peningkatan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan.

Bila kita cermati secara saksama, maka tema rencana kerja pemerintah tersebut tak jauh dari program prioritas yang kita laksanakan di  kabupaten kapuas seperti percepatan pembangunan  infrastruktur dasar, peningkatan produktivitas pertanian dalam arti luas secara  terpadu  yang  berbasis  ekonomi  kerakyatan.

Kemudian peningkatan aksesibilitas dan pemerataan pelayanan  pendidikan dan kesehatan, peningkatan  kapasitas pelayanan umum pemerintah daerah untuk mewujudkan  tata  pemerintahan  yang baik  dan bersih, peningkatan  dan pengembangan pengelolaan sumberdaya  alam secara terarah, optimal, efektif  dan berkelanjutan.

Sementara itu Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas Ir Herson B Aden menjelaskan maksud penyelenggaraan musrenbang kabupaten adalah untuk menyempurnakan rancangan rkpd kabupaten berdasarkan masukan hasil forum gabungan skpd kabupaten.

”Dapat  dilaporkan kepada   bapak  bupati dan hadirin sekalian bahwa dalam Pelaksanaan musrenbang  kecamatan pada tanggal 22–25 Februari 2010 yang lalu di 12 (dua belas) kecamatan, dimana dalam kegiatan tersebut hadir sebagai narasumber dari kabupaten yaitu Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, Bapak Sekda, Asisten Sekda, Kepala dan Pejabat eselon III Bappeda,   pejabat eselon II dan III SKPD  terkait dan anggota DPRD dari daerah pemilihan kecamatan masing-masing,” terangnya.

Pihaknya berupaya  terus memfasilitasi kualitas keluaran musrenbang untuk memperoleh usulan yang benar-benar kebutuhan prioritas kecamatan dengan menggiring  proses  diskusi  di kecamatan untuk membuat rengking prioritas usulan desa/kelurahan dengan dibantu oleh teman-teman dari NGO antara lain sluices, Kemitraan, BOSF, Care Internasional, KFCP   dan selanjutnya berdasarkan koordinasi dengan sebagian besar camat kami mohon bantuan camat untuk membuat urutan prioritas usulan  tingkat kecamatan. (*)

PEMKAB KAPUAS BANTU MASJID ISTEQLAL DESA HANDIWONG

KUALA KAPUAS – Safari Jumat kembali digalakkan oleh Pemkab Kapuas. Mulai bulan Maret ini sejumlah masjid akan dikunjungi oleh Bupati Kapuas HM Mawardi. Kunjungan yang dirangkai dengan silahturahmi dan pemberian bantuan untuk pembangunan masjid.

Mengawali Safari Jumat (26/3) kunjungan di lakukan di Desa Handiwong Kecamatan Pulau Petak. Saat itu Bupati Kapuas HM Mawardi berhalangan hadir dan diwakilkan kepada Sekda Kapuas H Nurul Edy. Tampak pula sejumlah pejabat yang turut mendampingi seperti Asisten II Granit Sugiarto dan Asisiten III Djohansyah.

Dalam silahturami usai melaksanakan salah Jumat berjamaah, Nurul Edy menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Isteqlal senilai Rp7 juta. Bantuan tersebut merupakan program keagamaan yang disalurkan melalui Bagian Kesra Setda Kapuas. “Bantuan ini bagian dari upaya pelaksanaan pemerintahan yang dianggarkan melalui APBD kabupaten,” kata Sekda Nurul Edy.

Pada kesempatan tersebut Sekda Kapuas juga berharap agar masmasjid_handiwongyarakat untuk turut serta berperan aktif dan berpartisipasi dalam pembangunan untuk menuju Kapuas yang AMANAH. “Infrastruktur jalan/jembatan dan sarana lainnya menjadi salah satu program dari Pemkab Kapuas guna meningkatkan kesejateraan masyarakat,” jelasnya.

Dibagian lain, Edy kembali meminta masyarakat untuk terus meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan terlebih menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng. Diharapkan suasana yang telah kondusif seperti saat ini terus dipelihara. “Jangan mudah terpancing dengan isu yang bisa memecah belah. Gunakanlah hak pilih sesuai dengan hati nurani,” ungkapnya.

Sebelum memberikan sambutan, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kapuas KH Abdul Muthalib dipercaya menjadi imam sekaligus khatib di Masjid Isteqlal. Rombongan juga disambut oleh Camat Pulau Petak Drs Yansen. (*)

Jumat, 26 Maret 2010

GUBERNUR PUJI KAPUAS SEBAGAI LUMBUNG PADI KALTENG



das_kakab_webPALANGKA RAYA – Tingginya produksi padi di Kabupaten Kapuas mendapat pujian oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang. Saat memberikan paparan usai membuka Rapat Kerja Revitalisasi dan Sinkronisasi Program KAPET DAS KAKAB Dalam Percepatan Pembangunan di Kalteng, Kamis (25/3) pagi di Hotel Aquarius Palangka Raya, Gubernur Kalteng memuji Kabupaten Kapuas sebagai salah satu penyumbang padi terbesar di Kalteng.
“Saya salut dengan Kabupaten Kapuas karena mampu menjadi lumbung padi terbesar di Kalteng. Bahkan mampu memenuhi sekitar 54,97 persen kebutuhan atau 318.136 ton padi pada tahun 2009 lalu,” kata Teras dihadapan para peserta rapat kerja yang dihadiri Bupati/Walikota se Kalteng.

Dia berharap produksi ini untuk dapat ditingkatkan ditahun-tahun mendatang, sehingga potensi pertanian di Kabupaten Kapuas terus berkembang. Apalagi terang orang nomor satu di Provinsi Kalteng ini, Kabupaten Kapuas memliki luas wilayah kerja KAPET DAS KAKAB terluas di Kalteng.

Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 170 Tahun 1998 tercatat 10 kecamatan yang masuk wilayah KAPET DAS KAKAB dengan total luas areal 10.570 hektare atau 38,20 persen. Dari 10 kecamatan tersebut tercatat dua kecamatan yang memiliki wilayah paling luas yakni Timpah 2.016 hektare dan Mantangai 6.128 hektare.

Tujuan raker ini kata Teras secara umum untuk meningkatkan peran dan fungsi Badan Pengelola KAPET DAS KAKAB di daerah melalui kegiatan perumusan berbagai strategi dan kebijakan pembangunan melalui perumusan RPJMD 2011-2015 maupun RPJPD 2005-2025 serta RKA sebagai acuan percepatan pembangunan di wilayah KAPET DAS KAKAB.

“Hasil yang ingin dicapai dalam raker ini untuk menyamakan persepsi tentang KAPET DAS KAKAB dalam percepatan pembangunan di Kalteng,” kata Teras. Kemudian adanya komitmen dan dukungan nyata dari pemerintah provinsi, kabupaten/kota melalui optimalisasi dukungan anggaran serta koordinasi lintas sektoral dan wilayah dalam percepatan pembangunan di Kalteng.

Dalam raker tersebut tampak hadir Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan dan Asisten II Setda Kapuas Granit Sugiarto yang didampingi sejumlah intansi teknis. Mereka adalah Kadis Pertanian TPH Afiadin Husni, Kadis Perternakan Yansi Rani, Kadis Perhubungan Oka Ariawan serta pejabat eselon III dari Bappeda, Dinas PU, Dinas Pertambangan  dan Energi, Dinas Kehutanan dan Perkebunan.

Rencananya sesuai jadwal hasil rumusan raker tersebut akan disampaikan oleh Bupati Kapuas yang dalam hal ini di wakili Wakil Bupati Kapuas.  Mekanisme raker melalui diskusi kelompok yang akan menyusun rumusan strategi kebijakan KAPET, anggaran/pendanaan serta infrastruktur.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pertanian dan TPH Kapuas Ir Afiadin Husni mengatakan pembangunan sektor pertanian harus terkoordinasi dan didukung oleh semua sektor. Misalnya pembangunan infrastruktur yang menjadi salah satu urat nadi pereknomian harus terus dibenahi khususnya yang menuju sentra pertanian.

Tak hanya itu peran Disperindagkop kabupaten juga sangat diperlukan untuk mendukung pemasaran hasil pertanian di Kabupaten Kapuas khususnya beras. Hal ini penting dilakukan sebagai salah promosi potensi daerah kepada daerah lain. “Jadi sektor pertanian tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Pertanian saja tapi harus pula didukung oleh semua instansi/SKPD,” ucap Afiadin.

Kedepan Kabupaten Kapuas tidak hanya menjadi lumbung pangan di Kalteng, tapi juga menjadi lumbung energi. Caranya dengan memanfaatkan limbah sekam padi untuk menjadi energi. “Saat ini kami sudah mulai memikirkan untuk memanfaatkan sekam menjadi salah pembangkit energi,” tukas Afiadin.

Kamis, 25 Maret 2010

DIKLAT PRAJABATAN DILINGKUNGAN PEMKAB KAPUAS DITUTUP


jabatan_webAsisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Kapuas Drs Johansyah atasnama Bupati Kapuas menutup dengan resmi Pendidikan dan Pelatihan(Diklat) Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan I dan II dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas, Rabu (24/3) di Aula HotelRoos Kuala Kapuas.Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Adimistrasi Umum Drs Johansyah mengingatkan kepada CPNS yangtelah mengikuti Diklat ini , nantinya dalam pelaksanaan tugas jangan hanya menunggu perintah baru bekerja, tetapi harus kreatif dalam  melaksanakan tugas serta harus memiliki kepekaan terhadap dinamikaperubahan yang terjadi dalam proses penyelenggaraan tugas-tugas sebagai aparatur pemerintah.Sudah semestinya Pegawai Negeri Sipil lebih tanggap dan punyakemampuan sehingga memiliki nilai tambah sesudah mengikuti Diklat ini,terlebih lagi dalam rangaka mewujudkan pemerintahan yang baik (Good Governance).
 
Memang kita sadari, ungkap Bupati HM Mawardi bahwa disamping tugassebagai abdi negara dan abdi masyarakat , kita juga mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap keluarga , untuk itu hendaknya dapat membedakan antara kepentingan pribadi dan kepentingan masyarakat sehingga dapat menempatkan jati diri sebagai pamong praja.Terlebih lagi bagi guru-guru, penyuluh dan tenaga para medis yanglangsung melayani masyarakat , dituntut tanggap dan peka terhadapdinamika perubahan tuntutan masyarakat yang setiap saat selalumeningkat sejalan dengan tumbuhnya kesadaran masyarakat akan hak-haknya.
 
Yang lebih penting lagi untuk diperhatikan , ungkap HM Mawardi bahwa tugas yang diemban adalah amanah masyarakat , gaji yang diterimab ersumber dari dana masyarakat, disamping itu jangan mudah terpancing dengan hal-hal yang dapat menimbulkan perpecahan diantara sesama pegawai., bahkan sebaiknya harus mampu berperan sebagai pembaharu,perekat persatuan dan kesatuan bangsa.Menurut Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah(BKPPD) Kabupaten Kapuas Suhardjo SH selaku Ketua panitia menjelaskan, Diklat Parjabatan diikuti sebanyak 169 orang CPNS golongan I dan II ,terdiri dari 69 orang CPNS dari pelamar umum dan 99 orang CPNS eks honorer.
 
Waktu pelaksanaan untuk CPNS dari pelamar umum dari Tanggal 3 Maretsampai dengan 13 Maret 2010, sedangkan CPNS eks honorer berlangsungTanggal 3 Maret sampai dengan 24 Maret 2010.Berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi dari widyaiswara /pengajar terhadap penguasaan metari , sikap dan perilaku serta disiplin pesertaselama kegiatan , maka masing-masing peserta dinyatakan lulus semua,terang Suhardjo.Penutupan Prajabatan ditandai dengan pelepasan tanda peserta secarasimbolis oleh Asisten Administrasi Umum Drs Johansyah.

Selasa, 23 Maret 2010

WABUP KAPUAS TINJAU PELAKSANAAN UN


un_WEBWakil Bupati kapuas Suraria Nahan Dip ATP ST didampingi kepala Dinas Pendidikan Fredrik Timbung,SH, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ir Granit Sugiarto, Senin (22/3) pagi meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tingkat SLTA . Sekolah yang pertama di tinjau Wabup Suraria Nahan beserta rombongan yaitu SMA Negeri 2 Kuala Kapuas  diterima langusung Kepala sekolahnya Dra. Susi Ambon M.Pd. Kemudian Wabup meninjau  pelaksanaan Ujian Nasional di SMK Negeri 3 Kuala kapuas , disambut Kepala Sekolahnya Moh Amin Hi Ambotuwo,S.Pt beserta guru lainnya. Pada kesempatan itu Wabup Suraria Nahan mengatakan, pelaksanaan Ujian Nasional adalah bagian dari evaluasi para siswa dalam menuntut ilmu di bangku sekolah.
 
Pelaksanaan Ujian Nasional bukanlah momok bagi para siswa, karena ini adalah suatu sistem belajar , bagaimana siswa belajar kemudian  di evaluasi . Dan jika seandainya ada siswa yang tidak berhasil , untuk tahap berikutnya ada Ujian Nasional susulan. Wabup Suraria Nahan berharap hasil pelaksanaan ujian nasional tahun ini bisa seratus persen, walaupun banyak kegiatan, tetapi para siswa sangat konsen dalam mempersiapkan diri menghadapi ujian nasional khususnya  dan dalam menempuh pendidikan pada umumnya . Di SMK Negeri 3 Kuala Kapuas Wabup Suraria Nahan beserta rombongan berkesempatan meninjau ruangan  komputer yang dilengkapi dengan fasilitas internet

KAPUAS EXPO BERLANGSUNG 7 HARI


pameran_okKUALA KAPUAS - Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM , Sabtu (20/3) sore membuka dengan resmi Kapuas Expo, Pasar Rakyat dan Temu Usaha dalam rangka Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke 204 dan HUT Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke 59, ditandai dengan penguntingan pita oleh Ketua TP PKK Kab. kapuas Ny Hj Aliyah Mawardi.

Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi mengungkapkan, melihat perekonomian kita yang hingga saat ini belum stabil, dan dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat, maka dipandang perlu keseriusan semua pihak , baik Pemerintah  maupun para pelaku usaha besar, mikro, kecil dan menengah dalam berbagai kegiatan khususnya sektor ekonomi untuk memajukan perekonomian daerah yang mengacu pada Visi Kabupaten Kapuas “ Bersama Membangun Ekonomi Kerakyatan Berbasis Pada Agribisnis dan Agro Industri Menuju Kapuas Yang Amanah (Aman, Maju , Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).
Seperti kita ketahui bahwa akses perdagangan bebas telah dibuka dan barang-barang impor , produk negara Thailand, Korea, China sudah masuk kewilayah kita.

Kondisi demikian terang HM Mawardi, menjadi sebuah tantangan bagi pengusaha industri kita agar mampu bersaing dari segi kualitas serta mutu produki dan harga terjangau. Program pembangunan yang telah ada akan terus dilaksanakan pemerintah

melalui Dinas/Instansi/BUMN/BUMD dan para pelaku usaha lainnya
Salah satu kegiatannya adalah menyelenggarakan expo, pasar rakyat dan temu usaha , even ini merupakan sarana promosi, informasi bisnis dan dagang tentang kemajuan hasil pembangunan khususnya di bidang perekonomian.

Dengan pelaksanaan Kapuas Expo, Pasar rakyat dan Temu Usaha ini dapat betul-betul bermanfaat bagi masyarakat dan terjalinnya kerjasama bisnis dan perdagangan bagi pelaku usaha, harap HM Mawardi.

Menurut Ketua pelaksana Ir Agung Lintar Alfian MS TR, Kapuas Expo, Pasar rakyat dan Temu Usaha diikuti Badan/Dinas/Instansi dilingkungan Pemkab Kapuas, BUMD, Dealer aneka jenis kendaraan roda dua, pedagang elektronik, pedagang pakain, aneka kerajinan dan cindera mata , barang pecah belah dan lain-lain.

Pelaksaan berlangsung Tanggal 20 s/d 27 Maret 2010 di Lapangan Bukit Ngalangkang Kuala kapuas Selesai acara pembukaan Bupati kapuas Ir HM Mawardi MM  didampingi

Ketua DPRD Robert L Gerung SE MM, Unsur Muspida, Sekda Drs H Nurul Edy Msi dan pejabat lainnya masing-masing beserta ibu  melakukan peninjauan ke stand-stand Kapuas Expo. (*)

ST 12 HIPNOTIS RIBUAN PENONTON SAAT KONSER DI KAPUAS


konser_1KUALA KAPUAS – Luar biasa. Itulah gambaran saat grupband papan atas Indonesia ST 12 manggung di Lapangan Pananjung Tarung, Minggu (21/3) malam. Konser dalam rangka malam resepsi Peringatan Hari Kota Kuala Kapuas ke 204 dan HUT Pemerintah Kabupaten Kapuas ke 59 itu mampu menyedot ribuan penonton.

Walaupun bedesakan, para penonton terlihat tertib sehingga pertunjukan berjalan sukes tanpa hambatan yang berarti. Pertunjukan yang dimulai sekitar pukul 20.00 WIB diawali dengan lagu pembuka yang dinyanyiakan oleh Charly van Houten berjudul Rasa yang Tertinggal.

Hentakan musik yang keras dipadu dengan soudsistem berkekuatan ribuan watt membuat para penonton mengentakan kakinya serta mengangkat tangannya. Apalagi penataan panggung oleh EO Jorong tampak begitu atraktif sehingga mampu menghilangkan penat penonton yang sejak sore memadati lapangan.

Bahkan sekali-sekali Charly meneriakkan penonton Kapuas dengan ucapan ”Luar Biasa Kapuas. Damai Kapuas,” ucap Charly yang kala manggung didampingi Ilham Febry alias Pepep (drum) dan Dedy Sudrajat alias Pepeng (gitar).

konser_2Ada sekitar 12 lagu yang dibawakan Charly mulai dari Jalan Terbaik, Puspa, MemujaMu, KebesaranMU, Biarkan Jatuh Cinta dan Cari Pacar Lagi. Diakhir pertunjukan Charly membawakan lagu Isabella. Lagu ini merupakan pemungkas dari konser yang berlangsung sekitar satu jam.

Diakhir kegiatan para penonton juga dihibur dengan pesta kembang api. Letupan kembang api tampak menghiasi Bumi Tingang Menteng Panunjung Tarung.  Pesta kembang api berlangsung hampir setengah jam yang diiringi dengan sorak sorai penonton.

Sekadar diketahui konser tersebut juga ditonton langsung oleh Bupati Kapuas HM Mawardi, Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan dan seluruh unsur muspida. Sebelumnya Bupati juga menyempatkan diri memberikan sambutan. Dalam sambutannya Bupati meminta para penonton untuk dapat menjaga ketertiban dan keamanan. Hal ini penting dilakukan agar konser berjalan dengan aman dan lancar. (*)

Senin, 22 Maret 2010

HASIL-HASIL PEMBANGUNAN TAHUN 2009 DIRESMIKAN


peresmian_proyekKUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten Kapuas menyadari bahwa tidak semua kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan pembangunan yang  kita  laksanakan,  hal ini karena semata-mata karena keterbatasan dana dan luasnya wilayah kabupaten kapuas.
Sehingga pembangunan yang dilaksanakan harus berdasarkan skala prioritas yang benar-benar menyentuh kepentingan sebagian besar masyarakat   sehingga     mempunyai     dampak    positif    pada kegiatan sosial ekonomi masyarakat dan diutamakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “’Keberhasilan pembangunan tidak hanya selesai dalam bentuk fisiknya saja tetapi diutamakan manfaatnya bagi masyarakat setempat dan daerah kabupaten kapuas pada umumnya,” kata Bupati Kapuas HM Mawardi saat Acara Peresmian Hasil-hasil Pembangunan Kabupaten Kapuas Tahun Anggaran 2009 di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas, Sabtu (20/3) siang.

Pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Kapuas pada Tahun Anggaran 2009 berjalan sebagaimana yang diharapkan, tentunya karena adanya kerjasama yang baik dan dukungan dari masyarakat dan semua pihak dalam rangka bersama-sama membangun Kabupaten Kapuas yang lebih maju.
terkait  dengan  beberapa perkembangan pembangunan yang telah  saya kemukakan maka untuk melakukan peningkatan pembangunan di berbagai bidang  tersebut sudah  barang  tentu tidak  akan  mampu  kalau  hanya  di  dilakukan  oleh  pemerintah  Kabupaten Kapuas saja.

Oleh  karena itu pada  kesempatan yang  baik dan berbahagia ini, saya  sangat  mengharapkan  dukungan semua  pihak  secara  khusus  melalui  pemerintah  provinsi  kalimantan  tengah,  dalam  hal ini  Bapak  Gubernur Kalimantan Tengah kiranya dapat  membantu  kami  baik dalam bentuk  regulasi  dan anggaran  sehingga  program dan kegiatan  strategis  tersebut  dapat  terealisasi  secara  bertahap guna  mendukung  percepatan  pembangunan  Kabupaten  Kapuas yang juga merupakan percepatan  pembangunan  Provinsi Kalimantan Tengah, karena mengingat  posisi strategis kabupaten  kapuas  sebagai salah  satu pintu gerbang  dan hinterland  Kota  Palangka  Raya  dan Kota  Banjarmasin.

Sementara itu Ketua Bappeda Kabupaten Kapuas Herson B Aden dalam laporannya menyebutkan Kantor PU dibangun secara bertahap sejak tahun 2001 – 2009 dengan total anggaran sebesar rp. 6.860.000.000,-.

”Pada Kesempatan Ini juga akan dilakukan penyerahan Akta Kelahiran, KTP dan Kartu Keluarga Gratis secara simbolis yang telah dilaksanakan Oleh Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Berdasarkan Peraturan Bupati Kapuas Nomor 36 Tahun 2008,” terang Herson. Kemudian dilakukan pula peluncuran perdana sistem online pengendalian pembangunan daerah serta pameran foto-fotoo hasil pembangunan. (*)

MASJID AGUNG AL MUKARRAM AKAN DI REHAB TOTAL


masjid_rehabKUALA KUPUAS – Wakil Gubernur Kalteng H Achmad Diran meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Agung Al Mukarram di Jalan Tambun Bungai, Sabtu (20/3) pagi.  Setelah wagub peletakan batu juga dilakukan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi Wabup Kapuas Suraria Nahan diikuti seluruh unsur muspida.

Menurut Bupati Kapuas HM Mawardi Masjid AL Mukarram merupakan salah satu masjid terbesar di Kota Kuala Kapuas sebagai pusat kegiatan keagamaan umat Islam yang kondisinya sekarang tidak mampu lagi menampung jumlah jamaah khususnya dalam melaksanakan ibadah pada hari-hari besar.

“Sesuai rencana biaya dan master plan yang telah dibuat, total kebutuhan dana yang diperlukan mencapai Rp25 miliar dengan luas lahan pembangunan masjid 4 hektare. Kemudian luas bangunan yang ada 40,15 M X 28 M dengan luas bangunan yang akan dibangun 43,75 M X 51,82 M,” jelas Bupati.

Dalam rangka penyelesaian pembangunan asjid akan dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama menelan dana Rp9,5 miliar yang diperuntukan guna pembongkaran masjid, pembuatan pondasi dan kolam.

Kemudian tahap dua meliputi pengerjaan dinding, atap dan kubah. Pembongkaran masjid bagian  depan dan pekerjaan jendela serrta kusen keluruhan. Sedangkan tahap tiga meliputi pemasangan kubah besar, pekerjaan finishing dan interior dan menara setinggi 40 meter.

”Pembangunan atau rehabilitasi rumah-rumah ibadah merupakan program reguler pemerintah daerag dalam setiap tahun anggaran untuk semua agama yang dialokasikan secara proposional sesuai dengan kebutuhan sesuai dengan kemampuan keuangan daera,” tukas Bupati. (*)

PEMDA MILIKI FUNGSI GANDA


sk_capegKUALA KAPUAS – Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang mengingatkan kepada bahwa pemerintah daerah memiliki fungsi ganda yaitu sebagai penyelenggara pemerintahan sekaligus sebagai penyelenggara utama pembangunan di daerah.

Demikian disampaian oleh Gubernur Kalteng dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Kalteng H Achmad Diran saat menjadi inspektur upacara pada Peringatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 204 dan HUT Pemkab Kapuas ke 59 di Lapangan Panunjung Tarung, Sabtu (20/3) pagi.

Menurutnya sebagai penyelanggara pemerintahan di daerah, pemerintah daerah berperan menata kehidupan masyarakat dalam kerangka regulasi. Sedangkan sebagai penyelanggara utama pembangunan, pemda berperan sebagai pelaksana dan penanggungjawab utama atas keseluruhan proses pembangunan yang dilaksanakan di daerah.

“Pemda Kapuas dalam menjalankan tugas dan kewajiban sebagai penyelanggara pemerintahan perlu mengambil langkah-langkah kreatif dan inovatif dalam menciptakan iklim yang kondusif, terutama pemerintahan dan lingkungan ekonomi,” terang Wagub dihadapan ratusan peserta upacara.
Hal tersebut sejalan dengan tema pemeringatan kali ini adalah Dengan Semangat Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 204 dan HUT Pemkab Kapuas ke 59 Kita Tahun 2010 Sebagai Tahun Sukses Pilkada Gubernur Untuk Meneruskan dan Menuntaskan Pembangunan Menuju Kapuas yang AMANAH (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).

Pada peringatan tersebut juga dibacakan sejarah singkat Kabupaten Kapuas serta pembacakan teks Pancasila. Diakhir kegiatan juga diserahkan secara simbolis SK CPNS Tahun 2009, baik dari pelamar umum dan dari tenaga honorer.  Selain itu juga ditambilkan aktraksi drumband Bahana Gita Praja yang diasul oleh TP PKK Kapuas.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Bupati Kapuas HM Mawardi, Wakil Bupati Suraria Nahan, Wakil Bupati Gumas Arton Dohong, Wakil Walikota Palangka Raya Maryono, mantan Bupati Kapuas Odji Durahman serta seluruh unsur Muspiada. (*)

Sabtu, 20 Maret 2010

KEC.KAPUAS KUALA JUARA UMUM MTQ TINGKAT KABUPATEN KAPUAS


web_penutuoanKecamatan Kapuas Kuala keluar sebagai juara umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke 39 Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan  Mantangai dan berhak memboyong piala bergilir Bupati Kapuas, juara I Kecamatan Mantangai , juara II Selat dan juara III Kecamatan Kapuas Timur. Untuk festival seni qasidah juara I Kecamatan Selat mendapat piala bergilir Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas, juara II Kapuas Timur dan juara III Kecamatan Mantangai MTQ Ke 39 Tingkat Kabupaten Kapuas tersebut ditutup dengan resmi oleh Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM , ditandai dengan pemukulan bedug disaksikan Ketua DPRD Robert L Gerung, Unsur Muspida, Sekda Drs H.Nurul Edy Msi, Kepala SKPD, Ketua TP PKK Ny Hj Aliyah Mawardi, para undangan dan sejumlah kaum muslimin yang memenuhi arena MTQ. Bupati HM Mawardi menilai pelaksanaan MTQ ini berlangsung sukses, diharapkan hasilnya nanti bisa berbicara pada MTQ Tingkat Prov.Kalteng sehingga dapat membawa nama harum Kabupaten Kapuas. Predikat juara yang diperoleh pada saat ini hendaknya dipertahankan sampai tingkat Prov.Kalteng. Potensi qori qoriah di Kabupaten Kapuas sebenarnya cukup baik, tinggal bagaimana LPTQ lebih meningkatkan pembinaan di tingkat Kabupaten maupun Kecamatan, ungkap HM Mawardi.

Denyut kehidupan selalu meminta kehadiran dua unsur yang pokok, yaitu ilmu dan iman. Dengan ilmu terang Bupati HM. Mawardi, kita berusaha mengetahui sebanyak –banyaknya sunnah Allah, hukum alam dan segala apa yang diciptakan  dengan tujuan untuk memperoleh dan memperindah kehidupan itu sendiri. Dengan iman , kita menyadari betapa naifnya diri manusia dihadapan kebesaran Tuhan dan karena secara tidak putus-putusnya kita mengucapkan rasa terima kasih dan syukur atas anugerah Tuhan dalam melaksanakan kegiatan ibadah, seperti disyariatkan dan diwajibkan dalam agama. Pada kesempatan yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama Kapuas Drs H.Mahli mengatakan, MTQ merupakan salah satu upaya untuk mendalami arti, makna kandungan dan keindahan Al Qur’an, sekaligus meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Denga MTQ diharapkan agar umat Islam terdorong dan bersemangat untuk membimbing anak-anaknya untuk mencintai Al Qur’an sehingga mau mempelajari sampai mampu membacanya dengan baik, mendalami kandungan maknanya , menghayati ajarannya serta mampu mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai seorang muslim yan taat kepada agamnya. Sementara itu Ketua I LPTQ Kapuas KH Muchtar Ruslan mengatakan perkembangan MTQ dan STQ setiap tahunnya menunjukan peningkatan, baik dalam cabang maupun golongan Untuk program LPTQ 2010-2011 antara lain penunjukan dewan hakim mempertimbangkan pemerataan daerah dan kesetaraan gender. LPTQ Kabupaten Kapuas akan membangun gedung tllawah Al Qur’an untuk pembinaan dan pendidikan tilawah Al Qur’an dan sekretariat LPTQ, terang Muchtar Ruslan.

Jumat, 19 Maret 2010

PERAN SWASTA SANGAT DIPERLUKAN DALAM MEMBANGUN DAERAH


csrKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi menegaskan membangun Kabupaten Kapuas bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Sebab kemampuan anggaran pemerintah cukup terbatas, hanya 20 persen dan sisanya 80 persen dibantu oleh pihak swasta.

“Jika pihak swata sudah menyatakan keinginannya untuk berinvestasi di Kabupaten Kapuas maka kewajiban bersama untuk membangun daerah ini. Dari satu sisi pemerintah memberikan fasilitas-fasilitas perizinan, kemudian pengusaha melakukan kegiatan usaha. Namun perlu diingat pengusaha harus memberikan kontribusi bagi daerah,” ucap Mawardi saat berbicara pada Rapat Koordinasi (Rakor) Pementapan Pelaksanaan Program Pengembangan Masyarakat di Aula Bappeda kapuas, Kamis (18/3) pagi.

Dikatakan Bupati peran swasta sangat diperlukan dalam membangun daerah. Pemerintah melalui pemerintah pusat telah mengeluarkan aturan-aturan yang didalamnya terdapat CSR (Corporate Social Responsibility). Sehingga perlu melibatkan masyarakat dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak swasta.

“Maka dari itu kita perlu duduk satu meja untuk membahas program-program yang akan dilaksanakan. Sebab tak mungkin program dapat berjalan dengan baik jika dilakukan sendiri-sendiri. Oleh karennya pelaksanaan musrenbang yang dilakukan secara benjenjang sangat berguna bagi program pembangunan,” terang Bupati.

Musrenbang membahas keinginan-keinginan masyarakat terhadap pembangunan disekitarnya. Sebab, musrenbang dilaksanakan mulai tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi bahkan tingkat nasional. Namun demikian hasil musrenbang tidak semuanya dapat diakomodir oleh pemerintah. Makanya peran dari pengusaha sangat diperlukan dalam menjalan program tersebut.

”Kami nantinya ada kerangka acuang khususnya menyangkut CSR sehingga tidak terjadi tumpang tindih program. Apakah itu yang dikerjakan oleh pemerintah dan mana dikerjakan oleh pengusaha. Saat itu tim pokja telah dibentuk yang dikoordasikan oleh Bappeda,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas Ir Herson B Aden M.Si menjelaskan tujuan dan maksud rakor ini untuk menyamakan persepsi kepada seluruh stakeholders yang terkait untuk merumuskan dan menyepakati dalam rangka pelaksanaan program pengembangan masyarakat sebagai bentuk pertanggungjawaban sosial CSR (Corporate Social Responsibility) guna mendukung pengembangan investasi penanaman modal di Kabupaten Kapuas.

Para peserta terdiri dari dinas/instansi terkait. Kemudian para investor, baik dari sektor pertambangan dan sektor perkebunan khususnya kelapa sawit. “Kami berharap hasil rakor ini dapat menjadi acuan guna mendukung investasi penanaman modal sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan lebih lanjut,” jelas Herson. (*)

WAGUB DAN BUPATI PANEN PADI DI TERUSAN MULYA


panen_terusanKUALA KAPUAS - Pola budidaya usaha tani padi yang telah dilaksanakan selama ini perlu terus menerus dikembangkan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Selain Padi sebagai komditas utama, palawija dan hortikultura khususnya sayuran yang mempunyai nilai ekonomi yang dapat memberikan kontribusi terhadap perekonomian keluarga, tidak menutup kemungkinan juga untuk dikembangkan dengan pengelolaan yang sesuai dengan tuntutan teknis.
Hal ini dikatakan Bupati Kapuas HM Mawardi usai melakukan  Panen Padi Dalam Mendukung Peningkatan Produksi Tahun 2010 di Desa Terusan Mulya Kecamatan Selat, Rabu (17/3) siang. Menariknya panen perdana juga dilakukan langsung oleh Wakil Gubernur (wagub) Kalteng Achmad Diran bersama unsur muspida Kabupaten Kapuas.

“Upaya mengoptimalkan pemanfaatan lahan untuk pertanian di Kabupaten Kapuas ini, harus terus kita pacu. Saya harapkan kepada masyarakat tani disini, optimalkan lah kembali lahan-lahan yang pernah tergarap. Karena kita semua tahu bahwa beberapa tahun yang lalu daerah terusan ini adalah merupakan salah satu daerah sentra produksi padi unggul disamping padi lokal yang sudah eksis,” kata Bupati saat berdialog dengan warga setempat.
Diungkapkan hasil ubinan pada beberapa wilayah hamparan luasan panen pertanaman MT OKMAR 2009 /2010 yang sudah dan sedang dilaksanakan terlihat adanya peningkatan hasil yang cukup berarti. Sebagai contoh hasil ubinan swakarsa padi ladang varitas lokal yang dilaksanakan di Desa Palingkau Sejatera SP-3 Kecamatan Kapuas Murung produktivitas mencapai 3,2 ton GKG sebelumnya produktivitas padi ladang bekisar 1,9 ton GKG hingga 2,2 ton GKG.

Sementara itu Wagub Kalteng Achmad Diran menjelaskan hasil pertanian khususnya padi selalu mengalami peningkatan. Kabupaten Kapuas sebagai salah satu penyumbang produksi padi terbesar di Kalteng. “Kami informasikan Kabupaten Kapuas sebagai salah satu kabupaten penyumbang beras terbesar di Kalteng selain Katingan, Pulang Pisau, Lamandau dan Bartim.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pertanian dan TPH Kabupaten Kapuas Afiadin Husni menjelaskan luas wilayah Desa Terusan Karya  1.350 Ha dengan lahan eksits padi  1.050 Ha. “Kawasan luas lahan yang di panen saat ini 150 Ha dengan varietas yg dipanen  Ciherang. Hasil Ubinan : 4,37 ton/Ha GKP setara  3,75 ton/Ha GKG. Lahan baru 2 tahun dilakukan dua kali tanam bulan Oktober dan Maret,” ungkap Afiadin.

Usai melakukan panen rombongan Wabup dan Bupati menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baiturohim Desa Terusam Mulya Blok D. Disini ribuan warga, memadati masjid. Meraka terlihat antusias mendengarkan ceramah oleh KH Muchtar Ruslan. Disela kegiatan Wabug menyerahkan bantuan uang senilai Rp7 juta bagi untuk Masjid Baiturohim. (*)

Kamis, 18 Maret 2010

TP PKK KAPUAS GELAR KONTES TANAMAN HIAS


Untuk menyambut dan memeriahkan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke 204 dan
HUT Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke 59, Tim Penggerak PKK (TP PKK)
Kabupaten Kapuas bekerjasama dengan Dinas Pertanian Tanaman Pangan
dan Hortikultura menggelar Kontes Tanaman Hias dan Lomba Merangkai
Buah dan Sayur, Senin (15/3) di Halaman Kantor PWI Perwakilan Kapuas.
Ketua TP PKK Kapuas Ny Hj Aliyah Mawardi mengharapkan kegiatan
tersebut  terus terjadi peningkatan baik dari segi minat peserta lomba
maupun kreativitas penataan buhan dan sayuran serta corak tanaman yang
di lombakan.
Dalam setiap lomba  tentu ada yang kalah dan ada yang menang, Hj
Aliyah Mawardi harapkan hasil akhir dari lomba ini bukan menang atau
kalah tetapi  makin meningkat jumlah/penggemar tanaman hias di
Kabupaten Kapuas untuk memelihara  tanaman hiias dan lebih kreatif
dalam penataan buah dan sayur.
Kepada seluruh lapisan masyarakat mari kita tingkatkan kecintaan
kepada tanaman hias dalam rangka melestarikan lingkungan hidup agar
tetap sehat dan indah. Harap Ny Aliyah Mawardi.
Selain itu sebagaimana kita ketahui bersama bahwa buah dan sayur
merupakan menu makanan sehat yang sangat bermanfaat untuk kesehatan .
untuk itu mari budayakan terhadap keluarga kita semua agar lebih
banyak mengkonsumsi buah dan sayur untuk kesehatan .
Menurut  Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikutura Kapuas Ir
Afiadin Husni kegiatan itu berrtujuan agar masyarakat terutama ibu-ibu
dapat menyalurkan bakatnya dan kecitaan kepada tanaman hias.
Lomba tanaman hias diikuti 115 pot terdiri dari 6 katagori yaitu,
katagoru aglonema merah majemuk dan hijau majemuk, euphorbia, anggrek,
sri rejeki dan katagori caladium.
Untuk lomba merangkai buah dan sayur terdiri tiga katagori yaitu,
kelompok Dharma wanita Persatuan (DWP), karyawan SKPD berjumlah 28
kelompok  dan DWP , karyawati  Kecamatan/Kelurahan 17 kelompok..
Juri berasal dari TP PKK Prov Kalteng, Guru SMK Negeri 3 Palangka raya
jurusan tata boga , HKTI prov,kalteng dan Dinas pertanan Prov Kalteng.
bunga_webUntuk menyambut dan memeriahkan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke 204 dan HUT Pemerintah Kabupaten Kapuas Ke 59, Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Kapuas bekerjasama dengan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura menggelar Kontes Tanaman Hias dan Lomba Merangkai Buah dan Sayur, Senin (15/3) di Halaman Kantor PWI Perwakilan Kapuas.
Ketua TP PKK Kapuas Ny Hj Aliyah Mawardi mengharapkan kegiatan tersebut  terus terjadi peningkatan baik dari segi minat peserta lomba maupun kreativitas penataan buhan dan sayuran serta corak tanaman yang di lombakan. Dalam setiap lomba  tentu ada yang kalah dan ada yang menang, Hj.Aliyah Mawardi harapkan hasil akhir dari lomba ini bukan menang atau kalah tetapi  makin meningkat jumlah/penggemar tanaman hias di Kabupaten Kapuas untuk memelihara  tanaman hiias dan lebih kreatif dalam penataan buah dan sayur.
Kepada seluruh lapisan masyarakat mari kita tingkatkan kecintaan kepada tanaman hias dalam rangka melestarikan lingkungan hidup agar tetap sehat dan indah. Harap Ny Aliyah Mawardi. Selain itu sebagaimana kita ketahui bersama bahwa buah dan sayur merupakan menu makanan sehat yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. untuk itu mari budayakan terhadap keluarga kita semua agar lebih banyak mengkonsumsi buah dan sayur untuk kesehatan.
Menurut  Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikutura Kapuas Ir. Afiadin Husni kegiatan itu berrtujuan agar masyarakat terutama ibu-ibu dapat menyalurkan bakatnya dan kecitaan kepada tanaman hias. Lomba tanaman hias diikuti 115 pot terdiri dari 6 katagori yaitu, katagoru aglonema merah majemuk dan hijau majemuk, euphorbia, anggrek, sri rejeki dan katagori caladium.
Untuk lomba merangkai buah dan sayur terdiri tiga katagori yaitu, kelompok Dharma wanita Persatuan (DWP), karyawan SKPD berjumlah 28 kelompok  dan DWP , karyawati  Kecamatan/Kelurahan 17 kelompok. Juri berasal dari TP PKK Prov Kalteng, Guru SMK Negeri 3 Palangka raya jurusan tata boga , HKTI prov,kalteng dan Dinas pertanan Prov Kalteng.

BUPATI SAMPAIKAN LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN 2009


par._okKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban akhir tahun anggaran 2009 dihadapan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Kapuas, Rabu (17/3) pagi. Penyampaian laporan ini bertepatan dengan peringatan HUT Pemerintah Kabupaten Kapuas dan Kota Kuala Kapuas.

Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kapuas Robeth L Gerung dan dua wakil ketua serta anggota DPRD Kabupaten Kapuas. Tampak pula Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan, Sekda Kapuas Nurul Edy dan sejumlah unsur muspida.

Dalam laporannya Bupati menjelaskan proses penyusunan TA 2009 berdasarkan RKPD yang merupakan penjabaran tahunan rencanan pembangunan jangka menengah daerah. Dengan berpedoman pada rencana RPJP daerah disertai dengan menguraikan arah kebijakan umum pemerintah daerah.

Penyampaian LKPJ TA 2009 bersifat progress report yang menggambarkan situasi dan kondisi penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berada pada saat perkembangan perekonomian nasional/daerah yang selalu mengalami perubahan yang tidak menentu, sesuai dengan dinamika di masyarakat.

“Kondisi demikian,  sangat berpengaruh terhadap mutu pelayanan pemerintah kepada masyarakat untuk mampu mengemban dan menyelenggarakan amanat rakyat. Maka sejak tahun pertama Pemerintah Kapuas telah menyampaikan visi dan misi bersama membangun ekonomi kerakyatan berbasis pada agribisnis dan agroindustri menuju Kapuas yang AMANAH,” jelasnya.

Pidato setebal 58 halaman ini juga dijelaskan dalam penyelanggaraan dan pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah, secara umum telah berupaya untuk berpedoman pada prinsip tata pemerintahan yang baik dengan berdasarkan pada PP Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah dan peraturan Mendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah.

Keberhasilan penyelanggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan selama ini pada dasarnya adalah berkat usaha dan kerja keras segenap unsur pemerintahan, baik sipil maupun TNI/Polri dan berkat dukungan seluruh lapisan masyarakat, kekuatan sosial politi dan organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Kapuas. (*)

TAK BERIZIN, BPPT BAKAL BERSIHKAN BALIHO CAGUB


andres_nuah.JPG.lagiKUALA KAPUAS – Maraknya pemasangan baliho/spanduk menjelang pelaksanaan Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng mulai disikapi serius oleh Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Kapuas. Pasalnya hingga kini hanya sebagian kandidat Calon Gubernur (Cagub) dan Wakil Gubernur Kalteng yang mengurus perizinan melalui tim suksesnya.
Nantinya jika ada baliho/spanduk atau sejenisnya yang tak berizin, BPPT akan mengambil tindakan tegas. Caranya dengan mencabut baliho dimaksud bekerjasama dengan Satpol PP Kabupaten Kapuas. “Yang pasti kami akan mengambil tindakan tegas mencabut baliho yang tidak mengantongi izin,” tegas Kepala BPPT Kabupaten Kapuas, Andres Nuah, SE. M.Si, Selasa (16/3) pagi.

Tenggang waktu yang diberikan oleh BPPT selama 3 (tiga) hari bagi tim sukses cagub dan cawagub untuk mengurus perijinannya. Jika lewat tenggang waktu tersebut masih belum mengurus maka dengan terpaksa baliho akan diturunkan. “Paling tidak kami akan menunggu hingga Sabtu (20/3) mendatang. Jika tidak terpaksa kami mengambil tindakan,” ucap Andres.

Hasil penertiban reklame nantinya akan disimpan di kantor Satpol PP Kabupaten Kapuas, dan pemilik reklame dapat mengambil kembali reklame dengan sebelumnya mengurus perijinannya terlebih dahulu.
Lebih jauh diungkapkan penarikan retribusi/pajak reklame tersebut didasari atas  Perda Nomor 12 Tahun 1988 sebagimana diubah dengan Perda Nomor 4 Tahun 2003 tentang pajak reklame. Inti perda tersebut berbunyi bagi yang memasang reklame/spanduk/atau sejenisnya harus ada izin instansi yang berwenang.

Adapun syarat pengurus perijinan meliputi mengisi formulir permohonan yang dilengkapi dengan denah lokasi pemasangan serta fotocopy KTP. Kemudian jenis reklame yang dipasang. Untuk biaya akan disesuaikan dengan besar kecilnya reklame yang dipasang mengacu pada Keputusan Bupati Kapuas.

Pada bagian lain Andres kembali mengingatkan pemasangan baliho/spanduk atau sejenisnya dilarang dilakukan di seputaran Bundaran Besar di Jalan Pemuda Kuala Kapuas. Berdasarkan Surat Edaran Bupati Kapuas Nomor 210/17/Kespolinmas/2010 tanggal 28 Januari 2010 tentang ketentuan pemasangan spanduk/baliho. Pada surat tersebut dijelaskan khusus untuk Bundaran Besar di Kuala Kapuas tidak diperkenankan/bersih dari spanduk/baliho/sejenisnya sejauh 100 meter dari sepadan jalan. (*)

Rabu, 17 Maret 2010

PNS DAN PELAJAR DITUGASKAN IKUTI UPACARA HUT KAPUAS


Lambang_DaerahKUALA KAPUAS – Ketua Umum Peringatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke-204 dan HUT Pemda Kapuas ke-59 Drs H Nurul Edy. M.Si meminta kepada seluruh Kepala SKPD, Kepala Instansi Vertikal dan Kepala SMU dan SLTP untuk menugaskan PNS dan pelajar di lingkungan unit kerja/sekolah untuk mengikuti upacara. 
 
Upacara nantinya akan dipusatkan di Stadion Olahraga Panunjung Tarung Jalan Maluku Kuala Kapuaa pada hari Sabtu (20/3) pukul 07.30 WIB. Rencananya inspektur upacara akan dihadiri langsung oleh orang nomor satu di Kalteng yakni Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang.

Menurut Nurul Edy yang kesehariannya dipercaya sebagai Sekda Kapuas ini para peserta upacara diharapkan hadir 30 menit sebelum upacara dimulai. Masing-masing kepala SKPD, Kepala Instansi Vertikal dan BUMD/BUMN, Kepala SMU/SLTP untuk membuat daftar absensi pada upacara dimaksud.
“Kami meminta agar seluruh Kepala SKPD/Kepala Instansi Vertikal, Kepala SMU/SLTP untuk menugaskan PNS dan pelajar dalam mengikuti kegiatan dimaksud,” kata Edy dalam surat yang dilayangkan kepada SKPD dengan Nomor 24/PanHUT/III/2010. (*)

Selasa, 16 Maret 2010

MTQ TINGKAT KABUPATEN RESMI DIMULAI, DIIKUTI 12 KECAMATAN


mtqKUALA KAPUAS – Sedikitnya 496 orang peserta dan oficial mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan Mantangai. Mereka berasal dari 12 kecamatan se Kabupaten Kapuas. Kegiatan berlangsung tanggal 14 s/d 18 Maret 2010 dengan 8 cabang yang dilombakan.

Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM saat membuka kegiatan tersebut mengajak kaum muslimin di Kabupaten Kapuas untuk menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman dalam menciptakan tatanan kehidupan yang harmonis. Ajakan Bupati HM Mawardi itu disampaikan pada Pembukaan MTQ Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan Mantangai, Minggu (14/3) malam.

Mari kita tunjukan bahwa masyarakat Kabupaten Kapuas, sebagaimana motto Kota Kuala Kapuas adalah Kota AIR (Aman, Indah dan Ramah) maka bangunkan kebersamaan untuk mengatasi berbagai persoalan dan masalah yang kita hadapi dengan cara-cara yang sungguh Islami.

Kepada tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemimpim ummat, agar kiranya terus membimbing , membina dan menghindari ummatnya dari tindakan-tindakan yang tidak terpuji, sebagaimana yang dilaksanakan Rasullulah SAW, dalam mengemban risalah dakwah  Amar Mar’ruf Nahi Mungkar, harap HM Mawardi.

Dengan lantunan membaca Ayat Suci Al Qur’an dengan susunan kata yang indah, kalimat yang baik dan terang serta gaya bahasa mengagumkan, memberikan insfirasi yang tidak pernah kering.

Semakin didalami isi kandungan Al Qur’an , kita ummat Islam semakin yakin kebenaran firman Allah SWT, demikian pula semakin dibaca dengan lantunan indah, akan terasa kedamaian dan kesejukan dari pancaran kandungan Al Qur’an.

Kegiatan MTQ hendaknya dijadikan wahana pembinaan mental spritual dalam menciptakan manusia yang beriman dan bertaqwa serta berakhlaqul karimah serta menciptakan nuasa ukhuwah Islamiyah, ungkap Bupati HM Mawrdi.

Pada kesempatan yang sama  Kapala Kementerian Agama Drs H Mahli mengatakan Al Qur’an tidak hanya merupakan petunjuk bagi umat Islam, tetapi juga bagi seluruh umat manusia. Dan alam semesta, karena nilai-nilai yang terkandung didalam Al Qur’an bersifat universal Rahmatan Lil Alamin.
Sementara itu Ketua harian LPTQ H Ahmad Baihaqi mengajak kita dan generasi muda terbiasa dekat dengan kitab suci Al Qur’an, kita dengar, baca, pahami yang terus berkumandang di arena musabaqah ini seyogianya menjadi pengamalam setiap hari.

Menurut Ketua Panitia juga  Camat Mantangai Drs Fakhruransi, MTQ ke-39 ini diikuti 12 Kecamatan dengan jumlah peserta dan oficial sebanyak 496 orang. Kegiatan dilombakan sebanyak 8 cabang, berlangsung Tanggal 14 s/d 18 Maret 2010.

Pembukan MTQ Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas itu ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati HM Mawardi dan dimeriahkan atraksi tarian massal oleh grup hadrah Sabilal Muthadin dari Kecamatan Pulau Petak.
Dihadiri Ketua DPRD Robert L Gerung, Unsur Muspida, Wakil Bupati Suraria Nahan, Kepala SKPD, Ketua MUI KH Abdul Mutahlib, Ketua TP PKK Ny Hj Aliyah Mawardi,  para undangan dan sejumlah kaum muslimin yang memenuhi arena MTQ.

Sebelum Pembukaan MTQ ,  pada siang hari dilaksanakan pawai Ta’aruf dilepas Sekda Kapuas Drs H Nurul Edy Msi dan wisuda santri/santriwati TK/TPA Al Qur’an se Kecamatan Mantangai diikuti 116 orang . (*)

Senin, 15 Maret 2010

BANGUN LAHAN TIDUR DENGAN SISTEM MEKANISASI


KUALA KAPUAS- Pemerintah Kabupaten Kapuas ingin mendorong agar
bagaiamana  membangun tanah kita yang subur dan luas ini. Salah
satunya Pemerintah mendorong masalah pertanian, ingin terus
berproduksi dengan produksi yang semakin meningkat sehingga ini
membantu petani untuk meningkatkan pendapatan.
Dengan programnya adalah membangun/membuat lahan tidur dengan sistem
mekanisasi atau dengan hand traktor.
Demikian disampaikan Bupati Kapuas Ir HM Mawartdi MM pada Safari
Jum’at (12/3) di Masjid Al Huda Palingkau Asri SP2 Kecamatan Kapuas
Murung.
Kepada kelompok tani agar menyampaikan usulan bantuan permodalan
kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pertanian Tanaman
Pangan dan Holtikutura untuk keperluan pembelian pupuk, bibit dan
peralatan pertanian.
Permodalannya berasal dari kerja sama antara Pemerintah Kabupaten
Kapuas dengan Bank Pembangunan Kalteng , ungkap Bupati HM Mawardi
Sehingga dia mengharapkan dapat menggarap lahan-lahan tidur yang masih
belum digunakan , supaya dapat menghasilkan padi.
Apalagi saat sekarang harga padi/beras mengalami kenaikan mencapai
Rp.1.000 . ini suatu hal yang sangat menggutungkan bagi petani ,
khusus yang ada di Kabupaten Kapuas.
Kita juga patut bersyukur kepada Allah SWT , ucap HM Mawardi, bahwa
Kabupaten Kapuas tiga kali berturut-turut produksi padinya meningkat
dari 250.000 ton sekarang menjadi 300.000 ton.
Menyinggung tentang kemajuan pembangunan infrastruktur jalan dari
Kuala Kapuas hingga Dadahup , yang di bangun Pemerintah Provinsi
Kalimantan Tengah  bersama Pemerintah Kabupaten Kapuas, bahwa saat
sekarang sudah dapat dirasakan dan dinikmati masyarakat, ini suatu
bukti kemajuan pembangunan di Kalteng.
Tujuan Pemerintah tidak ada lain yaitu bagaimana daerahnya maju ,
bagaimana ekonominya maju supaya rakyatnya sejahtera dan bermartabat.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang dari
Wakil Gubernur Kalteng Ir H Achmad Diran sebesar Rp 5 juta dan dari
Pemkab Kapuas sebesar Rp 7 juta  untuk perbaikan Masjid Al Huda
Palingkau Asri SP2, yang  diterima pengurus Masjid Rumiyadi S Pd.
Pada Safari Jum’at tersebut dilaksanakan Peringatan Maulid Nabi Besar
Muhammad SAW dengan penceramah KH Muchtar Ruslan.
Dihadiri Habib Ali, Habib Zien dan para ulama Kuala kapuas serta
sejumlah kaum jemaah Masjid Al Huda Palingkau Asri SP2.
safarijumatKUALA KAPUAS- Pemerintah Kabupaten Kapuas ingin mendorong agar bagaiamana  membangun tanah kita yang subur dan luas ini. Salah satunya Pemerintah mendorong masalah pertanian, ingin terus berproduksi dengan produksi yang semakin meningkat sehingga ini membantu petani untuk meningkatkan pendapatan.
Dengan programnya adalah membangun/membuat lahan tidur dengan sistem mekanisasi atau dengan hand traktor. Demikian disampaikan Bupati Kapuas Ir HM Mawartdi MM pada Safari Jum’at (12/3) di Masjid Al Huda Palingkau Asri SP2 Kecamatan Kapuas Murung.
 
Kepada kelompok tani agar menyampaikan usulan bantuan permodalan kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikutura untuk keperluan pembelian pupuk, bibit dan peralatan pertanian. Permodalannya berasal dari kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Kapuas dengan Bank Pembangunan Kalteng , ungkap Bupati HM Mawardi Sehingga dia mengharapkan dapat menggarap lahan-lahan tidur yang masih belum digunakan , supaya dapat menghasilkan padi. Apalagi saat sekarang harga padi/beras mengalami kenaikan mencapai Rp.1.000 . ini suatu hal yang sangat menggutungkan bagi petani , khusus yang ada di Kabupaten Kapuas.
 
Kita juga patut bersyukur kepada Allah SWT , ucap HM Mawardi, bahwa Kabupaten Kapuas tiga kali berturut-turut produksi padinya meningkat dari 250.000 ton sekarang menjadi 300.000 ton. Menyinggung tentang kemajuan pembangunan infrastruktur jalan dari Kuala Kapuas hingga Dadahup , yang di bangun Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah  bersama Pemerintah Kabupaten Kapuas, bahwa saat sekarang sudah dapat dirasakan dan dinikmati masyarakat, ini suatu bukti kemajuan pembangunan di Kalteng.
 
Tujuan Pemerintah tidak ada lain yaitu bagaimana daerahnya maju , bagaimana ekonominya maju supaya rakyatnya sejahtera dan bermartabat.  Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang dari Wakil Gubernur Kalteng Ir H Achmad Diran sebesar Rp 5 juta dan dari Pemkab Kapuas sebesar Rp 7 juta  untuk perbaikan Masjid Al Huda Palingkau Asri SP2, yang  diterima pengurus Masjid Rumiyadi S Pd.
Pada Safari Jum’at tersebut dilaksanakan Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dengan penceramah KH Muchtar Ruslan. Dihadiri Habib Ali, Habib Zien dan para ulama Kuala kapuas serta sejumlah kaum jemaah Masjid Al Huda Palingkau Asri SP2.

GEDUNG RADIO PANCAR ULANG BANAMA DIRESMIKAN


orari_webKUALA KAPUAS - Gedung Radio Pancar Ulang (RPU) Banama beserta perangkatnya yang berlokasi disamping Terminal Induk Jalan Lintas Trans Kalimantan diresmikan penggunaannya oleh Bupati Kapuas HM Mawardi diwakili oleh Kepala BAPPEDA Kabupaten Kapuas, Ir Herson B. Aden, M.Si, Sabtu (13/3) siang.

Pembangunan gedung tersebut adalah bersumber  dari dana APBD Provinsi Kalteng melalui kegiatan SKPD Dinas Perhubungan Telekomunikasi dan Informatika Provinsi Kalteng. Fisik gedung dan perangkat RPU Banama telah diserahkan oleh Dinas Perhubungan Telekomunikasi dan Informatika Provinsi Kalteng kepada Orari Lokal Kuala Kapuas dengan berita acara penyerahan nomor : 900/18/Postel/2009, tanggal 26 Desember 2009.

”Dengan adanya bantuan sarana dan prasarana tersebut saya minta pengurus Orari Lokal Kuala Kapuas dan jajarannya mampu mengoperasikan perangkatnya dengan optimal serta pro aktif membantu masyarakat dan pemerintah khususnya Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam layanan dukungan komunikasi misalnya kegiatan penanggulangan bencana dan lain – lain,” jelasnya.

Selaku pempinan daerah kabupaten kapuas. Saya sangat berbahagia bahwa kegiatan ini mendapat sambutan yang sangat mengembirakan, dari segenap anggota Orari baik yang berasal dari Kalteng maupun dari luar Kalteng.
Berkenaan dengan itu izikanlah pada kesempatan ini, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas partisipasi semua pihak pada acara   HAM Festival 2010 ini.

Kegiatan HAM festival 2010 ini kita harapkan dapat memberikan manfaat bagi anggota Orari   di Kabupaten Kapuas pada khususnya dan kepada seluruh peserta dari luar kabupaten kapuas pada umumnya. “Saya berharap melalui HAM festival tahun ini tidak hanya membuka wawasan, menambah ketrampilan amatir radio, namun secara luas akan memberikan makna tersendiri bagi kemajuan kabupaten kapuas, lebih-lebih dalam otonomi daerah,  orari akan lebih berperan turut membangun daerah,” ungkapnya.

Disamping itu dengan kegiatan ini akan terus menjalin komunikasi pemerintah Kabupaten Kapuas dengan masyarakat, khususnya yang tergabung dalam organisasi radio amatir, yang nantinya dapat memberikan berbagai pemikiran maupun ide-ide bagi pembangunan kabupaten kapuas ke depan sehingga  kegiatan   HAM Festival 2010 ini akan dirasakan manfaatnya baik bagi kemajuan orari sendiri, bagi masyarakat maupun bagi pemerintah Kabupaten Kapuas. (*)

Sabtu, 13 Maret 2010

KAGAMA DIHARAPKAN BERIKAN IDE-IDE MEMBANGUN KAPUAS


kagamaKUALA KAPUAS – Bupati Kapuas HM Mawardi berharap pengurus Keluarga Alumni Gadjah Mada (KAGAMA) Kabupaten Kapuas dapat menjadi wadah bagi para alumni untuk memperkuat eksistensi dan kiprah lembaga sekaligus sebagai sarana untuk pengembangan diri bagi para alumni.

Demikian disampaikan oleh Bupati Kapuas HM Mawardi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Wakil Bupati Kapuas HM Mawardi usai acara Pelantikan Pengurus Cabang KAGAMA Kapuas serta membuka Seminar Komitmen Pemerintahan Daerah Dalam Mewujudkan Pemerintahan yang Efektif dan Demokratis Melalui Reformasi Birokrasi di Gedung Manggatang Tarung, Sabtu (13/3) pagi.

“Saya juga menginginkan agar KAGAMA Kapuas mampu tampil didepan memberikan pemikiran, gagasan dan ide-ide yang strategis dalam rangka membangun Kabupaten Kapuas,” katanya. Bupati nyakin nama besar Universitas Gadjah Mada, KAGAMA Kabupaten Kapuas mampu memberikan yang terbaik bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kapuas.

Pelantikan KAGAMA Kapuas dilakukan langsung oleh Ketua KAGAMA Pusat yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Untuk komposisi Ketua KAGAMA Kapuas dipercaya kepada Drs H Nurul Edy, M.Si, Sekretaris Wiwiek Suharti S.Si.T.M.Kes dan Bendahara Rariana, S.Sos. M.Si.

Ketua KAGAMA Kapuas Nurul Edy dalam laporannya menyebutkan saat ini tercatat 105 anggota KAGAMA dengan komposisi D-1 40 orang, D-4 2 orang, S-1 28 orang dan S-2 sebanyak 34 orang. “KAGAMA merupakan organisasi kekeluargaan dan bukan organisasi politik. Keanggotaan diperoleh secara pasif, yaitu seorang alumnus UGM otomatis menjadi anggota KAGAMA,” jelas Edy yang kesehariannya menjabat sebagai Sekda Kapuas.

Sementara itu terkait dengan kegiatan seminar, Bupati Kapuas menyambut baik kegiatan dimaksud. Apalagi kegiatan seminar didukung oleh narasumber yang sudah dikenal kapasitas dan kapabilitas di bidang pemerintahan, baik secara teoritis maupun dalam tataran prakteknya.

Adapun materi seminar meliputi Program Pelaksanaan Reformasi Birokrasi oleh Menpan dan Reformasi Birokrasi Drs Rusdianto. M.Sc. Kemudian Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di DIY oleh Gubernur DIY, Implementasi Reformasi Birokrasi di Kalteng serta Implementasi Reformasi Birokrasi di Kabupaten Kapuas. Dan terakhir oleh Drs Cornelis Lay, MA tentang Rencana Aksi Reformasi Birokrasi. (*)

BUPATI TINJAU PERSIAPAN MTQ


MTQ_WEB
Bupati Kapuas Ir. HM Mawardi, M.M, Kamis (11/3) sore meninjau langsung persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan Mantangai.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi meninjau panggung utama MTQ dan Sekretariat MTQ,didampingi Asisten III Drs. Johansyah, Kadis PU Ir. Amry Baharudin, Yang mewakili Kakandepag H. Kursani, S.Ag, Ketua Harian LPTQ H. Baihaqi, Kabag Kesra H. Masrani dan Camat Mantangai Drs. Fakhruransi.
Disela-sela peninjauan Bupati HM Mawardi menjelaskan bahwa persiapan MTQ cukup baik, persiapannya sudah mencapai 95 persen tinggal finishing (penyempurnaan) di bagian panggun utama. Untuk akomodasi para kafilah yang datang dari Kecamatan-Kecamatan sudah disiapkan disebagian rumah masyarakat. Dan masyarakat yang rumahnya untuk tempat tinggal para kafilah menyatakan sudah siap, terang Bupati HM Mawardi. Dia berharap MTQ Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas bisa berlangsung dengan sukses sebagai syiar Islam dan sebagai pengamalan isi kandungan Al Qur’an.

Melalui MTQ tersebut dapat menghasilan qori/qoriah terbaik dari Kabupaten Kapuas yang akan berlaga pada MTQ Ke-24 Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Buntok Kabupaten Barito Selatan tanggal 23 April s/d 2 Mei 2010 yang akan datang, hingga membawa nama harum Kabupaten Kapuas.
Kepada masyarakat Kecamatan Mantangai khususnya agar selama berlangsungnya pelaksanaan MTQ bisa menjaga ketertiban, keamanan dan kedamaian, karena ini juga merupakan ukhuwah Islamiyah dan ukhuwah Insaniyah, ungkap bupati.
Sesuai rencana pembukaan MTQ Ke-39 Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan Mantangai akan dibuka langsung oleh Bupati Kapuas Ir HM. Mawardi MM pada hari Minggu Tanggal 14 Maret 2010 pukul 19.30 WIB.

Jumat, 12 Maret 2010

GUBERNUR JANJIKAN INSENTIF BAGI GURU DAN TENAGA KESEHATAN


sei_hanyo_webKUALA KAPUAS – Angin segar dihembuskan oleh Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang saat melakukan kunjungan kerja ke Sei Hanyo Kecamatan Kapuas Hulu, Rabu (10/3) pagi.  Saat melakukan kunjungan ke kawasan tersebut Gubernur Kalteng menjanjikan insentif bagi para guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil.

Rangsangan ini diberikan untuk memacu para guru dan tenaga kesehatan agar mau dan betah bertugas di daerah terpencil. Apalagi diketahui kondisi geografis daerah hulu cukup sulit dijangkau, terutama saat musim hujan. Selain itu masih ada sebagian wilayah yang belum tersambung jalan darat sehingga harus ditempuh melalui jalur sungai.

“Yang pasti Pemprov Kalteng akan menganggarkan dana berupa insentif bagi para guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil. Untuk tenaga kesehatan akan diberikan Rp500 ribu dan guru Rp750 ribu tiap bulan tanpa potongan pajak,” kata Teras usai menjawab pertanyaan salah satu perwakilan guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di kawasan tersebut.

Pertemuan tersebut berlangsung di lapangan Kantor Camat Kapuas Hulu yang dihadari ratusan warga. Sebelum pertemuan berlangsung Gubernur Kalteng disambut oleh Wakil Bupati Kapuas Suraria Nahan dan Camat Kapuas Hulu Artemes melalui acara potong pantan. Wakil Bupati Gunung Mas Arton Dohong juga hadir dalam acara tersebut.

Saat itu tampak hadir mendampingi Wakil Bupati Kapuas yakni Asisten III Djohansyah, Kepala PU, Kepala Distamben, Kepala Badan KesbangPol, Ketua KNPI Kapuas serta para pejabat eselon III Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

Dalam sambutan tertulis Bupati Kapuas HM Mawardi yang dibacakan oleh Suraria Nahan mengungkapkan penduduk yang bermukim di kawasan ini mencapai 13.756 jiwa dengan luas wilayah 2.596 km2 persegi. Pada tahun 2007 lalu ada 17 desa dan 5 dusun. Tahun 2008 telah dimekarkan desa dari status 3 dusun menjadi 3 desa dan saat ini tercatat 20 desa dan 3 dusun.

“Kecamatan Kapuas HUlu terletak di bagian hulu Kabupaten Kapuas dengan kondisi geografis masih sulit dan masih minim program-program pembangunan. Hal ini akibat pemukiman penduduk masih terpencar-pencar dan belum terkonsentrasi pada suatu wilayah pemukiman,” jelasnya.

Untuk diketahui dalam kunjungan kerja tersebut Gubernur Kalteng beserta rombongan tidak hanya mengujungi Kecamatan Kapuas Hulu, melainkan akan melanjutkan perjalan menuju kawasan Barito menggunakan jalur darat. Sesuai jadwal  Puruk Cahu sampai perbatasan Kaltim di Lampeong akan dikunjungi Gubernur. Kemudian kunjungan dilakukan ke kawasan Kabupaten Barito Timur.

“Kami ingin melihat langsung pembangunan yang telah dilakukan. Makanya kami melakukan kunjungan ini,” ucap Teras kala itu. (*)
se_hanyo_lagi

Kamis, 11 Maret 2010

PERSATUAN PENTING UNTUK MENATA PEMBANGUNAN


Bagaimana kita menata kehidupan apa yang dicontohkan oleh suri
tauladan Nabi Besar Muhammad SAW bisa diterapkan dalam kehidupan
khususnya di Kabupaten Kapuas. Sehingga Kabupaten Kapuas bisa menjadi
maju  dalam ukhuwah (persatuan) Islamiyah, Insaniyah dan ukhuwah
Wathaniyah.. itu sangat penting di dalam kita menata pembangunan.
Demkian diungkapkan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM pada peringatan
Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Majelis Ta’lim Asy Syifa Desa Lupak
dalam dan di Majid Jami Al Itiqamah Desa Tamban Baru Selatan Kecamatan
Kapuas, Rabu (10/3).
Kalau kita semua bisa bersatu, maka apa yang kita inginkan, seperti
pertanian yang maju, jalan yang selesai dibangun dapat terwujud.
Dengan kebersamaan itu didukung oleh seluruh masyarakat maka Kabupaten
Kapuas khususnya akan cepat maju dan umumnya Kalimantan Tengah
Bupati HM Mawardi merasa bersyukur bahwa kita bersama para
habait/habib, ulama dan dengan masyarakat Desa Lupak Dalam dan Desa
Tamban Baru Selatan Kecamatan Kapuas Kuala khususnya  dapat
memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW , sebagai rasa syukur dan
rasa cinta kita kepada junjung Nabi Besar Muhammad SAW.
Semoga Allah SWT selalu meridhoi kita memberikan pemimpim yang terbaik
bagi Kalimantan Tengah, harap HM Mawardi.
Sementara itu KH Muchtar Ruslan dalam ceramah uraian hikmah Maulid
Nabi Besar Muhammad SAW mengatakan manfaatnya silaturrahmi dan
memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Dengan memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dapat meningkatkan
semangat berbangsa, bernegara dan beragama.
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang dari
Wakil Gubernur Kalteng Ir Achmad Diran kepada pengurus Majelis Ta’lim
Asy Syifa H Wahab dan Pengurus Masjid Jami Al Istiqamah Guru Arsani ,
masing-masing sebesar Rp 5 juta.
Disaksikan Habib Zein dari Situbondo (Jatim), Habib Ali dari Jakarta,
para ulama Kuala kapuas, Kepala SKPD, Camat Kapuas Kuala Drs
Hidayatullah dan sejumlah kaum muslimin dan muslimat  yang memenuhi
tempat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
web_maulidBagaimana kita menata kehidupan apa yang dicontohkan oleh suri tauladan Nabi Besar Muhammad SAW bisa diterapkan dalam kehidupan khususnya di Kabupaten Kapuas. Sehingga Kabupaten Kapuas bisa menjadi maju  dalam ukhuwah (persatuan) Islamiyah, Insaniyah dan ukhuwah Wathaniyah. itu sangat penting di dalam kita menata pembangunan.
Demkian diungkapkan Bupati Kapuas Ir HM Mawardi MM pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Majelis Ta’lim Asy Syifa Desa Lupak dalam dan di Majid Jami Al Itiqamah Desa Tamban Baru Selatan Kecamatan Kapuas, Rabu (10/3).
 
Kalau kita semua bisa bersatu, maka apa yang kita inginkan, seperti pertanian yang maju, jalan yang selesai dibangun dapat terwujud. Dengan kebersamaan itu didukung oleh seluruh masyarakat maka Kabupaten Kapuas khususnya akan cepat maju dan umumnya Kalimantan Tengah Bupati HM Mawardi merasa bersyukur bahwa kita bersama para habait/habib, ulama dan dengan masyarakat Desa Lupak Dalam dan Desa Tamban Baru Selatan Kecamatan Kapuas Kuala khususnya  dapat memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW , sebagai rasa syukur dan rasa cinta kita kepada junjung Nabi Besar Muhammad SAW. Semoga Allah SWT selalu meridhoi kita memberikan pemimpim yang terbaik bagi Kalimantan Tengah, harap HM Mawardi.
 
Sementara itu KH Muchtar Ruslan dalam ceramah uraian hikmah Maulid Nabi Besar Muhammad SAW mengatakan manfaatnya silaturrahmi dan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Dengan memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dapat meningkatkan semangat berbangsa, bernegara dan beragama.
 
Pada kesempatan itu Bupati HM Mawardi menyerahkan bantuan uang dari Wakil Gubernur Kalteng Ir Achmad Diran kepada pengurus Majelis Ta’lim Asy Syifa H Wahab dan Pengurus Masjid Jami Al Istiqamah Guru Arsani , masing-masing sebesar Rp 5 juta. Disaksikan Habib Zein dari Situbondo (Jatim), Habib Ali dari Jakarta, para ulama Kuala kapuas, Kepala SKPD, Camat Kapuas Kuala Drs Hidayatullah dan sejumlah kaum muslimin dan muslimat  yang memenuhi tempat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.